Pemulangan TKI Dari Malaysia 2023

Di tahun 2023 , pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Malaysia menjadi topik yang banyak dibicarakan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pandemi COVID-19 yang masih berlangsung, perubahan kebijakan pemerintah Malaysia terkait tenaga kerja asing, serta meningkatnya jumlah TKI yang kehilangan pekerjaan di Malaysia.

Pandemi COVID-19 dan Pemulangan TKI Dari Malaysia 2023

Pandemi COVID-19 yang masih berlangsung hingga saat ini memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap tenaga kerja asing di Malaysia. Pemerintah Malaysia telah memberlakukan beberapa kebijakan yang memperketat pergerakan orang dari luar negeri, termasuk TKI yang ingin pulang ke Indonesia. Hal ini membuat pemulangan TKI dari Malaysia menjadi lebih sulit dilakukan.

Menurut data Kementerian Luar Negeri Indonesia, sekitar 200.000 TKI di Malaysia mengalami kesulitan dalam masalah keimigrasian dan keberadaannya di tengah pandemi COVID-19. Banyak dari mereka yang ingin pulang ke Indonesia tetapi tidak bisa melakukannya karena aturan perjalanan yang ketat.

  Penyalur TKI Ke Arab Saudi

Perubahan Kebijakan Pemerintah Malaysia Terkait Tenaga Kerja Asing

Terkait dengan kebijakan tenaga kerja asing, pemerintah Malaysia telah mengeluarkan beberapa aturan baru yang berdampak pada TKI. Salah satu aturan yang berlaku sejak Januari 2021 adalah pembatasan jumlah tenaga kerja asing dalam industri konstruksi dan pembangunan.

Aturan ini berdampak pada sekitar 10.000 TKI yang bekerja di sektor tersebut. Banyak dari mereka yang kehilangan pekerjaan dan ingin pulang ke Indonesia. Namun, karena aturan perjalanan yang ketat, pemulangan TKI dari Malaysia menjadi lebih sulit dilakukan.

Jumlah TKI yang Kehilangan Pekerjaan di Malaysia

Selain pandemi COVID-19 dan perubahan kebijakan pemerintah Malaysia, jumlah TKI yang kehilangan pekerjaan di Malaysia juga menjadi alasan mengapa pemulangan TKI dari Malaysia menjadi penting di tahun 2023 .

Menurut data Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), sekitar 7.000 TKI kehilangan pekerjaan di Malaysia selama tahun 2020. Jumlah ini diprediksi akan terus meningkat di tahun 2023 karena pandemi COVID-19 yang masih berlangsung dan perubahan kebijakan pemerintah Malaysia terkait tenaga kerja asing.

  Uu TKI Di Luar Negeri

Upaya Pemerintah Indonesia dalam Pemulangan TKI Dari Malaysia 2023

Meskipun pemulangan TKI dari Malaysia menjadi sulit dilakukan, pemerintah Indonesia terus berupaya untuk membantu TKI yang ingin pulang ke tanah air. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memperkuat kerja sama dengan pemerintah Malaysia dalam hal penanganan COVID-19.

Selain itu, pemerintah Indonesia juga telah mengeluarkan beberapa kebijakan terkait pemulangan TKI dari Malaysia. Kementerian Luar Negeri Indonesia, misalnya, telah membuka layanan konsuler darurat bagi warga negara Indonesia di Malaysia yang membutuhkan bantuan untuk pulang ke Indonesia.

Selain itu, pemerintah Indonesia juga telah memperketat aturan keimigrasian bagi TKI yang ingin bekerja di luar negeri. Hal ini dilakukan untuk mengurangi jumlah TKI yang kehilangan pekerjaan di luar negeri dan mengurangi kesulitan dalam pemulangan TKI dari Malaysia di masa mendatang.

Kesimpulan

Pemulangan TKI dari Malaysia di tahun 2023 menjadi topik yang penting untuk dibahas. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pandemi COVID-19 yang masih berlangsung, perubahan kebijakan pemerintah Malaysia terkait tenaga kerja asing, serta meningkatnya jumlah TKI yang kehilangan pekerjaan di Malaysia.

  Perhitungan Pajak TKI

Meskipun pemulangan TKI dari Malaysia menjadi sulit dilakukan, pemerintah Indonesia terus berupaya untuk membantu TKI yang ingin pulang ke tanah air. Dengan memperkuat kerja sama dengan pemerintah Malaysia dan memperketat aturan keimigrasian bagi TKI, diharapkan pemulangan TKI dari Malaysia di masa mendatang menjadi lebih mudah dilakukan.

admin