Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah tenaga kerja Indonesia (TKI) terbesar di dunia. Banyak TKI yang memilih bekerja di Taiwan karena gaji yang cukup tinggi dan lingkungan kerja yang mendukung. Namun, untuk menjadi TKI di Taiwan, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, termasuk batas usia. Artikel ini akan membahas secara detail tentang batas umur TKI ke Taiwan, prosedur untuk menjadi TKI di Taiwan, dan beberapa hal penting lainnya yang harus diperhatikan.
Batas Umur TKI Ke Taiwan
Batas umur TKI ke Taiwan adalah antara 18 hingga 35 tahun. Usia ini berlaku untuk pekerja yang ingin bekerja di sektor manufaktur, jasa, dan konstruksi. Sedangkan untuk pekerja di sektor pertanian, batas usia adalah antara 18 hingga 60 tahun. Namun, untuk menjadi TKI di Taiwan, tidak hanya sekedar memenuhi persyaratan umur saja. Ada beberapa persyaratan lainnya yang harus dipenuhi sebelum menjadi TKI di Taiwan.
Persyaratan Lainnya untuk Menjadi TKI di Taiwan
Sebelum menjadi TKI di Taiwan, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi antara lain:
1. Memiliki Keterampilan yang Memadai
Untuk menjadi TKI di Taiwan, pekerja harus memiliki keterampilan yang memadai. Keterampilan ini biasanya diperoleh dari pendidikan formal atau pelatihan khusus. Pekerja yang memiliki keterampilan yang memadai akan lebih mudah diterima oleh perusahaan di Taiwan.
2. Sehat Jasmani dan Rohani
Selain memiliki keterampilan yang memadai, TKI juga harus sehat secara jasmani dan rohani. Pekerja yang memiliki kesehatan yang baik akan lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan kerja di Taiwan dan dapat bekerja dengan optimal.
3. Tidak Memiliki Masalah dengan Hukum
TKI juga harus bebas dari masalah hukum. Pekerja yang memiliki masalah dengan hukum akan sulit mendapatkan visa untuk menjadi TKI di Taiwan. Oleh karena itu, sebelum menjadi TKI di Taiwan, pekerja harus memastikan bahwa mereka tidak memiliki masalah dengan hukum.
4. Menyiapkan Dokumen yang Diperlukan
Sebelum menjadi TKI di Taiwan, pekerja harus menyiapkan dokumen yang diperlukan. Beberapa dokumen yang diperlukan antara lain:
- Surat Izin Kerja dari Kementerian Ketenagakerjaan RI
- Paspor yang masih berlaku
- Surat Keterangan Sehat dari dokter
- Surat Keterangan Bebas Narkoba
- Surat Keterangan Bebas TB
Setelah memenuhi semua persyaratan di atas, pekerja dapat mengajukan permohonan untuk menjadi TKI di Taiwan.
Prosedur untuk Menjadi TKI di Taiwan
Prosedur untuk menjadi TKI di Taiwan terdiri dari beberapa tahap. Beberapa tahap yang harus dilalui antara lain:
1. Mendaftar di BNP2TKI
Pertama-tama, pekerja harus mendaftar di Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Pendaftaran dilakukan secara online melalui situs resmi BNP2TKI.
2. Mendaftar di PTSP
Setelah mendaftar di BNP2TKI, pekerja harus mendaftar di Pusat Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Pendaftaran dilakukan secara online melalui situs resmi PTSP.
3. Mengikuti Pelatihan
Setelah mendaftar di PTSP, pekerja harus mengikuti pelatihan keahlian yang disediakan oleh pemerintah. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan pekerja sehingga lebih mudah diterima oleh perusahaan di Taiwan.
4. Melamar Pekerjaan
Setelah mengikuti pelatihan, pekerja dapat melamar pekerjaan di perusahaan di Taiwan. Biasanya, perusahaan akan meminta CV dan surat lamaran dari calon pekerja. Setelah melamar, pekerja akan dipanggil untuk wawancara dan uji kompetensi.
5. Mendapatkan Visa
Jika diterima di perusahaan, pekerja akan mendapatkan visa untuk bekerja di Taiwan. Visa ini diterbitkan oleh Kedutaan Besar Republik China (Taiwan) di Jakarta. Setelah mendapatkan visa, pekerja dapat berangkat ke Taiwan untuk bekerja.
Hal-Hal Penting yang Harus Diperhatikan
Selain persyaratan dan prosedur yang harus dipenuhi, ada beberapa hal penting lainnya yang harus diperhatikan sebelum menjadi TKI di Taiwan. Beberapa hal penting yang harus diperhatikan antara lain:
1. Bahasa Mandarin
Bahasa Mandarin adalah bahasa resmi di Taiwan. Oleh karena itu, pekerja yang ingin bekerja di Taiwan harus menguasai bahasa Mandarin. Pekerja dapat mengikuti kursus bahasa Mandarin sebelum berangkat ke Taiwan.
2. Kondisi Kerja
Sebelum menerima tawaran pekerjaan, pekerja harus memastikan kondisi kerja di perusahaan yang ditawarkan. Pekerja harus memastikan bahwa kondisi kerja aman, lingkungan kerja sehat, dan gaji yang diterima sesuai dengan standar yang berlaku di Taiwan.
3. Kepastian Kontrak Kerja
Sebelum berangkat ke Taiwan, pekerja harus memastikan bahwa kontrak kerja yang disepakati sudah jelas dan sesuai dengan peraturan yang berlaku di Taiwan. Pekerja juga harus memastikan bahwa kontrak kerja mencantumkan hak-hak dan kewajiban pekerja secara jelas.
4. Perjanjian Kerja
Setelah diterima di perusahaan, pekerja dan perusahaan akan membuat perjanjian kerja. Pekerja harus memastikan bahwa perjanjian kerja sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku di Taiwan dan mencantumkan hak-hak dan kewajiban pekerja secara jelas.
Kesimpulan
Batas umur TKI ke Taiwan adalah antara 18 hingga 35 tahun. Namun, untuk menjadi TKI di Taiwan, tidak hanya sekedar memenuhi persyaratan umur saja, tetapi ada beberapa persyaratan lainnya yang harus dipenuhi sebelum dapat bekerja di Taiwan. Proses untuk menjadi TKI di Taiwan terdiri dari beberapa tahap, termasuk mendaftar di BNP2TKI, PTSP, mengikuti pelatihan, melamar pekerjaan, dan mendapatkan visa. Sebelum menjadi TKI di Taiwan, pekerja harus memastikan bahwa mereka menguasai bahasa Mandarin, memperhatikan kondisi kerja, memastikan kepastian kontrak kerja, dan membuat perjanjian kerja yang jelas.
