Pengenalan
Paspor adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk memperbolehkan seseorang keluar dan masuk ke suatu negara. Namun, dengan semakin majunya teknologi, paspor yang biasa kini sudah mulai digantikan oleh E-Paspor. Sejak awal tahun 2023, E-Paspor akan menjadi standar di seluruh dunia. Namun, apa bedanya E-Paspor dan paspor biasa?
E-Paspor
E-Paspor, atau paspor elektronik, adalah paspor yang mengandung chip elektronik berisi informasi pribadi dan biometrik dari pemilik paspor. Informasi ini dapat diakses oleh petugas imigrasi menggunakan pembaca khusus. E-Paspor umumnya memiliki logo internasional yang menunjukkan bahwa paspor tersebut adalah E-Paspor.E-Paspor memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan paspor biasa. Pertama-tama, E-Paspor dapat mempercepat proses imigrasi karena petugas imigrasi dapat dengan mudah membaca informasi dari chip. Kedua, E-Paspor lebih sulit dipalsukan karena informasi biometrik yang terkandung dalam chip dapat digunakan untuk memverifikasi identitas pemilik paspor.
Paspor Biasa
Paspor biasa adalah paspor yang tidak mengandung chip elektronik. Paspor ini berisi informasi seperti nama, alamat, tanggal lahir, dan informasi paspor lainnya. Paspor biasa dapat digunakan untuk bepergian ke luar negeri, tetapi membutuhkan proses verifikasi manual oleh petugas imigrasi.Meskipun paspor biasa masih banyak digunakan, paspor ini memiliki beberapa kelemahan. Karena informasi dalam paspor biasa dapat dengan mudah dipalsukan, paspor ini lebih rentan terhadap penipuan dan kecurangan. Selain itu, proses verifikasi manual dapat memperpanjang waktu yang dibutuhkan untuk memproses imigrasi.
Perbedaan Utama
Perbedaan utama antara E-Paspor dan paspor biasa adalah keberadaan chip elektronik. Dalam E-Paspor, chip ini berisi informasi pribadi dan biometrik. Sedangkan pada paspor biasa, informasi hanya tersimpan dalam bentuk cetakan.E-Paspor juga memiliki logo internasional yang menunjukkan bahwa paspor tersebut adalah E-Paspor. Logo ini tidak ada pada paspor biasa.Selain itu, E-Paspor juga lebih sulit dipalsukan karena informasi biometrik yang terkandung dalam chip dapat digunakan untuk memverifikasi identitas pemilik paspor. Paspor biasa lebih rentan terhadap penipuan dan kecurangan karena informasi dalam paspor biasa dapat dengan mudah dipalsukan.
Kesimpulan
Bagi mereka yang sering melakukan perjalanan ke luar negeri, E-Paspor menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan paspor biasa. Dalam E-Paspor terdapat chip elektronik yang memberikan keamanan tambahan dan mempercepat proses verifikasi oleh petugas imigrasi.Namun, paspor biasa masih banyak digunakan dan masih menjadi salah satu dokumen resmi yang diperlukan untuk bepergian ke luar negeri. Dalam hal ini, pastikan bahwa paspor Anda tetap aman dan jangan membagikan informasi pribadi Anda pada pihak yang tidak dikenal.
