Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi negara Indonesia dan menjadi bahasa kebangsaan. Tapi tahukah kamu bahwa bahasa Indonesia juga memiliki pengaruh dari bahasa lain, salah satunya adalah Bahasa India? Bahasa India merupakan kelompok bahasa yang banyak digunakan di negara-negara di Asia Selatan seperti India, Pakistan, dan Bangladesh. Dalam artikel ini, kita akan membahas sejarah, perkembangan, dan pengaruh Bahasa Indonesia India.
Sejarah Bahasa Indonesia India
Bahasa Indonesia India memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Pada abad ke-7, kerajaan Sriwijaya di Sumatera menjadi pusat perdagangan dan budaya di Asia Tenggara. Kerajaan ini memiliki hubungan dagang dengan India, sehingga banyak pengaruh budaya dan bahasa dari India yang masuk ke Indonesia. Hal ini tercermin dalam peninggalan-peninggalan sejarah seperti arca Buddha dan stupa yang ditemukan di Sumatera dan Jawa.
Pada abad ke-14, Islam masuk ke Indonesia melalui pedagang dari India dan Arab. Bahasa Arab dan Persia menjadi bahasa penting dalam perkembangan Islam di Indonesia, sehingga banyak kata-kata dalam Bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa Arab dan Persia.
Perkembangan Bahasa Indonesia India
Perkembangan Bahasa Indonesia India terjadi pada masa penjajahan Belanda di Indonesia. Pada masa itu, Belanda memperkenalkan Bahasa Melayu sebagai bahasa administrasi dan pendidikan. Bahasa Melayu sendiri memiliki pengaruh dari Bahasa India, terutama dalam kosakata dan tata bahasa.
Setelah Indonesia merdeka, Bahasa Melayu menjadi Bahasa Indonesia dan resmi sebagai bahasa kebangsaan. Namun pengaruh Bahasa India masih terasa dalam bahasa sehari-hari, terutama dalam kosakata seperti “sari”, “padi”, “dokar”, dan sebagainya. Selain itu, beberapa dialek di Indonesia juga memiliki pengaruh dari Bahasa India, seperti bahasa Betawi dan bahasa Jawa.
Pengaruh Bahasa Indonesia India
Pengaruh Bahasa Indonesia India terlihat dalam kosakata dan tata bahasa. Beberapa kata dalam Bahasa Indonesia berasal dari Bahasa India, seperti “sari” (sari), “padi” (paddy), “dokar” (dokra), dan sebagainya. Selain itu, ada juga kata-kata yang memiliki arti yang sama dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa India, seperti “matahari” (sun), “bintang” (star), dan “guru” (teacher).
Tata bahasa Bahasa Indonesia juga memiliki pengaruh dari Bahasa India, terutama dalam penggunaan kata depan dan akhiran. Bahasa Indonesia menggunakan kata depan “di” (in) dan akhiran “-kan” (make) dalam pembentukan kata kerja, yang mirip dengan penggunaan kata depan dan akhiran dalam Bahasa India.
Bahasa Indonesia India dalam Kehidupan Sehari-hari
Bahasa Indonesia India masih sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam kosakata. Beberapa kata dalam Bahasa Indonesia berasal dari Bahasa India, dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Selain itu, pengaruh Bahasa India juga terlihat dalam seni dan budaya Indonesia, seperti tari Jaipong yang memiliki pengaruh dari tari India.
Kesimpulan
Bahasa Indonesia India memiliki sejarah, perkembangan, dan pengaruh yang panjang dan kaya. Pengaruh Bahasa India dapat dilihat dalam kosakata dan tata bahasa Bahasa Indonesia, serta dalam seni dan budaya. Meskipun Bahasa Indonesia telah menjadi bahasa kebangsaan, pengaruh Bahasa India masih terasa dalam kehidupan sehari-hari.
