Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa ( Negara Mana Saja yang Bisa Dikunjungi dengan Visa Schengen? )

Akhmad Fauzi

Updated on:

Negara Mana Saja yang Bisa Dikunjungi dengan Visa Schengen?
Direktur Utama Jangkar Goups

Negara-Negara yang Termasuk dalam Kawasan Schengen: Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa – Kawasan Schengen merupakan area tanpa pemeriksaan perbatasan internal di mana pergerakan bebas orang di perbolehkan. Hal ini memudahkan perjalanan bagi warga negara dari negara-negara anggota dan pengunjung yang memiliki visa Schengen. Keberadaan kawasan ini telah sangat menyederhanakan perjalanan di Eropa dan meningkatkan integrasi ekonomi dan sosial. Assurance Visa Schengen Plus De 80 Ans Panduan Lengkap

Berikut ini informasi detail mengenai negara-negara yang termasuk dalam Kawasan Schengen, termasuk ibukota dan mata uang yang di gunakan.

DAFTAR ISI

Daftar Negara Anggota Kawasan Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Berikut adalah daftar lengkap negara-negara yang tergabung dalam Perjanjian Schengen. Perlu di ingat bahwa keanggotaan ini terpisah dari keanggotaan Uni Eropa, meskipun sebagian besar negara anggota Schengen juga merupakan anggota Uni Eropa.

Visa Schengen memungkinkan perjalanan ke banyak negara Eropa, memberikan fleksibilitas eksplorasi benua biru tersebut. Namun, perlu di ingat bahwa persyaratan visa berbeda-beda untuk setiap negara. Sebagai perbandingan, proses pengajuan visa Jepang, misalnya, memerlukan dokumen pendukung seperti Contoh Surat Izin Orang Tua Untuk Visa Jepang jika Anda masih di bawah umur. Kembali ke visa Schengen, mengetahui negara-negara yang termasuk dalam area Schengen sangat penting sebelum memulai perjalanan Anda.

Perencanaan yang matang akan memastikan perjalanan yang lancar dan menyenangkan.

  • Austria
  • Belgia
  • Bulgaria (pengawasan perbatasan internal masih berlaku)
  • Ceko
  • Denmark
  • Estonia
  • Finlandia
  • Prancis
  • Jerman
  • Yunani
  • Hongaria
  • Islandia
  • Italia
  • Latvia
  • Liechtenstein
  • Lituania
  • Luksemburg
  • Malta
  • Negara Belanda
  • Norwegia
  • Polandia
  • Portugal
  • Romania (pengawasan perbatasan internal masih berlaku)
  • Slovakia
  • Slovenia
  • Spanyol
  • Swiss
  • Kroasia

Tabel Negara Schengen, Ibukota, dan Mata Uang | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Tabel berikut menyajikan informasi mengenai negara Schengen, ibukotanya, dan mata uang yang di gunakan. Perlu di catat bahwa beberapa negara mungkin menggunakan mata uang selain Euro.

Mengetahui negara-negara yang bisa di kunjungi dengan visa Schengen memang penting, karena memberikan akses ke banyak negara Eropa. Namun, perlu di ingat bahwa setiap negara memiliki persyaratan visa yang berbeda. Misalnya, jika Anda berencana mengunjungi Jepang, Anda memerlukan visa yang sesuai, dan untuk itu, informasi mengenai Visa Undangan Ke Jepang akan sangat membantu. Kembali ke visa Schengen, memiliki visa ini tak lantas memberikan akses ke seluruh dunia, jadi selalu periksa persyaratan visa negara tujuan Anda sebelum bepergian.

Negara Ibukota Mata Uang
Austria Vienna Euro (€)
Belgia Brussels Euro (€)
Bulgaria Sofia Lev (BGN)
Ceko Prague Koruna (CZK)
Denmark Copenhagen Danish Krone (DKK)
Kroasia Zagreb Kuna (HRK)

Sejarah Pembentukan Kawasan Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Perjanjian Schengen di tandatangani pada tahun 1985 oleh lima negara Eropa: Belgia, Prancis, Jerman, Luksemburg, dan Belanda. Perjanjian ini bertujuan untuk menghapuskan kontrol perbatasan internal di antara negara-negara penandatangan, sehingga memfasilitasi pergerakan bebas orang dan barang. Secara bertahap, negara-negara lain bergabung dengan perjanjian ini, memperluas Kawasan Schengen hingga mencakup sebagian besar Eropa Barat dan Tengah.

Negara Anggota Uni Eropa di Luar Kawasan Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Beberapa negara anggota Uni Eropa tidak termasuk dalam Kawasan Schengen. Ini di sebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kekhawatiran keamanan, kontrol perbatasan yang ketat, atau belum terpenuhinya kriteria tertentu yang di tetapkan dalam Perjanjian Schengen.

Mengetahui negara-negara yang bisa di kunjungi dengan visa Schengen memang penting, karena memberikan akses ke banyak negara Eropa. Namun, perlu di ingat bahwa setiap negara memiliki persyaratan visa yang berbeda. Misalnya, jika Anda berencana mengunjungi Jepang, Anda memerlukan visa yang sesuai, dan untuk itu, informasi mengenai Visa Undangan Ke Jepang akan sangat membantu. Kembali ke visa Schengen, memiliki visa ini tak lantas memberikan akses ke seluruh dunia, jadi selalu periksa persyaratan visa negara tujuan Anda sebelum bepergian.

  • Irlandia: Irlandia mempertahankan kontrol perbatasannya sendiri karena sejarah dan hubungan khusus dengan Inggris Raya.
  • Siprus: Siprus memiliki kontrol perbatasan yang ketat karena letak geografisnya dan kekhawatiran keamanan.
  • Rumania: Rumania masih dalam proses memenuhi semua persyaratan untuk bergabung dengan Kawasan Schengen.
  • Bulgaria: Mirip dengan Rumania, Bulgaria juga belum sepenuhnya memenuhi semua persyaratan.

Perbandingan Persyaratan Visa Schengen dan Negara Uni Eropa Lainnya, Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Persyaratan visa untuk mengunjungi negara-negara Schengen umumnya lebih terstandarisasi di bandingkan dengan negara-negara Uni Eropa lainnya di luar Kawasan Schengen. Visa Schengen memungkinkan pemegangnya untuk bepergian ke semua negara anggota Schengen tanpa perlu mengajukan visa terpisah untuk setiap negara. Sebaliknya, negara-negara Uni Eropa di luar Kawasan Schengen mungkin memiliki persyaratan visa yang berbeda-beda, yang dapat membuat proses permohonan visa lebih rumit dan memakan waktu.

Mengetahui negara-negara yang bisa dikunjungi dengan visa Schengen memang penting, karena memberikan akses ke banyak negara Eropa. Namun, perlu di ingat bahwa setiap negara memiliki persyaratan visa yang berbeda. Misalnya, jika Anda berencana mengunjungi Jepang, Anda memerlukan visa yang sesuai, dan untuk itu, informasi mengenai Visa Undangan Ke Jepang akan sangat membantu. Kembali ke visa Schengen, memiliki visa ini tak lantas memberikan akses ke seluruh dunia, jadi selalu periksa persyaratan visa negara tujuan Anda sebelum bepergian.

Persyaratan Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Mendapatkan visa Schengen merupakan langkah penting bagi siapapun yang berencana mengunjungi negara-negara anggota Schengen. Prosesnya mungkin tampak rumit, namun dengan pemahaman yang baik mengenai persyaratan dan dokumen yang di butuhkan, Anda dapat mempersiapkan aplikasi visa dengan lebih efektif dan meningkatkan peluang keberhasilan.

Jenis Visa Schengen dan Dokumen yang Diperlukan | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Visa Schengen terbagi menjadi dua jenis utama: visa jangka pendek (tipe C) dan visa jangka panjang (tipe D). Visa jangka pendek memungkinkan kunjungan hingga 90 hari dalam periode 180 hari, sementara visa jangka panjang memungkinkan tinggal lebih lama, biasanya untuk tujuan studi, kerja, atau bergabung dengan keluarga. Dokumen yang di butuhkan untuk kedua jenis visa ini sebagian besar serupa, namun ada beberapa perbedaan penting. Secara umum, dokumen yang di butuhkan meliputi paspor yang masih berlaku, formulir aplikasi visa yang terisi lengkap, bukti akomodasi, bukti keuangan yang cukup, dan itinerary perjalanan.

Daftar Periksa Aplikasi Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Memiliki daftar periksa yang komprehensif akan membantu Anda memastikan semua dokumen telah di siapkan dengan baik sebelum mengajukan aplikasi. Berikut adalah daftar periksa yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

  • Paspor yang masih berlaku minimal 6 bulan setelah tanggal keberangkatan
  • Formulir aplikasi visa Schengen yang terisi lengkap dan di tandatangani
  • Foto paspor terbaru dengan latar belakang putih
  • Bukti pemesanan tiket pesawat pulang pergi
  • Bukti akomodasi (pemesanan hotel, surat undangan, atau bukti kepemilikan properti)
  • Bukti keuangan yang cukup (surat keterangan rekening bank, slip gaji, atau surat sponsor)
  • Asuransi perjalanan yang mencakup biaya medis dan repatriasi
  • Surat keterangan kerja atau studi (jika berlaku)
  • Itinerary perjalanan yang terperinci
  • Salinan dokumen pendukung lainnya (jika di perlukan)

Perbedaan Visa Schengen Jangka Pendek dan Jangka Panjang | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Fitur Visa Jangka Pendek (Tipe C) Visa Jangka Panjang (Tipe D)
Durasi Tinggal Maksimal 90 hari dalam periode 180 hari Lebih dari 90 hari
Tujuan Kunjungan Pariwisata, bisnis, kunjungan keluarga singkat Studi, kerja, bergabung dengan keluarga
Persyaratan Bukti keuangan yang cukup untuk durasi tinggal, tiket pulang pergi Bukti akomodasi jangka panjang, izin tinggal, bukti keuangan yang cukup untuk durasi tinggal
Proses Aplikasi Relatif lebih singkat Relatif lebih panjang dan kompleks

Pengalaman Mengurus Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Saya mengajukan visa Schengen untuk liburan ke Eropa selama dua minggu. Prosesnya cukup menegangkan, terutama karena saya harus mengumpulkan banyak dokumen. Salah satu tantangan terbesar adalah membuktikan cukupnya dana yang saya miliki untuk membiayai perjalanan. Untungnya, saya bisa mendapatkan surat keterangan dari bank yang menunjukkan saldo rekening saya. Setelah melengkapi semua dokumen dan mengajukan aplikasi, saya mendapat visa dalam waktu kurang dari dua minggu. Saran saya, persiapkan semua dokumen dengan teliti dan pastikan Anda memenuhi semua persyaratan.

Langkah-Langkah Mengisi Formulir Aplikasi Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Formulir aplikasi visa Schengen umumnya tersedia secara online dan harus di isi dengan lengkap dan akurat. Berikut panduan langkah-langkah pengisiannya:

  1. Baca instruksi dengan teliti sebelum memulai pengisian.
  2. Isi semua kolom dengan informasi yang akurat dan lengkap. Pastikan informasi yang di berikan sesuai dengan dokumen pendukung.
  3. Unggah foto paspor yang sesuai dengan persyaratan.
  4. Tandatangani formulir aplikasi secara digital atau dengan tinta.
  5. Periksa kembali semua informasi yang telah di isi sebelum mengirimkan aplikasi.

Tips dan Trik Perjalanan dengan Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Memiliki visa Schengen membuka pintu bagi petualangan di Eropa. Namun, perencanaan yang matang sangat krusial untuk memaksimalkan perjalanan Anda. Berikut beberapa tips dan trik yang akan membantu Anda menjelajahi negara-negara Schengen dengan lancar dan menyenangkan.

Lima Tips Penting Perjalanan dengan Visa Schengen

Persiapan yang baik adalah kunci perjalanan yang sukses. Berikut lima tips penting yang perlu Anda perhatikan sebelum dan selama perjalanan Anda dengan visa Schengen:

  • Rencanakan Perjalanan dengan Detail: Tentukan negara-negara yang ingin Anda kunjungi, durasi kunjungan di setiap negara, dan transportasi antar negara. Booking tiket pesawat dan akomodasi jauh-jauh hari, terutama saat musim ramai, untuk mendapatkan harga terbaik dan menghindari kehabisan tempat.
  • Buat Anggaran yang Realistis: Hitung biaya perjalanan secara rinci, termasuk tiket pesawat, akomodasi, transportasi lokal, makanan, aktivitas, dan biaya tak terduga. Sisihkan dana darurat untuk berjaga-jaga.
  • Jaga Keamanan Diri dan Barang Bawaan: Selalu waspada terhadap lingkungan sekitar, jaga barang bawaan Anda dengan baik, dan hindari berjalan sendirian di tempat yang sepi, terutama di malam hari. Simpan salinan dokumen penting secara terpisah dari aslinya.
  • Pahami Peraturan dan Kebudayaan Lokal: Pelajari sedikit tentang adat istiadat dan aturan di negara-negara yang Anda kunjungi. Hal ini akan membantu Anda menghindari kesalahpahaman dan membuat perjalanan lebih menyenangkan.
  • Manfaatkan Teknologi: Unduh aplikasi transportasi umum, peta offline, dan aplikasi penerjemah untuk memudahkan perjalanan Anda. Aplikasi perbankan juga penting untuk memudahkan transaksi.

Perbandingan Biaya Perjalanan ke Tiga Negara Schengen

Biaya perjalanan dapat bervariasi tergantung musim, jenis akomodasi, dan gaya hidup Anda. Berikut perbandingan biaya estimasi untuk perjalanan 5 hari ke tiga negara Schengen yang berbeda (harga dalam EUR dan dapat berubah):

Negara Akomodasi (per malam) Transportasi (total) Makanan (per hari)
Prancis (Paris) 80-150 50-100 50-100
Italia (Roma) 70-120 40-80 40-80
Spanyol (Barcelona) 60-100 30-60 40-70

Catatan: Harga merupakan estimasi dan dapat bervariasi tergantung musim dan pilihan Anda.

Memaksimalkan Kunjungan ke Beberapa Negara Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Visa Schengen memungkinkan Anda mengunjungi beberapa negara dalam satu perjalanan. Untuk memaksimalkannya, rencanakan itinerary dengan mempertimbangkan waktu perjalanan antar negara. Gunakan transportasi yang efisien seperti kereta api kecepatan tinggi untuk menghemat waktu. Pastikan Anda memiliki cukup waktu di setiap negara untuk menikmati atraksi utamanya.

Asuransi Perjalanan untuk Pemegang Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Memiliki asuransi perjalanan yang komprehensif sangat di sarankan. Asuransi ini akan melindungi Anda dari biaya medis tak terduga, kehilangan barang bawaan, pembatalan perjalanan, dan kejadian tak terduga lainnya. Pastikan asuransi Anda mencakup wilayah Schengen dan sesuai dengan persyaratan visa Anda.

Contoh Itinerary 10 Hari di Tiga Negara Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Berikut contoh itinerary 10 hari mengunjungi Paris (Prancis), Roma (Italia), dan Barcelona (Spanyol). Perjalanan ini mempertimbangkan waktu perjalanan antar negara dan memungkinkan Anda untuk menikmati atraksi utama di setiap kota:

  1. Hari 1-3: Paris – Menjelajahi Menara Eiffel, Museum Louvre, dan berjalan-jalan di sepanjang Seine.
  2. Hari 3 sore – Hari 4 pagi: Perjalanan dari Paris ke Roma dengan kereta api kecepatan tinggi (sekitar 10-12 jam).
  3. Hari 4-6: Roma – Mengunjungi Colosseum, Roman Forum, Vatican City, dan menikmati kuliner Italia.
  4. Hari 6 sore – Hari 7 pagi: Perjalanan dari Roma ke Barcelona dengan pesawat terbang (sekitar 2 jam).
  5. Hari 7-9: Barcelona – Menjelajahi Sagrada Familia, Park Güell, dan pantai Barceloneta.
  6. Hari 10: Keberangkatan dari Barcelona.

Catatan: Itinerary ini dapat di sesuaikan dengan minat dan preferensi Anda. Waktu perjalanan antar negara dapat bervariasi tergantung pilihan transportasi.

Pertanyaan Umum Seputar Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Mempersiapkan aplikasi visa Schengen membutuhkan ketelitian dan pemahaman yang baik terhadap persyaratannya. Banyak pertanyaan umum muncul dari para pelamar, dan memahami jawabannya akan membantu proses aplikasi berjalan lebih lancar. Berikut beberapa pertanyaan umum dan jawabannya.

Persyaratan Dokumen untuk Visa Schengen | Which Countries Can You Visit With A Schengen Visa

Persyaratan dokumen untuk visa Schengen bervariasi tergantung pada kewarganegaraan pemohon dan tujuan perjalanan. Namun, secara umum, dokumen-dokumen penting yang di butuhkan meliputi paspor yang masih berlaku minimal tiga bulan setelah tanggal keberangkatan, formulir aplikasi visa yang terisi lengkap dan di tandatangani, bukti pemesanan tiket pesawat pulang pergi, bukti akomodasi (pemesanan hotel atau surat undangan), bukti keuangan yang cukup untuk membiayai perjalanan, dan surat keterangan kerja atau studi. Dokumen pendukung lainnya mungkin juga di perlukan, seperti rencana perjalanan, asuransi perjalanan, dan bukti hubungan keluarga jika ada.

Lama Waktu Pemrosesan Visa Schengen

Waktu pemrosesan visa Schengen bervariasi, umumnya berkisar antara 15 hingga 30 hari kerja. Namun, prosesnya bisa lebih cepat atau lebih lama tergantung pada kedutaan besar atau konsulat yang memproses aplikasi dan kompleksitas kasus masing-masing. Sebaiknya mengajukan aplikasi visa Schengen jauh sebelum tanggal keberangkatan yang direncanakan untuk mengantisipasi keterlambatan.

Biaya Pengajuan Visa Schengen

Biaya pengajuan visa Schengen berbeda-beda tergantung pada kewarganegaraan pemohon dan jenis visa yang di ajukan. ini biasanya di bayarkan saat pengajuan aplikasi dan tidak dapat di kembalikan jika aplikasi di tolak. Informasi mengenai biaya terbaru sebaiknya di konfirmasi langsung melalui situs web kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang di tuju.

Syarat Asuransi Perjalanan untuk Visa Schengen

Asuransi perjalanan merupakan persyaratan penting untuk visa Schengen. Asuransi ini harus mencakup biaya medis darurat, repatriasi, dan kemungkinan kerugian lainnya selama masa berlaku visa. Jumlah minimal pertanggungan yang dibutuhkan biasanya tertera di situs web kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang dituju. Pastikan untuk memilih asuransi perjalanan yang memenuhi persyaratan tersebut sebelum mengajukan aplikasi visa.

Alasan Penolakan Visa Schengen dan Cara Mengatasinya

Visa Schengen dapat ditolak karena berbagai alasan, misalnya karena dokumen yang tidak lengkap, riwayat perjalanan yang mencurigakan, atau kurangnya bukti keuangan yang cukup. Untuk mengatasi penolakan, pelamar dapat memeriksa kembali persyaratan yang dibutuhkan, melengkapi dokumen yang kurang, dan memberikan penjelasan yang meyakinkan mengenai tujuan perjalanan dan kemampuan finansial. Mengajukan banding juga merupakan opsi yang dapat dipertimbangkan jika alasan penolakan dianggap tidak adil.

“Untuk informasi terbaru dan paling akurat tentang persyaratan visa Schengen, silakan kunjungi situs web resmi kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang Anda tuju. Persyaratan dapat berubah sewaktu-waktu.”

Proses pengajuan visa Schengen dimulai dengan pengumpulan semua dokumen yang diperlukan. Setelah dokumen lengkap, pelamar mengisi formulir aplikasi secara online atau secara manual, kemudian menyerahkannya bersama dengan dokumen pendukung ke kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang dituju. Selanjutnya, petugas kedutaan besar atau konsulat akan meninjau aplikasi dan dokumen-dokumen yang telah diajukan. Tahap berikutnya mungkin melibatkan wawancara untuk memverifikasi informasi yang diberikan. Setelah proses verifikasi selesai, keputusan mengenai permohonan visa akan diumumkan. Jika disetujui, visa akan ditempelkan pada paspor pelamar. Jika ditolak, pelamar akan menerima pemberitahuan penolakan beserta alasannya.

Beberapa masalah yang mungkin dihadapi saat mengajukan visa Schengen

Beberapa masalah yang mungkin dihadapi saat mengajukan visa Schengen antara lain dokumen yang tidak lengkap atau tidak valid, kekurangan bukti keuangan, atau riwayat perjalanan yang mencurigakan. Untuk mengatasinya, pastikan semua dokumen lengkap dan valid sebelum mengajukan aplikasi, siapkan bukti keuangan yang cukup untuk membiayai perjalanan, dan jelaskan secara detail tujuan perjalanan Anda. Jika aplikasi ditolak, pelajari alasan penolakan dan perbaiki kekurangan sebelum mengajukan kembali aplikasi.

Jika aplikasi visa Schengen ditolak, pelamar dapat mengajukan banding dengan mengirimkan surat banding yang berisi penjelasan rinci mengenai alasan banding dan bukti-bukti pendukung. Surat banding tersebut harus dikirimkan ke kedutaan besar atau konsulat yang menolak aplikasi dalam jangka waktu yang ditentukan.

Perusahaan berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI

 

 

Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups

Akhmad Fauzi

Penulis adalah doktor ilmu hukum, magister ekonomi syariah, magister ilmu hukum dan ahli komputer. Ahli dibidang proses legalitas, visa, perkawinan campuran, digital marketing dan senang mengajarkan ilmu kepada masyarakat