Persyaratan Mendapatkan Second Home Visa Indonesia
Second Home Visa Indonesia – Visa Second Home Indonesia merupakan program yang di rancang untuk menarik warga negara asing untuk tinggal jangka panjang di Indonesia. Program ini menawarkan berbagai keuntungan, termasuk kesempatan untuk menikmati keindahan alam Indonesia, budaya yang kaya, dan gaya hidup yang lebih santai. Namun, untuk mendapatkan visa ini, terdapat sejumlah persyaratan yang harus di penuhi. Berikut ini penjelasan lengkap mengenai persyaratan, proses pengajuan, dan perbandingan dengan negara lain.
Second Home Visa Indonesia menawarkan kesempatan menarik bagi warga negara asing untuk tinggal lebih lama di Indonesia. Membandingkannya dengan jenis visa lain, misalnya, memahami proses perolehan visa negara lain seperti yang di jelaskan di Apa Itu Visa Ukraina dapat memberikan perspektif yang lebih luas. Perbedaan persyaratan dan prosedur antar negara menunjukkan pentingnya riset mendalam sebelum mengajukan visa, termasuk tentunya untuk Second Home Visa Indonesia.
Prosesnya mungkin kompleks, namun manfaat jangka panjang tinggal di Indonesia tentu sangat menggiurkan.
Persyaratan Dokumen Second Home Visa Indonesia
Persyaratan dokumen untuk mengajukan Second Home Visa Indonesia relatif lengkap. Ketelitian dalam melengkapi dokumen sangat penting untuk mempercepat proses persetujuan. Berikut daftar persyaratan dokumen yang umumnya di butuhkan:
- Paspor yang masih berlaku minimal 18 bulan.
- Fotocopy paspor (halaman data diri dan visa sebelumnya jika ada).
- Formulir aplikasi visa yang telah di isi lengkap dan di tandatangani.
- Bukti rekening bank dengan saldo minimal yang di tentukan (jumlah bervariasi dan umumnya cukup besar, sebaiknya cek informasi terkini dari Kedutaan/Kantor Imigrasi).
- Surat keterangan kesehatan dari dokter yang di tunjuk.
- Surat pernyataan tidak memiliki riwayat kriminal.
- Bukti kepemilikan properti di Indonesia atau bukti sewa jangka panjang (kontrak minimal 1 tahun).
- Asuransi kesehatan yang mencakup seluruh masa tinggal di Indonesia.
- Foto berwarna ukuran paspor.
- Bukti rencana keuangan selama tinggal di Indonesia (misalnya, pensiun, pendapatan pasif).
Perlu di ingat bahwa persyaratan ini dapat berubah sewaktu-waktu, sehingga di sarankan untuk selalu mengecek informasi terbaru dari website resmi Kementerian Hukum dan HAM RI atau Kedutaan Besar/Konsulat Jenderal Republik Indonesia di negara asal pemohon.
Memiliki Second Home Visa Indonesia menawarkan kesempatan tinggal jangka panjang di negara kita yang indah. Namun, bagi yang ingin pengalaman pendidikan di luar negeri, bisa juga mempertimbangkan studi di Belanda, dengan informasi lengkapnya bisa Anda temukan di panduan ini: Visa Studi Belanda Panduan Lengkap Untuk Mahasiswa Asing. Setelah menyelesaikan studi, kembali ke Indonesia dan menikmati hidup dengan Second Home Visa menjadi pilihan yang menarik.
Program ini memberikan fleksibilitas bagi ekspatriat untuk berintegrasi dengan budaya Indonesia sambil menikmati berbagai keuntungan tinggal di sini.
Proses Pengajuan Second Home Visa Indonesia
Proses pengajuan Second Home Visa Indonesia umumnya meliputi beberapa tahapan. Kejelasan dan kelengkapan dokumen akan sangat berpengaruh pada kecepatan proses. Berikut gambaran alur prosesnya:
Flowchart di atas menggambarkan alur proses pengajuan, di mulai dari persiapan dokumen, pengajuan aplikasi, verifikasi dokumen, wawancara (jika di perlukan), hingga penerbitan visa. Setiap tahapan membutuhkan waktu yang bervariasi, tergantung pada kelengkapan dokumen dan antrian di kantor imigrasi.
Perbandingan dengan Program Visa Serupa di Negara Lain
Indonesia bukanlah satu-satunya negara yang menawarkan program visa jangka panjang untuk pensiunan atau orang asing yang ingin tinggal lama. Malaysia dan Thailand, misalnya, juga memiliki program serupa. Berikut perbandingan singkat:
| Negara | Persyaratan Utama | Biaya | Durasi Visa |
|---|---|---|---|
| Indonesia | Saldo rekening, bukti kepemilikan properti/sewa, asuransi kesehatan | Bervariasi, tergantung jenis visa dan lama tinggal | 5 tahun, dapat di perpanjang |
| Malaysia | Saldo rekening, bukti pendapatan, asuransi kesehatan | Bervariasi, tergantung jenis visa dan lama tinggal | 10 tahun, dapat di perpanjang |
| Thailand | Saldo rekening, bukti pendapatan, asuransi kesehatan | Bervariasi, tergantung jenis visa dan lama tinggal | 1 tahun, dapat di perpanjang |
Perlu di catat bahwa informasi di atas bersifat umum dan dapat berubah. Sebaiknya selalu merujuk pada sumber informasi resmi masing-masing negara.
Potensi Kendala dan Solusinya
Beberapa kendala yang mungkin di hadapi pemohon meliputi kekurangan dokumen, ketidaklengkapan informasi, dan masalah dalam verifikasi dokumen. Berikut beberapa solusi praktis:
- Kekurangan Dokumen: Siapkan semua dokumen yang di butuhkan jauh sebelum mengajukan aplikasi. Buat checklist untuk memastikan tidak ada dokumen yang terlewat.
- Ketidaklengkapan Informasi: Kumpulkan informasi yang lengkap dan akurat dari sumber resmi sebelum mengajukan aplikasi. Jangan ragu untuk menghubungi kantor imigrasi atau kedutaan besar untuk klarifikasi.
- Masalah dalam Verifikasi Dokumen: Pastikan semua dokumen asli dan salinannya akurat dan sesuai dengan persyaratan. Jika ada masalah, segera komunikasikan dengan petugas imigrasi.
Contoh Kasus Pengajuan Second Home Visa
Contoh kasus keberhasilan: Pak Budi, seorang pensiunan warga negara Australia, berhasil mendapatkan Second Home Visa setelah memenuhi semua persyaratan dokumen, termasuk bukti kepemilikan properti di Bali dan bukti rekening bank yang cukup. Keberhasilannya di karenakan kesiapan dokumen yang lengkap dan proses pengajuan yang rapi. Contoh kasus kegagalan: Ibu Ani, warga negara Amerika Serikat, di tolak karena tidak memenuhi persyaratan saldo rekening minimum dan tidak memiliki asuransi kesehatan yang memadai. Kegagalannya di sebabkan oleh ketidaklengkapan dokumen dan kurangnya persiapan yang matang.
Biaya dan Investasi Second Home Visa Indonesia
Memutuskan untuk tinggal di Indonesia dengan Second Home Visa tentu membutuhkan perencanaan keuangan yang matang. Artikel ini akan memberikan gambaran rinci mengenai biaya-biaya yang terkait dengan visa ini, mulai dari pengurusan hingga biaya hidup, serta berbagai opsi investasi yang dapat di pertimbangkan untuk menunjang kehidupan di Indonesia.
Rincian Biaya Pengajuan dan Pemeliharaan Second Home Visa Indonesia
Biaya yang terkait dengan Second Home Visa Indonesia terdiri dari beberapa komponen. Biaya visa itu sendiri bervariasi tergantung durasi visa yang di ajukan. Selain biaya visa, terdapat juga biaya administrasi yang meliputi pengurusan dokumen dan proses verifikasi. Besaran biaya ini dapat bervariasi tergantung pada agen atau lembaga yang membantu proses pengajuan. Terakhir, perlu di pertimbangkan biaya hidup di Indonesia yang meliputi akomodasi, transportasi, makanan, dan kebutuhan sehari-hari.
Memiliki Second Home Visa Indonesia menawarkan kesempatan tinggal lebih lama di negara tropis ini. Namun, jika Anda berencana berlibur ke luar negeri, misalnya Jepang, proses pengurusan visanya perlu di perhatikan. Untuk memudahkan proses tersebut, silahkan kunjungi panduan lengkap Pengisian Aplikasi Visa Ke Jepang yang akan membantu Anda mempersiapkan dokumen dengan baik. Setelah liburan, Anda bisa kembali menikmati kehidupan nyaman dengan Second Home Visa Indonesia Anda.
Estimasi Biaya Hidup di Tiga Kota Berbeda
Berikut perbandingan estimasi biaya hidup tahunan di Jakarta, Bali, dan Yogyakarta untuk pemegang Second Home Visa. Angka-angka ini merupakan perkiraan dan dapat bervariasi tergantung gaya hidup dan pilihan tempat tinggal.
| Kota | Akomodasi (per tahun) | Transportasi (per tahun) | Kebutuhan Sehari-hari (per tahun) | Total (per tahun) |
|---|---|---|---|---|
| Jakarta | Rp 150.000.000 – Rp 300.000.000 | Rp 30.000.000 – Rp 60.000.000 | Rp 70.000.000 – Rp 150.000.000 | Rp 250.000.000 – Rp 510.000.000 |
| Bali | Rp 100.000.000 – Rp 250.000.000 | Rp 20.000.000 – Rp 40.000.000 | Rp 60.000.000 – Rp 120.000.000 | Rp 180.000.000 – Rp 410.000.000 |
| Yogyakarta | Rp 60.000.000 – Rp 150.000.000 | Rp 10.000.000 – Rp 20.000.000 | Rp 40.000.000 – Rp 80.000.000 | Rp 110.000.000 – Rp 250.000.000 |
Catatan: Angka-angka di atas merupakan estimasi dan dapat berbeda tergantung gaya hidup dan pilihan tempat tinggal. Biaya akomodasi dapat bervariasi secara signifikan tergantung lokasi dan tipe properti.
Opsi Investasi untuk Pemegang Second Home Visa Indonesia
Pemegang Second Home Visa memiliki beberapa opsi investasi untuk mendukung biaya hidup mereka di Indonesia. Investasi ini dapat berupa investasi properti, investasi di pasar modal (saham dan obligasi), maupun bisnis. Setiap opsi memiliki keuntungan dan kerugian tersendiri yang perlu di pertimbangkan.
Membahas Second Home Visa Indonesia, memang menarik minat banyak orang untuk tinggal lebih lama di Indonesia. Namun, jika Anda berencana berlibur ke Eropa setelahnya, perlu juga memperhatikan persyaratan visa negara tujuan. Misalnya, jika Anda ingin mengunjungi Norwegia, silahkan cek Persyaratan Visa Schengen Norway untuk memastikan perjalanan Anda lancar. Dengan demikian, persiapan untuk Second Home Visa Indonesia Anda akan lebih komprehensif, mencakup rencana perjalanan internasional selanjutnya.
- Investasi Properti: Membeli properti di Indonesia dapat memberikan keuntungan berupa peningkatan nilai aset dan potensi pendapatan sewa. Namun, membutuhkan modal yang besar dan terdapat risiko penurunan nilai properti.
- Investasi Pasar Modal: Investasi saham dan obligasi menawarkan potensi keuntungan yang tinggi, tetapi juga memiliki risiko kerugian yang signifikan. Penting untuk memahami risiko dan di versifikasi investasi.
- Berbisnis di Indonesia: Membuka usaha di Indonesia dapat memberikan pendapatan yang stabil, namun membutuhkan waktu, usaha, dan manajemen yang baik. Risiko kegagalan bisnis juga perlu di pertimbangkan.
Perbandingan Keuntungan dan Kerugian Opsi Investasi
Perbandingan keuntungan dan kerugian setiap opsi investasi sangat bergantung pada berbagai faktor, termasuk kondisi pasar, lokasi properti, jenis usaha, dan kemampuan manajemen risiko investor. Contoh kasus investasi yang sukses dapat berupa investasi properti di daerah berkembang yang nilai jualnya meningkat pesat. Sebaliknya, contoh kasus investasi yang gagal dapat berupa investasi saham yang mengalami penurunan harga drastis.
Simulasi Perencanaan Keuangan Lima Tahun ke Depan
Simulasi perencanaan keuangan lima tahun ke depan membutuhkan pertimbangan berbagai faktor, seperti inflasi, perubahan nilai tukar mata uang, dan potensi pendapatan dari investasi. Sebagai contoh, jika seorang pemegang Second Home Visa menginvestasikan Rp 100.000.000 di properti dengan asumsi kenaikan nilai properti 5% per tahun dan pendapatan sewa 6% per tahun, maka setelah lima tahun, nilai investasi tersebut dapat meningkat secara signifikan. Namun, skenario ini juga perlu memperhitungkan kemungkinan penurunan nilai properti atau penurunan pendapatan sewa.
Penting untuk berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional untuk membuat perencanaan keuangan yang tepat dan di sesuaikan dengan kondisi pribadi masing-masing.
Keuntungan dan Kerugian Memiliki Second Home Visa Indonesia
Second Home Visa Indonesia menawarkan kesempatan menarik bagi warga negara asing untuk tinggal lebih lama di Indonesia. Namun, seperti halnya keputusan besar lainnya, memiliki visa ini memiliki keuntungan dan kerugian yang perlu di pertimbangkan secara matang. Faktor gaya hidup, budaya, dan aksesibilitas perlu di evaluasi untuk memastikan keputusan ini selaras dengan tujuan dan ekspektasi pribadi.
Keuntungan Second Home Visa Indonesia
Memiliki Second Home Visa Indonesia menawarkan sejumlah manfaat signifikan bagi pemegangnya. Keuntungan ini mencakup aspek gaya hidup, keuangan, dan akses ke berbagai peluang.
- Gaya Hidup: Kesempatan untuk menikmati keindahan alam Indonesia, kekayaan budaya yang beragam, dan keramahan penduduk lokal. Akses mudah ke berbagai destinasi wisata, mulai dari pantai tropis hingga pegunungan yang menawan.
- Biaya Hidup: Potensi penghematan biaya hidup, terutama jika di bandingkan dengan negara-negara maju. Biaya akomodasi, makanan, dan transportasi umumnya lebih terjangkau di Indonesia.
- Akses Kesehatan: Tergantung pada pilihan asuransi kesehatan, akses ke layanan kesehatan yang berkualitas dengan biaya yang relatif lebih rendah di bandingkan beberapa negara lain.
- Investasi: Peluang untuk berinvestasi di properti atau bisnis di Indonesia, membuka potensi keuntungan finansial jangka panjang.
Kerugian Second Home Visa Indonesia
Meskipun menawarkan banyak keuntungan, Second Home Visa Indonesia juga memiliki beberapa potensi kerugian yang perlu di pertimbangkan sebelum mengajukan permohonan.
- Hambatan Bahasa: Kendala komunikasi dapat muncul bagi mereka yang tidak fasih berbahasa Indonesia. Meskipun bahasa Inggris di gunakan di beberapa area, kemampuan berbahasa Indonesia akan sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari.
- Biaya Administrasi: Proses pengajuan visa dan pembaruannya membutuhkan biaya dan waktu. Perlu di persiapkan secara matang untuk memenuhi persyaratan administrasi yang ada.
- Akses Infrastruktur: Kualitas infrastruktur di beberapa daerah di Indonesia mungkin belum sebaik di negara-negara maju. Perlu mempertimbangkan lokasi tinggal yang sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi.
- Adaptasi Budaya: Membutuhkan waktu dan kesabaran untuk beradaptasi dengan budaya dan gaya hidup Indonesia yang berbeda dari negara asal.
Dampak Second Home Second Home Visa Indonesia terhadap Perekonomian Indonesia
Program Second Home Visa berpotensi memberikan dampak positif terhadap perekonomian Indonesia. Meskipun data statistik yang spesifik masih terbatas, beberapa dampak positif dapat di prediksi.
- Peningkatan Pendapatan Devisa: Para pemegang visa akan menghabiskan uang mereka di Indonesia, berkontribusi pada peningkatan pendapatan devisa negara.
- Pertumbuhan Sektor Pariwisata: Program ini dapat menarik lebih banyak wisatawan asing, yang akan memberikan dampak positif pada sektor pariwisata dan bisnis terkait.
- Investasi Asing: Beberapa pemegang visa mungkin tertarik untuk berinvestasi di Indonesia, menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Di sisi lain, potensi dampak negatif termasuk peningkatan tekanan pada infrastruktur dan sumber daya alam jika jumlah pemegang visa meningkat secara signifikan tanpa perencanaan yang matang.
Perbandingan dengan Program Second Home Visa Indonesia Negara Lain
Program Second Home Visa di Indonesia dapat di bandingkan dengan program serupa di negara-negara lain seperti Portugal, Malaysia, dan Thailand. Meskipun detail persyaratan dan manfaatnya berbeda-beda, kesamaan utamanya adalah menawarkan kesempatan tinggal jangka panjang bagi warga negara asing dengan imbalan tertentu.
“Pengalaman saya tinggal di Indonesia dengan Second Home Visa sangat positif. Saya menikmati keindahan alamnya, keramahan penduduknya, dan biaya hidupnya yang terjangkau,” kata seorang pemegang Second Home Visa dari Australia dalam sebuah forum online (Nama dan sumber forum di hilangkan untuk menjaga privasi).
Perlu di catat bahwa pengalaman individu dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk lokasi tinggal dan adaptasi budaya.
Strategi Meminimalisir Kerugian dan Memaksimalkan Keuntungan Second Home Visa Indonesia
Untuk memaksimalkan keuntungan dan meminimalisir kerugian, perencanaan yang matang sangat penting. Beberapa strategi yang dapat di terapkan meliputi:
- Riset Lokasi: Pilih lokasi tinggal yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan, dengan mempertimbangkan akses infrastruktur dan layanan.
- Belajar Bahasa Indonesia: Mempelajari bahasa Indonesia akan sangat membantu dalam berinteraksi dengan penduduk lokal dan memudahkan kehidupan sehari-hari.
- Membangun Jaringan: Membangun jaringan dengan penduduk lokal dan komunitas ekspatriat dapat membantu dalam beradaptasi dan mengatasi berbagai tantangan.
- Perencanaan Keuangan: Buat rencana keuangan yang matang, termasuk biaya hidup, biaya administrasi visa, dan potensi investasi.
Infografis Keuntungan dan Kerugian Second Home Visa Indonesia
(Ilustrasi infografis: Sebuah infografis visual akan menampilkan dua kolom utama: Keuntungan dan Kerugian. Keuntungan akan di wakili oleh ikon-ikon yang merepresentasikan gaya hidup, biaya hidup terjangkau, akses kesehatan, dan peluang investasi. Kerugian akan di wakili oleh ikon-ikon yang merepresentasikan hambatan bahasa, biaya administrasi, akses infrastruktur, dan adaptasi budaya. Setiap ikon akan di sertai dengan penjelasan singkat. Warna yang di gunakan akan cerah dan menarik, dengan desain yang modern dan mudah di pahami.)
Panduan Lengkap untuk Mempersiapkan Aplikasi Second Home Visa Indonesia
Memperoleh Second Home Visa Indonesia merupakan langkah penting bagi warga negara asing yang ingin tinggal lebih lama di Indonesia. Proses pengajuannya memerlukan persiapan yang matang dan teliti. Panduan ini akan memberikan langkah-langkah detail, tips, dan informasi penting untuk membantu Anda mempersiapkan aplikasi Second Home Visa Indonesia dengan efektif dan efisien.
Langkah-langkah Persiapan Dokumen dan Aplikasi Second Home Visa Indonesia
Berikut langkah-langkah yang perlu Anda ikuti dalam mempersiapkan dokumen dan aplikasi Second Home Visa Indonesia. Persiapan yang matang akan meminimalisir penundaan dan memastikan kelancaran proses pengajuan.
- Kumpulkan semua dokumen persyaratan yang di butuhkan. Pastikan semua dokumen lengkap dan dalam kondisi baik.
- Isi formulir aplikasi dengan lengkap dan akurat. Periksa kembali setiap detail sebelum mengirimkan aplikasi.
- Siapkan bukti keuangan yang memadai untuk memenuhi persyaratan visa. Ini biasanya berupa rekening koran, surat keterangan penghasilan, atau bukti kepemilikan aset.
- Susun dokumen Anda secara rapi dan terorganisir. Gunakan binder atau folder untuk memudahkan petugas imigrasi dalam memeriksa dokumen.
- Ajukan aplikasi Anda melalui jalur yang tepat, baik secara langsung maupun melalui agen imigrasi yang terpercaya.
- Pantau status aplikasi Anda secara berkala dan siapkan dokumen tambahan jika di perlukan.
Tips: Salin semua dokumen penting dan simpan di tempat yang aman. Memiliki salinan akan sangat membantu jika dokumen asli hilang atau rusak.
Pertanyaan yang Sering Di ajukan (FAQ), Second Home Visa Indonesia
Berikut beberapa pertanyaan yang sering di ajukan mengenai Second Home Visa Indonesia beserta jawabannya. Informasi ini di harapkan dapat membantu Anda memahami proses pengajuan dengan lebih baik.
| Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|
| Berapa lama proses persetujuan Second Home Visa Indonesia? | Lama waktu persetujuan bervariasi, namun umumnya berkisar antara beberapa minggu hingga beberapa bulan, tergantung pada kelengkapan dokumen dan kebijakan imigrasi terkini. |
| Apakah saya perlu memiliki sponsor di Indonesia? | Tidak selalu di wajibkan, namun memiliki sponsor dapat mempermudah proses persetujuan. |
| Berapa biaya yang di butuhkan untuk mengajukan Second Home Visa Indonesia? | Biaya pengajuan visa bervariasi dan akan di informasikan pada saat pengajuan. |
| Apa yang terjadi jika aplikasi saya di tolak? | Anda akan di beri tahu alasan penolakan dan dapat mengajukan banding atau mempersiapkan aplikasi baru dengan memperbaiki kekurangan yang ada. |
| Bisakah saya memperpanjang Second Home Visa Indonesia? | Ya, visa ini dapat di perpanjang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. |
Contoh Surat Lamaran
Berikut contoh surat lamaran yang dapat Anda sesuaikan dengan data diri Anda. Pastikan surat lamaran Anda di tulis dengan bahasa yang formal dan profesional.
Kepada Yth. Pejabat Imigrasi
[Nama Kantor Imigrasi]
[Alamat Kantor Imigrasi]Perihal: Permohonan Second Home Visa
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Lengkap]
Kewarganegaraan : [Kewarganegaraan]
Alamat : [Alamat Lengkap]
Nomor Paspor : [Nomor Paspor]Dengan hormat,
Saya mengajukan permohonan Second Home Visa Indonesia. Saya melampirkan semua dokumen yang di butuhkan sesuai persyaratan. Saya berharap permohonan saya dapat di pertimbangkan. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.Hormat saya,
[Nama Lengkap dan Tanda Tangan]
Memilih Agen atau Konsultan Imigrasi yang Terpercaya
Memilih agen atau konsultan imigrasi yang terpercaya sangat penting untuk memastikan proses pengajuan berjalan lancar. Pertimbangkan beberapa faktor berikut saat memilih agen atau konsultan.
- Reputasi dan pengalaman agen atau konsultan.
- Biaya jasa yang di tawarkan.
- Legalitas dan izin operasional agen atau konsultan.
- Testimoni dari klien sebelumnya.
Checklist Persyaratan Second Home Visa Indonesia
Sebelum mengajukan aplikasi, pastikan Anda telah memenuhi semua persyaratan berikut. Checklist ini akan membantu Anda memastikan kelengkapan dokumen dan menghindari penundaan.
- [ ] Formulir aplikasi yang telah di isi lengkap dan benar
- [ ] Paspor yang masih berlaku minimal 6 bulan
- [ ] Fotocopy paspor
- [ ] Foto terbaru ukuran paspor
- [ ] Bukti keuangan yang memadai
- [ ] Surat keterangan kesehatan
- [ ] Surat keterangan catatan kepolisian
- [ ] [Tambahkan persyaratan lainnya sesuai kebutuhan]
PT Jangkar Global Groups berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : [email protected]
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups












