Persyaratan Visa Bisnis Malaysia untuk Pertemuan Bisnis F&B: Visa Bisnis Malaysia Untuk Pertemuan Dengan Perusahaan Makanan Dan Minuman Malaysia
Visa Bisnis Malaysia Untuk Pertemuan Dengan Perusahaan Makanan Dan Minuman Malaysia – Mempersiapkan perjalanan bisnis ke Malaysia untuk bertemu dengan perusahaan makanan dan minuman (F&B) memerlukan pemahaman yang jelas tentang persyaratan visa bisnis. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap mengenai persyaratan visa, prosedur aplikasi, dan contoh skenario untuk membantu Anda dalam proses tersebut. Informasi yang di sajikan bersifat umum dan sebaiknya di konfirmasi kembali dengan pihak Kedutaan Besar/Konsulat Jenderal Malaysia di negara Anda.
Memperoleh Visa Bisnis Malaysia untuk bertemu dengan perusahaan makanan dan minuman memang memerlukan persiapan matang. Prosesnya mungkin sedikit rumit, namun cukup sebanding dengan peluang bisnis yang bisa di dapatkan. Sebagai gambaran, prosesnya mirip dengan pengurusan visa bisnis ke negara lain, misalnya seperti Visa Bisnis Kanada Untuk Pertemuan Dengan Perusahaan Perawatan Kesehatan Kanada yang juga memerlukan dokumen lengkap dan persiapan yang teliti.
Kembali ke topik utama, memahami persyaratan Visa Bisnis Malaysia sangat krusial agar proses berjalan lancar dan pertemuan bisnis Anda dengan perusahaan makanan dan minuman di Malaysia sukses besar.
Persyaratan Dokumen Visa Bisnis Malaysia untuk Sektor F&B
Berikut adalah daftar dokumen yang umumnya di butuhkan untuk mengajukan visa bisnis Malaysia untuk pertemuan bisnis di sektor F&B. Perlu di ingat bahwa persyaratan dapat bervariasi tergantung jenis visa dan kebijakan terbaru. Sebaiknya selalu cek informasi terkini di situs resmi Kedutaan Besar/Konsulat Jenderal Malaysia.
- Formulir aplikasi visa yang telah di isi lengkap dan di tandatangani.
- Paspor dengan masa berlaku minimal enam bulan sejak tanggal keberangkatan.
- Foto paspor terbaru dengan latar belakang putih.
- Surat undangan resmi dari perusahaan F&B Malaysia yang menjelaskan tujuan kunjungan, durasi tinggal, dan jaminan biaya selama berada di Malaysia. Surat ini harus mencantumkan informasi lengkap perusahaan, termasuk alamat dan nomor telepon.
- Bukti keuangan yang cukup untuk membiayai perjalanan dan penginapan selama di Malaysia (misalnya, rekening bank, slip gaji, surat sponsor keuangan).
- Itinerary perjalanan yang terperinci, termasuk rencana pertemuan bisnis.
- Bukti pemesanan tiket pesawat pulang pergi.
- Bukti pemesanan hotel atau akomodasi lainnya.
- Asuransi perjalanan yang mencakup biaya medis dan evakuasi.
- Surat keterangan kerja (jika berlaku).
Perbandingan Jenis Visa Bisnis Malaysia
Terdapat beberapa jenis visa bisnis Malaysia yang mungkin relevan, tergantung durasi kunjungan dan tujuan Anda. Berikut perbandingan umum beberapa jenis visa. Perlu di catat bahwa biaya dan persyaratan dapat berubah, sehingga penting untuk mengkonfirmasi informasi terkini dengan pihak berwenang Malaysia.
Mengurus visa bisnis Malaysia untuk bertemu dengan perusahaan makanan dan minuman memang membutuhkan persiapan matang. Prosesnya mungkin sedikit rumit, namun perlu di ingat bahwa pengalaman internasional bisa sangat berharga. Sebagai contoh, jika Anda berencana mengembangkan karir di bidang manajemen, mempertimbangkan peluang kerja di luar negeri seperti yang di jelaskan di Visa Kerja Bosnia Herzegovina Untuk Pekerja Di Sektor Manajemen Dan Konsultasi bisa menjadi langkah strategis.
Setelah mempertimbangkan berbagai opsi karir, kembali ke fokus utama, sukses dalam pertemuan bisnis di Malaysia akan membuka peluang kolaborasi yang menguntungkan di industri makanan dan minuman.
| Jenis Visa | Durasi | Biaya (Perkiraan) | Persyaratan Tambahan |
|---|---|---|---|
| Visa Pelawat Perniagaan (untuk kunjungan singkat) | 30 hari – 90 hari | Bervariasi tergantung negara asal | Surat undangan, bukti keuangan yang memadai |
| Visa jangka panjang (untuk kunjungan lebih lama, jika diperlukan) | Lebih dari 90 hari | Bervariasi tergantung negara asal dan durasi | Surat undangan, bukti keuangan yang memadai, mungkin memerlukan izin kerja tambahan |
Prosedur Aplikasi Visa Bisnis Malaysia
Proses aplikasi visa bisnis Malaysia umumnya meliputi langkah-langkah berikut:
- Kumpulkan semua dokumen yang di butuhkan sesuai dengan jenis visa yang di ajukan.
- Isi formulir aplikasi visa secara lengkap dan akurat.
- Ajukan aplikasi visa melalui Kedutaan Besar/Konsulat Jenderal Malaysia di negara Anda atau melalui agen visa yang terpercaya.
- Bayar biaya aplikasi visa.
- Tunggu proses verifikasi dan persetujuan aplikasi. Lama proses ini bervariasi.
- Jika di perlukan, Anda mungkin akan di panggil untuk wawancara di Kedutaan Besar/Konsulat Jenderal Malaysia.
- Setelah di setujui, Anda akan menerima visa bisnis Malaysia yang tertera di paspor Anda.
Contoh Surat Undangan dari Perusahaan F&B Malaysia
Berikut contoh surat undangan dari perusahaan F&B Malaysia. Ingatlah bahwa ini hanyalah contoh dan perlu di sesuaikan dengan detail spesifik kunjungan Anda:
Kepada Yth. [Nama Pemohon],
[Alamat Pemohon]Dengan hormat,
PT. [Nama Perusahaan F&B Malaysia] dengan senang hati mengundang Bapak/Ibu [Nama Pemohon] untuk berkunjung ke Malaysia dalam rangka pertemuan bisnis terkait [tujuan kunjungan, misalnya: investasi, kerjasama]. Kunjungan ini di rencanakan berlangsung dari tanggal [tanggal mulai] hingga [tanggal berakhir]. Kami akan menanggung biaya [spesifikasi biaya yang di tanggung, misalnya: akomodasi selama kunjungan].
Semoga surat undangan ini dapat membantu proses pengajuan visa Bapak/Ibu.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan Penanggung Jawab]
PT. [Nama Perusahaan F&B Malaysia]
Contoh Skenario Aplikasi Visa: Sukses dan Gagal
Skenario sukses: Seorang pengusaha dari Singapura mengajukan visa bisnis dengan dokumen lengkap, termasuk surat undangan terperinci dari perusahaan F&B Malaysia, bukti keuangan yang kuat, dan itinerary perjalanan yang jelas. Aplikasi tersebut di setujui dalam waktu kurang dari dua minggu.
Mengurus visa bisnis Malaysia untuk bertemu perusahaan F&B di sana? Persiapannya memang cukup teliti. Prosesnya mungkin terasa berbeda dengan, misalnya, proses pengajuan visa kerja Kanada yang melibatkan wawancara mendalam seperti di jelaskan di Proses Wawancara Dalam Aplikasi Visa Kerja Kanada. Meskipun berbeda, keduanya menuntut persiapan dokumen yang lengkap dan akurat. Sukses mendapatkan visa bisnis Malaysia akan membuka peluang kolaborasi yang menguntungkan di industri makanan dan minuman.
Jadi, pastikan semua persyaratan terpenuhi sebelum mengajukan permohonan.
Skenario gagal: Seorang pengusaha dari Amerika Serikat mengajukan visa bisnis dengan dokumen yang tidak lengkap dan kurang bukti keuangan yang memadai. Aplikasi tersebut di tolak karena di anggap tidak memenuhi persyaratan.
Mengurus visa bisnis untuk pertemuan dengan perusahaan makanan dan minuman di Malaysia memang membutuhkan persiapan matang. Prosesnya mungkin sedikit rumit, namun sebanding dengan peluang yang di dapat. Sebagai gambaran, prosesnya bisa di bilang mirip dengan pengurusan visa bisnis ke negara lain, misalnya seperti yang di jelaskan di laman ini mengenai Visa Bisnis Bosnia Herzegovina Untuk Pertemuan Dengan Perusahaan Komunikasi Bosnia Herzegovina , yang juga memerlukan dokumen lengkap dan persyaratan tertentu.
Kembali ke topik utama, mempersiapkan dokumen yang di butuhkan untuk visa bisnis Malaysia sedini mungkin akan memperlancar perjalanan bisnis Anda dan memungkinkan Anda fokus pada negosiasi dan kerjasama dengan perusahaan mitra di sana.
Persiapan Sebelum Pertemuan Bisnis di Malaysia
Pertemuan bisnis di Malaysia menuntut persiapan yang matang. Memahami budaya bisnis setempat dan merencanakan perjalanan dengan teliti akan meningkatkan peluang keberhasilan. Berikut beberapa langkah penting untuk mempersiapkan pertemuan bisnis Anda di Malaysia, khususnya dengan perusahaan makanan dan minuman.
Daftar Periksa Persiapan Pertemuan Bisnis
Checklist yang komprehensif sangat penting untuk memastikan kelancaran perjalanan bisnis Anda. Berikut daftar periksa yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
- Dokumen: Paspor (dengan masa berlaku minimal 6 bulan), visa bisnis, tiket pesawat pulang pergi, konfirmasi hotel, salinan kontrak atau perjanjian (jika ada), kartu nama dalam bahasa Inggris dan Bahasa Melayu (jika memungkinkan), materi presentasi dalam bentuk cetak dan digital.
- Rencana Perjalanan: Jadwal penerbangan yang detail, alamat dan kontak perusahaan yang akan di kunjungi, rencana transportasi lokal (taksi, Grab, kereta api), reservasi hotel dan informasi kontak darurat.
- Hal-hal Penting Lainnya: Konverter mata uang, adaptor listrik, pakaian yang sopan dan sesuai dengan budaya setempat (pakaian bisnis formal di sarankan), kosmetik dan obat-obatan pribadi, asuransi perjalanan, sedikit uang tunai Ringgit Malaysia, buku panduan perjalanan Malaysia, aplikasi penerjemah bahasa.
Potensi Tantangan dan Solusinya
Perbedaan budaya dan bahasa merupakan tantangan umum dalam pertemuan bisnis internasional. Berikut beberapa potensi hambatan dan solusinya:
- Perbedaan Bahasa: Bahasa Melayu adalah bahasa resmi Malaysia, namun bahasa Inggris juga banyak di gunakan dalam bisnis. Solusi: Siapkan materi presentasi dalam bahasa Inggris, gunakan jasa penerjemah jika di perlukan, pelajari beberapa frasa dasar Bahasa Melayu untuk menunjukkan kesopanan.
- Perbedaan Budaya: Budaya Malaysia menekankan kesopanan, hubungan personal, dan hierarki. Solusi: Lakukan riset tentang etika bisnis Malaysia, berpakaian sopan, bersikap hormat kepada semua pihak, bangun hubungan personal dengan mitra bisnis, hindari topik sensitif seperti politik dan agama.
- Waktu Pertemuan: Pastikan untuk mengkonfirmasi waktu dan tempat pertemuan jauh-jauh hari dan hormati waktu yang telah di sepakati. Solusi: Konfirmasi ulang waktu dan tempat pertemuan satu hari sebelum pertemuan.
Rencana Perjalanan Tiga Hari di Kuala Lumpur
Berikut contoh rencana perjalanan tiga hari di Kuala Lumpur untuk pertemuan bisnis dengan perusahaan makanan dan minuman:
| Hari | Aktivitas | Catatan |
|---|---|---|
| Hari 1 | Tiba di Kuala Lumpur, check-in hotel, pertemuan dengan perusahaan makanan dan minuman (presentasi), makan malam | Pilih hotel yang strategis dan dekat dengan lokasi pertemuan. |
| Hari 2 | Kunjungan ke pabrik atau fasilitas produksi perusahaan makanan dan minuman, pertemuan lanjutan, makan siang dengan tim perusahaan | Siapkan pertanyaan yang relevan untuk kunjungan ke pabrik. |
| Hari 3 | Pertemuan akhir, belanja oleh-oleh, berangkat dari Kuala Lumpur | Sisihkan waktu untuk berbelanja oleh-oleh khas Malaysia. |
Contoh Presentasi Singkat
Presentasi singkat perlu fokus dan menyampaikan poin-poin penting secara efektif. Berikut contohnya:
- Pendahuluan singkat tentang perusahaan Anda.
- Produk/layanan yang ditawarkan dan keunggulan kompetitifnya.
- Potensi kolaborasi atau kemitraan dengan perusahaan makanan dan minuman Malaysia.
- Target pasar dan strategi pemasaran.
- Kesimpulan dan ajakan untuk kerja sama.
Membangun Hubungan Bisnis yang Baik
Membangun hubungan bisnis yang kuat di Malaysia memerlukan pemahaman dan penerapan etika bisnis yang baik. Berikut beberapa tips:
- Kesopanan: Bersikap hormat dan sopan kepada semua pihak, gunakan salam yang tepat (seperti “Selamat pagi” atau “Selamat petang”).
- Keterampilan Berkomunikasi: Komunikasi yang jelas dan efektif sangat penting. Hindari bahasa tubuh yang negatif.
- Membangun Kepercayaan: Bangun hubungan personal dengan mitra bisnis melalui komunikasi yang terbuka dan jujur.
- Memberikan Hadiah (Opsional): Memberikan hadiah kecil sebagai tanda penghargaan dapat diterima, namun pastikan hadiah tersebut sesuai dengan budaya setempat dan tidak terlalu mewah.
- Ketepatan Waktu: Ketepatan waktu sangat dihargai dalam budaya bisnis Malaysia.
Etika dan Budaya Bisnis di Malaysia
Bernegosiasi bisnis di Malaysia memerlukan pemahaman mendalam akan etika dan budaya bisnis lokal. Keberhasilan pertemuan bisnis Anda sangat bergantung pada bagaimana Anda beradaptasi dan menghormati norma-norma yang berlaku. Panduan ini akan memberikan wawasan penting untuk membantu Anda dalam menjalin hubungan bisnis yang sukses di negara yang dinamis ini.
Cara Berpakaian dan Berkomunikasi
Berpakaian secara profesional dan rapi sangat penting. Untuk pria, setelan bisnis atau kemeja lengan panjang dengan celana panjang yang rapi umumnya disarankan. Wanita dapat mengenakan setelan bisnis, baju kurung (pakaian tradisional Melayu), atau pakaian formal lainnya yang sopan dan profesional. Hindari pakaian yang terlalu terbuka atau kasual. Komunikasi harus dilakukan dengan sopan dan santun. Bahasa Melayu, meskipun bukan bahasa resmi, luas digunakan dalam interaksi bisnis, sehingga mempelajari beberapa frase dasar akan sangat membantu. Namun, bahasa Inggris juga banyak digunakan, terutama di lingkungan bisnis.
Kebiasaan Bisnis di Malaysia
Dalam budaya bisnis Malaysia, membangun hubungan (relationship building) sangat penting sebelum membahas detail bisnis. Pertemuan awal seringkali difokuskan pada perkenalan dan membangun rasa saling percaya. Kesabaran dan ketelitian sangat penting, karena proses pengambilan keputusan dapat memakan waktu. Memberikan kartu nama dengan kedua tangan merupakan tanda hormat. Perhatikan juga hierarki dalam organisasi dan tunjukkan rasa hormat kepada senior.
Pepatah Melayu yang Relevan
“Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.” (Beban berat dipikul bersama, beban ringan dijinjing bersama.) Pepatah ini menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi dalam bisnis.
“Hujan emas di negeri orang, hujan batu di negeri sendiri, lebih baik hujan batu di negeri sendiri.” (Keuntungan di negeri asing, kesulitan di negeri sendiri, lebih baik kesulitan di negeri sendiri.) Pepatah ini menyoroti pentingnya berbisnis di pasar lokal dan membangun fondasi yang kuat.
“Melentur buluh biarlah dari rebungnya.” (Melenturkan bambu harus dilakukan sejak masih muda.) Pepatah ini menekankan pentingnya membangun hubungan bisnis yang kuat sejak awal.
Perbandingan Budaya Bisnis
Perbedaan budaya bisnis dapat berdampak signifikan pada keberhasilan negosiasi. Tabel di bawah ini membandingkan beberapa aspek budaya bisnis Malaysia dengan budaya bisnis di negara lain (contoh: Indonesia). Perlu di ingat bahwa ini adalah gambaran umum, dan perbedaannya bisa bervariasi bergantung pada latar belakang individu dan perusahaan.
| Aspek Budaya | Malaysia | Indonesia | Perbedaan Kunci |
|---|---|---|---|
| Pengambilan Keputusan | Konsultatif, melibatkan banyak pihak | Konsultatif, namun bisa lebih cepat | Proses pengambilan keputusan di Malaysia cenderung lebih panjang dan melibatkan lebih banyak pihak. |
| Komunikasi | Sopan, santun, menghindari konfrontasi langsung | Langsung, terbuka, namun tetap sopan | Malaysia lebih menekankan pada pendekatan halus dan menjaga hubungan harmonis. |
| Hubungan Bisnis | Membangun hubungan jangka panjang sangat penting | Membangun hubungan penting, namun fokus pada hasil juga kuat | Di Malaysia, membangun kepercayaan dan hubungan personal menjadi prioritas utama. |
| Etika Bisnis | Keterbukaan dan kejujuran di hargai | Keterbukaan dan kejujuran di hargai | Perbedaan mungkin terletak pada pendekatan komunikasi untuk mencapai kesepakatan. |
Pentingnya Memahami Budaya Lokal
Memahami budaya lokal sangat krusial untuk membangun hubungan bisnis yang sukses di Malaysia. Kegagalan untuk melakukannya dapat menyebabkan kesalahpahaman, konflik, dan bahkan hilangnya peluang bisnis. Contohnya, mengabaikan hierarki dalam perusahaan dapat di anggap tidak sopan dan merusak kepercayaan. Sebaliknya, menunjukkan rasa hormat dan pemahaman budaya akan membangun hubungan yang kuat dan meningkatkan peluang untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.
Ilustrasi Pertemuan Bisnis
Bayangkan sebuah pertemuan di kantor perusahaan makanan dan minuman Malaysia. Seorang pebisnis asing, mengenakan setelan bisnis rapi, disambut dengan ramah oleh tim manajemen perusahaan. Pertemuan di awali dengan perkenalan dan pertukaran kartu nama dengan kedua tangan. Suasana pertemuan profesional namun hangat. Diskusi bisnis di lakukan dengan tenang dan terstruktur, dengan tim Malaysia mendengarkan dengan saksama dan mengajukan pertanyaan yang relevan. Meskipun ada perbedaan budaya, komunikasi berjalan lancar berkat upaya pebisnis asing untuk memahami etika bisnis lokal. Suasana saling menghormati dan saling menghargai tercipta, menandakan potensi kerjasama yang positif.
Pasca Pertemuan Bisnis di Malaysia
Setelah pertemuan bisnis di Malaysia dengan perusahaan makanan dan minuman, langkah-langkah tindak lanjut yang tepat sangat krusial untuk keberhasilan kolaborasi jangka panjang. Tahap ini meliputi komunikasi yang efektif, pemahaman yang mendalam terhadap kesepakatan, dan pembangunan hubungan yang kuat. Keberhasilan bergantung pada bagaimana Anda menindaklanjuti pertemuan tersebut, mempertahankan komunikasi, dan mengelola potensi tantangan yang mungkin muncul.
Panduan Tindak Lanjut Pasca Pertemuan Bisnis, Visa Bisnis Malaysia Untuk Pertemuan Dengan Perusahaan Makanan Dan Minuman Malaysia
Berikut panduan langkah demi langkah untuk memastikan tindak lanjut yang efektif setelah pertemuan bisnis di Malaysia:
- Kirim Surat Terima Kasih: Segera setelah pertemuan, kirimkan surat elektronik terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Ungkapkan apresiasi Anda atas waktu dan informasi yang mereka berikan. Sebutkan poin-poin penting yang di bahas dan ulang kembali kesamaan visi atau minat yang telah teridentifikasi.
- Tindak Lanjuti Kesepakatan Bisnis: Jika ada kesepakatan yang di capai, segera susun dokumen formal yang merinci detail kesepakatan tersebut. Pastikan semua poin disepakati secara tertulis dan di tandatangani oleh kedua belah pihak. Tetapkan tenggat waktu yang jelas untuk setiap tahapan implementasi.
- Jaga Komunikasi: Pertahankan komunikasi yang reguler dengan mitra bisnis Malaysia. Kirim pembaruan berkala tentang kemajuan proyek dan sampaikan informasi relevan lainnya. Responsif terhadap pertanyaan dan kekhawatiran mereka.
- Bangun Hubungan: Membangun hubungan yang kuat dan saling percaya sangat penting. Luangkan waktu untuk memahami budaya bisnis Malaysia dan beradaptasi dengan gaya komunikasi mereka. Bersikap profesional, tetapi juga ramah dan terbuka.
Langkah-langkah Penting untuk Keberhasilan Kolaborasi Jangka Panjang
Berikut beberapa langkah penting untuk memastikan keberhasilan kolaborasi bisnis jangka panjang:
- Pemahaman Budaya: Memahami nuansa budaya bisnis Malaysia, seperti etika negosiasi dan komunikasi, sangat penting untuk membangun kepercayaan dan hubungan yang kuat.
- Komunikasi yang Efektif: Komunikasi yang jelas, ringkas, dan konsisten sangat penting untuk menghindari kesalahpahaman dan memastikan semua pihak berada di halaman yang sama.
- Kerja Sama yang Saling Menguntungkan: Pastikan kolaborasi tersebut saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Kesepakatan yang adil dan transparan akan memperkuat hubungan jangka panjang.
- Pengelolaan Risiko: Identifikasi dan atasi potensi risiko yang mungkin muncul, seperti perbedaan bahasa, regulasi, atau masalah logistik.
Potensi Peluang dan Tantangan serta Strategi Mengatasinya
Tabel berikut merangkum potensi peluang dan tantangan yang mungkin muncul setelah pertemuan, beserta strategi untuk mengatasinya:
| Peluang | Tantangan | Strategi | Hasil yang Diharapkan |
|---|---|---|---|
| Akses ke pasar makanan dan minuman Malaysia yang berkembang pesat | Perbedaan budaya dan bahasa | Pelatihan bahasa dan pemahaman budaya, membangun jaringan lokal | Kolaborasi yang lancar dan efektif |
| Kemitraan strategis dengan perusahaan lokal yang berpengalaman | Regulasi dan birokrasi | Konsultasi dengan ahli hukum dan konsultan bisnis lokal | Proses yang efisien dan mematuhi regulasi |
| Pengembangan produk baru dan inovasi | Persaingan yang ketat | Riset pasar yang mendalam dan strategi pemasaran yang efektif | Keunggulan kompetitif dan pangsa pasar yang meningkat |
Contoh Surat Elektronik Tindak Lanjut
Berikut contoh surat elektronik tindak lanjut yang dapat Anda kirimkan:
Subjek: Tindak Lanjut Pertemuan [Nama Perusahaan] – [Tanggal]
Kepada Yth. [Nama Kontak],
Terima kasih atas waktu Anda dalam pertemuan pada [tanggal] lalu. Saya sangat menikmati diskusi kita mengenai [topik diskusi]. Saya terutama tertarik dengan [poin spesifik].
Sesuai kesepakatan kita, saya telah [tindakan yang telah Anda lakukan]. Saya akan mengirimkan [dokumen] pada [tanggal].
Saya berharap dapat melanjutkan diskusi ini dan membangun kemitraan yang sukses. Silakan hubungi saya jika Anda memiliki pertanyaan.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Pentingnya Menjaga Hubungan Jangka Panjang
Menjaga hubungan jangka panjang dengan mitra bisnis Malaysia adalah kunci keberhasilan bisnis di masa depan. Hubungan yang kuat dibangun atas dasar kepercayaan, komunikasi yang terbuka, dan saling menghormati. Dengan menanamkan hubungan yang baik, Anda akan memiliki fondasi yang kokoh untuk kemitraan yang sukses dan berkelanjutan.
Perusahaan berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups
