Golden Visa

Apa itu Golden Visa?

Golden Visa adalah visa tinggal terbatas yang di berikan sebagai dasar pemberian izin tinggal dalam jangka waktu yang lebih lama, yaitu lima (5) hingga sepuluh (10) tahun. Visa ini di tujukan bagi Warga Negara Asing (WNA) berkualitas yang di harapkan dapat memberikan manfaat dan kontribusi signifikan bagi perkembangan ekonomi negara melalui penanaman modal (investasi) atau keahlian khusus.

Golden Visa merupakan kebijakan progresif yang bertujuan untuk menarik investor kelas dunia dan talenta global ke Indonesia.

Manfaat Golden Visa (Fasilitas Eksklusif)

Pemegang Golden Visa menikmati sejumlah keuntungan eksklusif, antara lain:

• Izin Tinggal Jangka Panjang: Masa tinggal yang lebih lama, yaitu hingga 5 atau 10 tahun, tanpa perlu memperbarui Izin Tinggal Terbatas (ITAS) setiap tahun, sehingga memberikan efisiensi.
• Kemudahan Keluar dan Masuk: Kemudahan akses keluar dan masuk wilayah Indonesia selama Izin Masuk Kembali (IMK) masih berlaku.

Layanan Prioritas:

1. Jalur Pemeriksaan Prioritas (fast track) di tempat pemeriksaan Imigrasi yang telah di tetapkan (bandara internasional).
2. Layanan Prioritas di kantor Imigrasi dan dari instansi terkait, kementerian/lembaga lainnya.
3. Peluang Berinvestasi: Akses yang lebih mudah dan peluang yang lebih besar untuk berinvestasi dan berkontribusi pada ekonomi Indonesia.
4. Fleksibilitas Kegiatan: Di perbolehkan melakukan aktivitas investasi, wisata, mengunjungi teman atau keluarga, serta mengikuti pendidikan.

Jenis-Jenis Golden Visa di Indonesia

Golden Visa di klasifikasikan berdasarkan kategori WNA dan besaran investasi, umumnya terbagi untuk Penanam Modal (perorangan/korporasi) dan Non-Investor (talenta global/tokoh).

Berikut adalah contoh kategorisasi berdasarkan Penanam Modal (Investor):

Investor Perorangan yang Akan Mendirikan Perusahaan di Indonesia:

Masa Tinggal	Persyaratan Investasi (Modal Di tempatkan)
5 Tahun	Komitmen untuk mendirikan perusahaan dengan modal di tempatkan/saham minimal US$2.500.000.
10 Tahun	Komitmen untuk mendirikan perusahaan dengan modal di tempatkan/saham minimal US$5.000.000.

 

Investor Perorangan yang TIDAK Akan Mendirikan Perusahaan di Indonesia:

Masa Tinggal	Persyaratan Investasi (Penempatan Dana)
5 Tahun	Penempatan dana di instrumen keuangan (misalnya obligasi pemerintah, saham perusahaan publik, atau deposito) senilai minimal US$350.000.
10 Tahun	Penempatan dana di instrumen keuangan senilai minimal US$700.000.

 

Untuk Investor Korporasi (Perusahaan Asing):

1. Perusahaan dengan investasi minimal US$25.000.000: Direksi dan Komisaris berhak mendapatkan Golden Visa 5 tahun.
2. Perusahaan dengan investasi minimal US$50.000.000: Direksi dan Komisaris berhak mendapatkan Golden Visa 10 tahun.

Kategori Lain (Non-Investor):

Golden Visa juga diberikan untuk WNA berkualitas di luar investor, seperti:

1. Talenta Global (Keahlian Khusus).
2. Personage (Tokoh Berpengaruh): Individu dengan kontribusi luar biasa di bidang sosial, politik, atau ekonomi.
3. Rumah Kedua (Second Home).
4. Repatriasi.
5. Penyatuan Keluarga (menggabungkan diri dengan suami/istri pemegang ITAS/ITAP).

Persyaratan Umum Golden Visa

Persyaratan umum yang biasanya di perlukan untuk pengajuan Golden Visa (seperti yang di atur oleh Imigrasi Indonesia) meliputi:

1. Paspor Kebangsaan yang sah dan masih berlaku (paling singkat 6 bulan sebelum habis masa berlaku).
2. Pasfoto berwarna terbaru.
3. Daftar Riwayat Hidup (CV).
4. Bukti Memiliki Biaya Hidup selama di Indonesia (rekening koran 3 bulan terakhir) sebesar minimal US$2.000 atau setara.
5. Persyaratan Khusus sesuai jenis Golden Visa yang di ajukan (misalnya, surat komitmen investasi, bukti penempatan dana, atau dokumen pendukung keahlian/kontribusi).

Proses Pengajuan Golden Visa

Proses pengajuan Golden Visa di Indonesia umumnya di lakukan secara online melalui platform resmi keimigrasian (evisa.imigrasi.go.id) dan melibatkan langkah-langkah berikut:

1. Pembuatan Akun: Pemohon (atau Penjamin/Sponsor) membuat akun di situs E-Visa.
2. Pengajuan Visa: Mengisi formulir aplikasi dan mengunggah berkas elektronik sesuai persyaratan umum dan persyaratan khusus kategori Golden Visa yang di pilih.
3. Pemeriksaan dan Verifikasi: Direktorat Jenderal Imigrasi melakukan pemeriksaan kelengkapan persyaratan dan verifikasi.
4. Pembayaran Biaya: Verifikasi pembayaran biaya imigrasi (PNBP) setelah pengajuan di setujui.
5. Persetujuan dan Penerbitan Visa: Setelah di setujui, visa akan di terbitkan dan di kirimkan secara elektronik (PDF) melalui email.
6. Penerbitan Izin Tinggal: Izin Tinggal Terbatas (ITAS) dan Izin Masuk Kembali (IMK) akan terbit secara otomatis setelah WNA di izinkan masuk oleh petugas Imigrasi di Tempat Pemeriksaan Imigrasi.
7. Pemenuhan Komitmen: Untuk kategori Investor, komitmen pendirian perusahaan atau penempatan dana harus di penuhi dalam jangka waktu tertentu (biasanya 90 hari) setelah tiba di Indonesia.