Apa itu Biaya Hidup Ketika Studi di Luar Negeri?
Mengambil keputusan untuk melanjutkan studi di luar negeri adalah sebuah langkah besar yang membutuhkan perencanaan matang. Salah satu pertimbangan yang krusial adalah biaya hidup ketika studi di luar negeri. Biaya hidup adalah semua biaya yang harus dikeluarkan selama masa studi, seperti akomodasi, makanan, transportasi, kesehatan, dan lain-lain.
Berapa Biaya Hidup untuk Mahasiswa Internasional?
Biaya hidup untuk mahasiswa internasional sangat bervariasi tergantung dari lokasi, jenis universitas, dan gaya hidup. Negara-negara seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Australia biasanya memiliki biaya hidup yang lebih tinggi dibandingkan negara-negara lain. Secara umum, biaya hidup berkisar antara $10,000 hingga $20,000 per tahun.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Biaya Hidup
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi biaya hidup ketika studi di luar negeri, seperti:
1. Akomodasi
Biaya akomodasi bisa membentuk sekitar 30-40% dari total biaya hidup. Mahasiswa internasional dapat memilih untuk tinggal di asrama kampus atau sewa apartemen. Harga sewa apartemen biasanya lebih mahal dibandingkan asrama kampus.
2. Makanan
Biaya makanan bisa berbeda-beda tergantung dari negara dan gaya hidup mahasiswa. Mahasiswa internasional dapat memilih untuk memasak sendiri atau membeli makanan di luar. Memasak sendiri biasanya lebih murah dibandingkan membeli makanan di luar.
3. Transportasi
Biaya transportasi biasanya tergantung dari jenis transportasi yang dipilih, seperti bus, kereta api, atau taksi. Mahasiswa internasional dapat memilih untuk menggunakan transportasi umum atau membeli kendaraan sendiri.
4. Kesehatan
Mahasiswa internasional harus memperhatikan biaya kesehatan selama masa studi. Beberapa universitas menyediakan asuransi kesehatan untuk mahasiswa internasional, namun ada juga yang tidak.
Bagaimana Cara Menghemat Biaya Hidup?
Menghemat biaya hidup ketika studi di luar negeri adalah suatu keharusan. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mahasiswa internasional menghemat biaya hidup:
1. Memilih Asrama Kampus
Memilih asrama kampus adalah salah satu cara untuk menghemat biaya hidup. Asrama kampus biasanya lebih murah dibandingkan sewa apartemen.
2. Memasak Sendiri
Memasak sendiri adalah cara yang efektif untuk menghemat biaya makanan. Mahasiswa internasional dapat memasak makanan sendiri di asrama kampus atau apartemen.
3. Menggunakan Transportasi Umum
Menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta api lebih murah dibandingkan taksi. Mahasiswa internasional dapat membeli kartu transportasi untuk mendapatkan diskon.
4. Mencari Beasiswa
Mencari beasiswa adalah cara yang efektif untuk menghemat biaya hidup ketika studi di luar negeri. Beberapa universitas dan lembaga pemerintah menyediakan beasiswa untuk mahasiswa internasional.
Kesimpulan
Biaya hidup ketika studi di luar negeri adalah salah satu pertimbangan penting bagi mahasiswa internasional. Biaya hidup dipengaruhi oleh banyak faktor seperti akomodasi, makanan, transportasi, dan kesehatan. Mahasiswa internasional dapat menghemat biaya hidup dengan memilih asrama kampus, memasak sendiri, menggunakan transportasi umum, dan mencari beasiswa.
