Visa Schengen adalah dokumen perjalanan resmi yang dikeluarkan oleh negara anggota Uni Eropa dan EFTA (European Free Trade Association). Visa Schengen Tipe D, juga dikenal sebagai Visa Nasional, adalah visa Schengen yang dikeluarkan oleh satu negara anggota untuk tujuan keperluan kunjungan jangka panjang.
Apa yang Dimaksud dengan Visa Schengen Tipe D?
Visa Schengen Tipe D adalah visa yang dikeluarkan oleh satu negara anggota Schengen untuk tujuan keperluan kunjungan jangka panjang. Visa ini berlaku selama 90 hari dalam setiap 180 hari di wilayah Schengen. Visa Schengen Tipe D memungkinkan pemegang visa untuk tinggal di negara yang mengeluarkan visa tersebut selama periode yang ditentukan, biasanya antara 91 hingga 180 hari.
Visa Schengen Tipe D juga dikenal sebagai Visa Nasional karena hanya dikeluarkan oleh satu negara anggota Schengen. Visa ini berbeda dengan Visa Schengen Tipe C, yang dikeluarkan untuk tujuan kunjungan singkat (hingga 90 hari dalam setiap periode 180 hari) dan berlaku untuk semua negara anggota Schengen.
Siapa yang Berhak Mengajukan Visa Schengen Tipe D?
Pemohon visa Schengen Tipe D harus menunjukkan alasan yang kuat untuk tinggal jangka panjang di negara tujuan, seperti studi atau pekerjaan. Pemohon juga harus memiliki dokumen yang menunjukkan bahwa mereka memiliki tempat tinggal yang sah di negara tujuan, misalnya kontrak sewa atau surat pernyataan dari penyedia akomodasi.
Negara yang mengeluarkan Visa Schengen Tipe D juga akan mempertimbangkan apakah pemohon memiliki sumber daya finansial yang cukup untuk menutupi biaya hidup mereka selama tinggal jangka panjang di negara tersebut.
Bagaimana Cara Mengajukan Visa Schengen Tipe D?
Untuk mengajukan Visa Schengen Tipe D, pemohon harus mengajukan permohonan ke kedutaan besar atau konsulat negara tujuan. Permohonan ini harus diajukan paling lambat 90 hari sebelum tanggal keberangkatan yang diinginkan.
Pemohon juga harus memberikan dokumen yang diperlukan, seperti paspor yang masih berlaku, formulir permohonan visa yang lengkap, dan dokumen pendukung yang menunjukkan tujuan dan rencana perjalanan mereka, seperti tiket pesawat dan reservasi akomodasi.
Biaya visa Schengen Tipe D bervariasi tergantung pada negara yang mengeluarkan visa tersebut dan jenis kunjungan jangka panjang yang dimaksudkan oleh pemohon.
Apa yang Harus Dilakukan Ketika Visa Schengen Tipe D Diterima?
Setelah Visa Schengen Tipe D diterima, pemegang visa harus mencatat tanggal kedaluwarsa visa tersebut dan mematuhi semua ketentuan visa selama tinggal di negara tujuan. Pemegang visa juga harus memperhatikan bahwa visa Schengen Tipe D tidak memberikan akses ke semua negara anggota Schengen, dan hanya berlaku untuk negara yang mengeluarkan visa tersebut.
Pemegang visa Schengen Tipe D juga harus memperhatikan bahwa visa ini bukan jaminan bahwa mereka dapat tinggal di negara tersebut selama periode yang ditentukan. Pihak berwenang di negara tujuan dapat membatalkan atau memperpendek masa tinggal pemegang visa jika mereka melanggar aturan visa atau hukum negara tersebut.
Kesimpulan
Visa Schengen Tipe D adalah visa jangka panjang yang dikeluarkan oleh satu negara anggota Schengen untuk tujuan kunjungan jangka panjang. Visa ini berbeda dengan Visa Schengen Tipe C, yang dikeluarkan untuk tujuan kunjungan singkat. Untuk mengajukan Visa Schengen Tipe D, pemohon harus menunjukkan alasan yang kuat untuk tinggal jangka panjang di negara tujuan dan memberikan dokumen pendukung yang diperlukan. Setelah visa diterima, pemegang visa harus mematuhi semua ketentuan visa dan memperhatikan bahwa visa Schengen Tipe D hanya berlaku untuk negara yang mengeluarkan visa tersebut.
