Import Makanan Hewan dari Vietnam: Proses Impor dan Bea Cukai

Akhmad Fauzi

Updated on:

Proses Import Makanan Hewan dari Vietnam
Direktur Utama Jangkar Goups

Mengapa Import Makanan Anjing dan Kucing dari Vietnam?

Import Makanan Hewan dari Vietnam – Vietnam telah di kenal sebagai salah satu negara penghasil makanan hewan berkualitas dengan harga yang kompetitif. Banyak pelaku usaha di Indonesia melakukan kegiatan Import Makanan Anjing dan Kucing dari Vietnam. Karena mutu produk yang memenuhi standar internasional dan dukungan inovasi dalam pengemasan. Dengan produk yang unggul tersebut, kamu sebagai importir dapat memenuhi kebutuhan pasar yang semakin meningkat serta memberikan pilihan yang terbaik bagi para pecinta hewan peliharaan.

Baca juga: Pemberitahuan Impor Barang PIB: Sistem Krusial Proses Impor

Proses Import Makanan Hewan dari Vietnam

Proses Import Makanan Hewan dari Vietnam: Langkah demi Langkah Import Makanan Anjing dan Kucing dari Vietnam

Persiapan Dokumen Importir di Indonesia

Sebelum memulai proses impor, pastikan perusahaan atau diri kamu telah memenuhi persyaratan administrasi. Dokumen-dokumen yang wajib perlu dan di siapkan antara lain:

Baca juga: PI Mesin Bekas Membuka Gerbang Industri Perizinan Impor

Identitas dan Legalitas Perusahaan:

  • Untuk perorangan: KTP
  • Untuk badan hukum: Akta pendirian, SK pengesahan dari Kemenkumham

Baca juga: Persetujuan Impor Untuk Beberapa Produk Industri Dalam Negeri

Dokumen Perizinan Usaha:

  • Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
  • Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
  • Tanda Angka Pengenal Impor (API)
  • Surat Kuasa: (jika proses di wakilkan)

Pastikan juga kamu sudah terdaftar di OSS Indonesia guna memudahkan proses perizinan dan pelaporan administratif.

Baca juga: TKDN Barang Impor Valve dari China Tata Cara Menghitungnya?

Makanan Hewan Anjing atau Kucing

Persiapan Dokumen Ekspor dari Vietnam

Koordinasikan dengan supplier atau produsen di Vietnam agar dapat menyediakan dokumen-dokumen ekspor yang di perlukan, antara lain:

  • Invoice & Packing List: Dokumen ini memuat rincian jumlah, jenis produk, spesifikasi kemasan, dan nilai transaksi.
  • Bill of Lading / Air Waybill: Bukti pengiriman yang di gunakan untuk keperluan bea cukai.
  • Certificate of Origin: Menyatakan bahwa produk tersebut di produksi di Vietnam.
  • Health Certificate / Sertifikat Kualitas: Di keluarkan oleh otoritas terkait di Vietnam sebagai jaminan bahwa makanan hewan memenuhi standar keamanan dan kualitas.
  • Free Sale Certificate: Dokumen yang menunjukkan bahwa produk telah di pasarkan secara bebas di Vietnam.
  • Halal Certificate: (jika di perlukan) Penting bagi pasar Indonesia yang mayoritas beragama Islam.

Baca juga: Syarat BPOM Produk Kosmetik dari China dan Tata Cara Import

Pengajuan Izin Impor dan Proses Administrasi di Indonesia

Import Makanan Hewan dari Vietnam, Pengajuan Izin Impor dan Proses Administrasi di Indonesia

Setelah dokumen pihak Vietnam sudah lengkap, selanjutnya kamu harus mengajukan izin impor ke instansi pemerintah terkait, seperti:

  1. Kementerian Perdagangan: Ajukan Permohonan Impor melalui aplikasi atau sistem yang tersedia di website resmi Kementerian Perdagangan. Persetujuan impor (PI) biasanya di berikan setelah di lakukan verifikasi dokumen.
  2. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM): Untuk produk makanan hewan, BPOM mungkin juga terlibat dalam verifikasi keamanan dan mutu produk.
  3. Badan Karantina dan Bea Cukai: Meskipun yang di impor adalah makanan hewan, pemeriksaan dokumen dan fisik produk di lakukan untuk memastikan produk bebas dari kontaminasi serta sesuai dengan peraturan keimporan.

Pastikan setiap dokumen telah di lengkapi dan di verifikasi oleh instansi lembaga terkait untuk menghindari kendala di kemudian hari.

Baca juga: Analisis Kasus Ekspor Import – Menjadi Lebih Kompetitif di Pasar

Proses Pemeriksaan, Clearance, dan Pengiriman Import Makanan Anjing dan Kucing dari Vietnam

Setelah semua dokumen administrasi dan perizinan lengkap, produk akan melalui tahap pemeriksaan di pelabuhan atau bandara:

Pemeriksaan Fisik dan Administrasi di Pelabuhan/Bandara: Petugas bea cukai dan karantina akan melakukan pengecekan terhadap dokumen dan kondisi kemasan.

Baca juga: Jurnal Impor Barang: Pengertian, Fungsi, dan Cara Membuatnya

Clearance Produk:

Jika produk di nyatakan memenuhi persyaratan, maka produk akan di kirimkan ke gudang atau langsung di distribusikan ke pasar Indonesia.

Baca juga: Jasa Dokumen Ekspor Phytosanitary Ekspor Komoditas Tumbuhan

Estimasi Waktu Proses Import

Waktu yang diperlukan dalam proses impor makanan anjing dan kucing dari Vietnam dapat bervariasi. Berikut adalah perkiraan waktu setiap tahapan:

  1. Tahapan Estimasi Waktu
  2. Kemudian, Persiapan dokumen importir & pendaftaran OSS 3–7 hari
  3. Setelah itu, Pengurusan dokumen ekspor dari supplier Vietnam 5–10 hari
  4. Selanjutnya, Pengajuan dan validasi izin impor (Kemendagangan/BPOM) 7–14 hari
  5. Serta, Pemeriksaan & Clearance di Bea Cukai 1–3 hari

Baca juga: Billing DJBC PIB Bayar Panduan PIB Pembayaran Bea Masuk

Total Waktu Proses 2 hingga 4 minggu
Estimasi di atas mengasumsikan kelengkapan dokumen dan koordinasi yang lancar antar instansi lembaga terkait. Disarankan untuk menyisakan waktu tambahan jika terjadi kendala administratif.

Baca juga: Ekspor Arang Kayu Briket: Peluang, Prosedur, dan Keunggulan

Tautan Penting untuk Mempermudah Proses Import

Untuk memastikan proses impor berjalan dengan lancar, kamu dapat mengunjungi situs-situs resmi berikut sebagai acuan informasi:

Referensi Proses Impor Makanan Anjing dan Kucing (contoh dari sumber lain): Jangkargroups – Impor Makanan Anjing Kucing Bagaimana Caranya?

baca juga :

Tips Sukses dalam Proses Impor Makanan Hewan dari Vietnam

  1. Pastikan Kelengkapan dan Keabsahan Dokumen: Lakukan pengecekan ganda pada setiap dokumen, baik dari pihak importir maupun eksportir.
  2. Kemudian, Koordinasi Intensif dengan Supplier: Pastikan supplier di Vietnam memahami standar ekspor dan dapat menyediakan dokumen secara cepat.
  3. Selanjutnya, Gunakan Jasa Impor: Jika merasa kesulitan dengan prosedur administrasi, konsultan impor dapat membantu mengoptimalkan proses.
  4. Setelah itu, Pantau Update Regulasi: Selalu perbarui informasi melalui tautan resmi karena regulasi impor dapat berubah sewaktu-waktu.
  5. Dan juga, Rekam dan Arsipkan Semua Transaksi: Simpan seluruh dokumen dengan rapi untuk kemudahan verifikasi atau apabila terjadi audit di masa mendatang.

Baca juga:  Panduan Lengkap Impor Alat Komunikasi dari Tiongkok/China

Kesimpulan

Import Makanan Hewan dari Vietnam merupakan peluang bisnis yang menjanjikan dengan produk berkualitas dan harga kompetitif. Dengan memahami langkah demi langkah proses impor, mulai dari persiapan dokumen importir, pengurusan dokumen ekspor, pengajuan izin impor, hingga pemeriksaan bea cukai, kamu dapat mengoptimalkan operasional bisnis dan memenuhi kebutuhan pasar secara tepat waktu. Proses impor dalam kondisi ideal memakan waktu antara 2 hingga 4 minggu; namun, pastikan selalu menyiapkan buffer time untuk menghadapi potensi kendala administratif.

Baca juga: Impor Abon Ayam di Indonesia: Persetujuan Impor (PI) dan RPP

Semoga panduan lengkap ini membantu kamu untuk melaksanakan proses impor dengan lancar. Jangan ragu untuk mengeksplorasi tautan penting yang telah disediakan dan terus ikuti update regulasi melalui situs resmi terkait.

Happy importing and semoga bisnis pet food-mu semakin berkembang!

Baca juga: Memahami Impor Door to Door: Solusi Logistik Global Praktis

PT Jangkar Global Groups berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI

 

 

Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups

 

Akhmad Fauzi

Penulis adalah doktor ilmu hukum, magister ekonomi syariah, magister ilmu hukum dan ahli komputer. Ahli dibidang proses legalitas, visa, perkawinan campuran, digital marketing dan senang mengajarkan ilmu kepada masyarakat