Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Akhmad Fauzi

Updated on:

Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur
Direktur Utama Jangkar Goups

Persyaratan Visa Kerja Australia untuk Proyek Infrastruktur

Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur – Australia, dengan proyek-proyek infrastruktur berskala besar yang terus berkembang, membutuhkan tenaga kerja ahli dari berbagai penjuru dunia. Mendapatkan visa kerja untuk berpartisipasi dalam proyek-proyek ini memerlukan pemahaman yang mendalam tentang persyaratan dan proses aplikasi yang berlaku. Artikel ini akan memberikan gambaran umum mengenai persyaratan visa, proses aplikasi, dan berbagai jenis visa yang relevan untuk bekerja di sektor infrastruktur Australia.

Peluang kerja di Australia, khususnya dalam proyek infrastruktur besar, sangat menarik. Mendapatkan visa kerja tentu menjadi kunci utamanya. Proses pengajuannya cukup kompleks, dan salah satu dokumen penting yang di butuhkan adalah Surat Pernyataan Visa, yang harus di susun dengan teliti dan akurat. Untuk contoh dan panduan penyusunannya, Anda bisa mengunduh contoh Surat Pernyataan Visa Bahasa Inggris.

DAFTAR ISI

Dengan dokumen yang lengkap dan tepat, peluang Anda untuk mendapatkan Visa Australia dan berkontribusi dalam proyek infrastruktur di sana akan semakin besar. Semoga berhasil!

Jenis Visa Kerja Relevan untuk Proyek Infrastruktur

Beberapa jenis visa kerja Australia cocok untuk individu yang ingin terlibat dalam proyek infrastruktur. Pilihan visa yang tepat bergantung pada kualifikasi, pengalaman, dan durasi pekerjaan yang di rencanakan. Berikut beberapa jenis visa yang umum di gunakan:

  • Visa Subclass 482 (Visa Kerja Sementara Keahlian): Visa ini di rancang untuk pekerja terampil yang di sponsori oleh sebuah perusahaan Australia untuk mengisi posisi yang membutuhkan keahlian khusus. Visa ini ideal untuk proyek infrastruktur jangka menengah.
  • Visa Subclass 189 (Visa Keahlian Terampil): Visa ini di tujukan untuk pekerja terampil yang memenuhi kriteria tertentu dan telah mendapatkan undangan untuk mengajukan aplikasi. Visa ini memberikan jalur menuju kewarganegaraan Australia.
  • Visa Subclass 190 (Visa Keahlian Terampil Di tunjuk oleh Negara Bagian/Teritori): Mirip dengan subclass 189, tetapi membutuhkan nominasi dari pemerintah negara bagian atau teritori Australia. Ini seringkali menjadi jalur yang lebih mudah untuk pekerja terampil di bidang infrastruktur.
  • Visa Subclass 408 (Visa Sementara Aktivitas Khusus): Visa ini memungkinkan pemegangnya untuk melakukan pekerjaan tertentu untuk jangka waktu terbatas, dan seringkali di gunakan untuk proyek infrastruktur jangka pendek.

Proses Aplikasi Visa Kerja Australia untuk Proyek Infrastruktur

Proses aplikasi visa kerja Australia cukup kompleks dan memerlukan persiapan yang matang. Tahapan umum yang perlu di lalui meliputi:

  1. Menemukan Sponsor (jika di perlukan): Beberapa visa, seperti subclass 482, memerlukan sponsor dari perusahaan Australia. Proses ini melibatkan pemenuhan persyaratan sponsor dan pengajuan aplikasi sponsor.
  2. Penilaian Keahlian: Sebagian besar visa membutuhkan penilaian keahlian dari badan yang di tunjuk untuk memastikan kualifikasi dan pengalaman pemohon sesuai dengan persyaratan pekerjaan.
  3. Pengumpulan Dokumen: Pemohon perlu mengumpulkan berbagai dokumen pendukung, termasuk paspor, sertifikat pendidikan, bukti pengalaman kerja, surat rekomendasi, dan hasil pemeriksaan kesehatan.
  4. Pengajuan Aplikasi: Aplikasi visa di ajukan secara online melalui situs web Departemen Dalam Negeri Australia.
  5. Proses Penilaian: Petugas imigrasi akan meninjau aplikasi dan dokumen pendukung. Proses ini dapat memakan waktu beberapa bulan.
  6. Keputusan Visa: Setelah proses penilaian selesai, pemohon akan menerima pemberitahuan mengenai persetujuan atau penolakan aplikasi visa.

Perbandingan Jenis Visa Kerja Australia

Tabel berikut membandingkan beberapa jenis visa kerja yang relevan untuk proyek infrastruktur di Australia:

Jenis Visa Persyaratan Durasi Biaya (Perkiraan)
Subclass 482 Sponsor perusahaan, keahlian terampil 2-4 tahun $4,000 – $5,000 AUD
Subclass 189 Keahlian terampil, undangan Permanen $4,000 – $5,000 AUD
Subclass 190 Keahlian terampil, nominasi negara bagian/teritori Permanen $4,000 – $5,000 AUD
Subclass 408 Aktivitas khusus, sponsor (tergantung aktivitas) Variabel $1,000 – $2,000 AUD

Catatan: Biaya dan durasi visa dapat berubah. Informasi ini hanya sebagai gambaran umum.

Kendala dan Solusi dalam Pengajuan Visa Kerja

Beberapa kendala umum yang di hadapi pemohon visa kerja Australia untuk proyek infrastruktur meliputi kurangnya sponsor, kekurangan bukti pengalaman kerja yang relevan, dan keterlambatan dalam proses penilaian. Solusi untuk mengatasi kendala ini meliputi membangun jaringan dengan perusahaan Australia, mempersiapkan dokumen yang lengkap dan akurat, dan berkonsultasi dengan agen imigrasi yang berpengalaman.

Peluang kerja di Australia, khususnya dalam proyek infrastruktur besar, menarik banyak tenaga ahli. Namun, sebelum mengajukan Visa Kerja, perlu di pertimbangkan opsi kunjungan singkat untuk riset atau eksplorasi peluang, misalnya dengan menggunakan. Setelah kunjungan dan pengumpulan informasi yang cukup, proses aplikasi Visa Kerja untuk proyek infrastruktur di Australia bisa di jalankan dengan lebih terarah dan persiapan yang matang.

Dengan demikian, peluang sukses mendapatkan visa kerja pun akan lebih besar.

Contoh Kasus Pengajuan Visa Kerja, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Kasus Sukses: Seorang insinyur sipil berpengalaman dari Indonesia berhasil mendapatkan visa subclass 482 setelah mendapatkan sponsor dari sebuah perusahaan konstruksi besar di Australia. Ia telah mempersiapkan dokumen yang lengkap dan akurat, termasuk sertifikat keahlian dan bukti pengalaman kerja yang relevan.

Kasus Gagal: Seorang teknisi dari India mengajukan visa subclass 189 tetapi di tolak karena kurangnya bukti pengalaman kerja yang sesuai dengan persyaratan pekerjaan yang di butuhkan. Ia tidak memiliki cukup bukti untuk menunjukkan keahliannya di bidang yang di ajukan.

Peluang Kerja di Proyek Infrastruktur Australia: Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Australia tengah mengalami periode pembangunan infrastruktur yang signifikan, menciptakan beragam peluang kerja bagi tenaga profesional lokal maupun internasional. Proyek-proyek besar ini menuntut berbagai keahlian, dari insinyur dan teknisi hingga pekerja terampil dan manajer proyek. Memahami peluang kerja yang tersedia, persyaratan keahlian, dan tren industri menjadi kunci bagi siapapun yang ingin berkarier di sektor ini.

Mendapatkan visa kerja Australia untuk proyek infrastruktur memang menantang, membutuhkan persiapan matang dan dokumen lengkap. Prosesnya mungkin terasa rumit, namun pengalaman orang lain bisa jadi referensi berharga. Misalnya, baca kisah Pengalaman Apply Visa Belanda ini untuk melihat bagaimana strategi dan persiapan yang baik dapat meningkatkan peluang keberhasilan. Meskipun berbeda negara, prinsip ketelitian dan kesiapan dokumen yang sama pentingnya juga berlaku untuk pengajuan visa kerja Australia.

Dengan persiapan yang baik, peluang sukses mendapatkan visa kerja untuk proyek infrastruktur di Australia akan semakin besar.

Proyek Infrastruktur Besar dan Peluang Kerja, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Beberapa proyek infrastruktur besar yang sedang berlangsung di Australia, dan peluang kerja yang terkait, meliputi pembangunan jalan tol, kereta api cepat, bandara baru, dan pengembangan energi terbarukan. Berikut beberapa contohnya:

  • Proyek Jalan Tol WestConnex (NSW): Menciptakan peluang kerja dalam konstruksi, teknik sipil, manajemen proyek, dan dukungan operasional.
  • Proyek Kereta Api Metro Melbourne (VIC): Membutuhkan insinyur perkeretaapian, teknisi, pekerja konstruksi, dan spesialis sinyal.
  • Pembangunan Bandara Western Sydney (NSW): Menawarkan peluang kerja di bidang konstruksi, teknik penerbangan, manajemen bandara, dan layanan pendukung.
  • Proyek Energi Terbarukan di berbagai wilayah: Membuka lowongan untuk insinyur energi terbarukan, teknisi, dan spesialis pemeliharaan.

Daftar ini bukanlah yang lengkap, karena banyak proyek infrastruktur lainnya yang sedang berjalan di seluruh Australia, baik di tingkat federal maupun negara bagian.

Peluang kerja di Australia, khususnya dalam proyek infrastruktur besar, menarik banyak pekerja asing. Mendapatkan visa kerja memang prosesnya cukup rumit, dan seringkali melibatkan pemahaman mendalam tentang berbagai jenis visa. Salah satu hal yang perlu di pahami adalah konsep “Calling Visa”, yang penjelasan detailnya bisa Anda temukan di sini: Calling Visa Maksudnya. Memahami konsep ini penting karena bisa berpengaruh pada strategi pencarian visa kerja Australia, terutama bagi yang tertarik berkontribusi di sektor infrastruktur yang sedang berkembang pesat di negara tersebut.

Dengan informasi yang tepat, peluang mendapatkan visa kerja dan berkarier di Australia akan semakin terbuka lebar.

Jenis Pekerjaan yang Paling Banyak Di butuhkan dan Keahlian yang Di perlukan, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Sektor infrastruktur Australia membutuhkan berbagai jenis tenaga kerja, namun beberapa posisi yang paling banyak di butuhkan meliputi insinyur sipil, insinyur mekanikal, insinyur listrik, manajer proyek, teknisi, dan pekerja terampil di bidang konstruksi. Keahlian dan kualifikasi yang di perlukan bervariasi tergantung pada posisi, namun secara umum meliputi:

  • Pendidikan formal yang relevan (sertifikat, diploma, atau gelar sarjana).
  • Pengalaman kerja yang relevan (terutama untuk posisi senior).
  • Keahlian teknis yang spesifik (misalnya, AutoCAD, Revit, software manajemen proyek).
  • Keterampilan komunikasi dan manajemen yang baik.
  • Sertifikasi dan lisensi profesional yang sesuai (jika di perlukan).

Gaji dan Benefit yang Di tawarkan, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Gaji dan benefit yang di tawarkan di sektor infrastruktur Australia bervariasi tergantung pada posisi, pengalaman, dan lokasi. Secara umum, posisi senior dan spesialis akan mendapatkan gaji yang lebih tinggi di bandingkan dengan posisi entry-level. Selain gaji pokok, banyak perusahaan menawarkan benefit tambahan seperti asuransi kesehatan, pensiun, dan cuti tahunan.

Sebagai gambaran, insinyur berpengalaman dapat memperoleh gaji tahunan mulai dari AUD 100.000 hingga AUD 150.000 atau lebih, sementara pekerja terampil mungkin memperoleh antara AUD 70.000 hingga AUD 100.000 per tahun. Benefit tambahan dapat meningkatkan total kompensasi secara signifikan.

Tren Terbaru dalam Industri Infrastruktur Australia dan Pengaruhnya terhadap Peluang Kerja, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Tren terkini dalam industri infrastruktur Australia, seperti peningkatan fokus pada keberlanjutan, digitalisasi, dan penggunaan teknologi konstruksi mutakhir, berdampak signifikan pada peluang kerja. Permintaan akan spesialis di bidang teknologi informasi, keberlanjutan, dan manajemen proyek berbasis data semakin meningkat. Penggunaan teknologi seperti Building Information Modeling (BIM) dan Internet of Things (IoT) juga menciptakan kebutuhan akan tenaga kerja terampil dalam mengoperasikan dan memelihara teknologi tersebut.

Prospek Pekerjaan di Sektor Infrastruktur Australia (5-10 Tahun Ke Depan), Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Prospek pekerjaan di sektor infrastruktur Australia dalam 5-10 tahun ke depan di prediksi tetap positif, di dorong oleh investasi pemerintah yang berkelanjutan dan proyek-proyek infrastruktur besar yang akan terus bermunculan. Namun, persaingan untuk posisi-posisi tertentu mungkin akan semakin ketat. Peningkatan keterampilan dan spesialisasi akan menjadi kunci keberhasilan dalam mendapatkan dan mempertahankan pekerjaan di sektor ini.

Posisi Prospek (5-10 tahun) Keterampilan yang di butuhkan
Insinyur Sipil Tinggi BIM, Manajemen Proyek, Keberlanjutan
Manajer Proyek Tinggi Pengalaman, Kepemimpinan, Manajemen Risiko
Teknisi Sedang Keahlian teknis spesifik, Pemecahan masalah
Pekerja Terampil Sedang Keterampilan konstruksi, Keselamatan kerja
Spesialis Data Tinggi Analisis data, Pemrograman, Visualisasi data

Tips dan Strategi Mendapatkan Visa Kerja Australia untuk Proyek Infrastruktur: Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Mendapatkan visa kerja Australia untuk proyek infrastruktur membutuhkan perencanaan dan persiapan yang matang. Persaingan cukup ketat, namun dengan strategi yang tepat, peluang sukses terbuka lebar. Artikel ini akan memberikan panduan praktis dan tips efektif untuk meningkatkan peluang Anda.

Lima Tips Efektif Meningkatkan Peluang Mendapatkan Visa, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Berikut lima tips yang dapat meningkatkan peluang Anda mendapatkan visa kerja Australia untuk proyek infrastruktur. Tips ini fokus pada aspek-aspek kunci yang diperhatikan oleh pihak imigrasi Australia.

  1. Kualifikasi dan Pengalaman yang Relevan: Pastikan Anda memiliki kualifikasi akademik dan pengalaman kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja Australia di sektor infrastruktur. Sertifikasi profesional juga sangat membantu.
  2. Penawaran Kerja yang Mengikat: Memiliki penawaran kerja (Job Offer) dari perusahaan Australia yang kredibel di bidang infrastruktur sangat penting. Ini membuktikan bahwa keahlian Anda dibutuhkan dan mengurangi risiko Anda menjadi beban negara.
  3. Kemampuan Bahasa Inggris yang Baik: IELTS atau tes kemampuan bahasa Inggris lainnya dengan skor yang tinggi merupakan syarat mutlak. Kemampuan berkomunikasi dengan baik sangat penting dalam lingkungan kerja profesional.
  4. Riwayat Kesehatan yang Baik: Pemeriksaan kesehatan yang baik dan bebas dari penyakit menular merupakan bagian penting dari proses aplikasi visa. Pastikan Anda dalam kondisi sehat sebelum mengajukan aplikasi.
  5. Persiapan Dokumen yang Lengkap dan Rapi: Semua dokumen aplikasi harus lengkap, akurat, dan disusun dengan rapi. Ketidaklengkapan dokumen dapat menyebabkan penundaan atau penolakan aplikasi.

Strategi Pencarian Kerja yang Efektif, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Mencari pekerjaan di sektor infrastruktur Australia membutuhkan strategi yang terarah. Manfaatkan berbagai platform dan sumber daya yang tersedia.

  • Situs Pencari Kerja Online: Gunakan situs-situs pencari kerja seperti Seek, Indeed, LinkedIn, dan situs web perusahaan konstruksi besar di Australia.
  • Networking: Bergabunglah dengan komunitas profesional di bidang infrastruktur dan ikuti konferensi atau pameran terkait. Membangun jaringan profesional sangat penting.
  • Agen Rekrutmen: Manfaatkan jasa agen rekrutmen spesialis di bidang infrastruktur. Mereka memiliki akses ke lowongan kerja yang tidak dipublikasikan secara luas.
  • Kontak Langsung: Hubungi langsung perusahaan-perusahaan infrastruktur yang Anda minati dan kirimkan surat lamaran dan CV Anda.

Panduan Langkah Demi Langkah Mempersiapkan Dokumen Aplikasi Visa, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Proses aplikasi visa kerja Australia membutuhkan persiapan yang teliti. Berikut panduan langkah demi langkah:

  1. Kumpulkan Semua Dokumen yang Diperlukan: Pastikan Anda memiliki semua dokumen yang dibutuhkan, seperti paspor, ijazah, sertifikat, surat referensi, dan bukti kemampuan bahasa Inggris.
  2. Isi Formulir Aplikasi dengan Akurat: Isi formulir aplikasi visa dengan teliti dan akurat. Kesalahan kecil dapat menyebabkan penolakan aplikasi.
  3. Siapkan Surat Rekomendasi: Minta surat rekomendasi dari atasan atau dosen yang dapat memberikan testimoni mengenai kemampuan dan pengalaman Anda.
  4. Bayar Biaya Aplikasi: Bayar biaya aplikasi visa sesuai dengan petunjuk yang diberikan.
  5. Ajukan Aplikasi Anda: Ajukan aplikasi visa Anda melalui situs web Departemen Dalam Negeri Australia.

Pentingnya Networking dan Koneksi Profesional, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Membangun jaringan dan koneksi profesional di Australia sangat penting untuk mendapatkan pekerjaan di sektor infrastruktur. Partisipasi aktif dalam komunitas profesional, menghadiri acara industri, dan memanfaatkan platform networking online dapat membuka peluang yang signifikan.

Kutipan dari Profesional Infrastruktur Australia, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

“Kunci sukses mendapatkan pekerjaan di sektor infrastruktur Australia adalah memiliki kualifikasi yang tepat, pengalaman yang relevan, dan jaringan profesional yang kuat. Jangan ragu untuk mempromosikan diri Anda dan membangun koneksi.” – [Nama Profesional, Jabatan di Perusahaan Infrastruktur Ternama]

Perbandingan Biaya Hidup dan Gaji di Berbagai Kota Australia untuk Pekerja Proyek Infrastruktur: Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Memutuskan untuk bekerja di proyek infrastruktur di Australia? Ketahui dulu seluk-beluk biaya hidup dan gaji di berbagai kota agar Anda dapat merencanakan keuangan dengan baik. Perbedaan biaya hidup dan pendapatan di kota-kota besar Australia cukup signifikan, sehingga perencanaan yang matang sangat penting untuk keberhasilan karir Anda di sana.

Berikut ini perbandingan biaya hidup dan gaji di beberapa kota besar Australia yang menjadi pusat proyek infrastruktur, disertai dengan analisis selisihnya dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Data yang disajikan merupakan gambaran umum dan dapat bervariasi tergantung gaya hidup dan posisi pekerjaan.

Tabel Perbandingan Biaya Hidup dan Gaji, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Tabel berikut memberikan perkiraan biaya hidup bulanan (dalam dolar Australia) untuk seorang pekerja lajang di beberapa kota besar Australia. Gaji rata-rata mencerminkan pendapatan bulanan untuk beberapa posisi umum dalam proyek infrastruktur. Angka-angka ini bersifat estimasi dan dapat bervariasi berdasarkan faktor-faktor yang akan dijelaskan selanjutnya.

Kota Perumahan (Sewa) Transportasi Makanan Total Biaya Hidup (Estimasi) Gaji Rata-rata (Insinyur) Gaji Rata-rata (Teknisi) Gaji Rata-rata (Buruh Terampil)
Sydney $2500 $500 $800 $3800 $10000 $7000 $5500
Melbourne $2000 $400 $700 $3100 $9000 $6500 $5000
Brisbane $1800 $350 $650 $2800 $8000 $6000 $4500
Perth $1900 $450 $750 $3100 $8500 $6200 $4800

Selisih Biaya Hidup dan Gaji, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Selisih antara biaya hidup dan gaji bervariasi tergantung pada posisi pekerjaan dan kota. Sebagai contoh, seorang insinyur di Sydney akan memiliki selisih yang lebih besar dibandingkan dengan seorang buruh terampil di Brisbane. Perlu diingat bahwa angka-angka ini merupakan perkiraan dan tidak memperhitungkan pengeluaran pribadi lainnya seperti hiburan, kesehatan, dan tabungan.

Ilustrasi Grafik Perbandingan Biaya Hidup dan Gaji, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Grafik batang akan menampilkan perbandingan biaya hidup dan gaji rata-rata (untuk insinyur sebagai contoh) di empat kota tersebut. Sumbu X akan mewakili kota-kota (Sydney, Melbourne, Brisbane, Perth), sementara sumbu Y akan mewakili nilai dalam dolar Australia. Akan ada dua batang untuk setiap kota: satu untuk biaya hidup dan satu untuk gaji rata-rata insinyur. Legenda akan menjelaskan perbedaan antara kedua batang tersebut. Grafik ini akan menunjukkan secara visual perbedaan signifikan antara biaya hidup dan potensi pendapatan di setiap kota, membantu calon pekerja dalam pengambilan keputusan.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Biaya Hidup dan Gaji, Visa Kerja Australia Dan Proyek Infrastruktur

Beberapa faktor utama yang mempengaruhi biaya hidup dan gaji di berbagai kota Australia untuk pekerja proyek infrastruktur meliputi:

  • Lokasi: Kota-kota besar seperti Sydney dan Melbourne umumnya memiliki biaya hidup yang lebih tinggi dibandingkan kota-kota yang lebih kecil. Hal ini terutama berlaku untuk perumahan dan transportasi.
  • Permintaan dan Penawaran: Kota-kota dengan proyek infrastruktur besar dan banyaknya lowongan pekerjaan cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi, tetapi juga biaya hidup yang lebih tinggi karena meningkatnya permintaan akan perumahan dan layanan lainnya.
  • Keterampilan dan Pengalaman: Posisi pekerjaan yang membutuhkan keterampilan dan pengalaman khusus akan menghasilkan gaji yang lebih tinggi. Insinyur senior, misalnya, akan mendapatkan gaji yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan pekerja entry-level.
  • Inflasi dan Kondisi Ekonomi: Inflasi dan kondisi ekonomi secara keseluruhan juga mempengaruhi baik biaya hidup maupun gaji. Periode inflasi tinggi dapat meningkatkan biaya hidup, sementara pertumbuhan ekonomi yang kuat dapat meningkatkan gaji.

PT. Jangkar Global Groups berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI

 

 

Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups

Akhmad Fauzi

Penulis adalah doktor ilmu hukum, magister ekonomi syariah, magister ilmu hukum dan ahli komputer. Ahli dibidang proses legalitas, visa, perkawinan campuran, digital marketing dan senang mengajarkan ilmu kepada masyarakat