Investasi Asing Di Indonesia 2016

Indonesia adalah salah satu negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan menarik banyak investor asing untuk melakukan investasi di Indonesia. Pada tahun 2016, banyak investor asing yang tertarik untuk melakukan investasi di Indonesia. Berikut adalah beberapa investasi asing yang dilakukan di Indonesia pada tahun 2016.

Investasi Asing Dalam Bentuk Penanaman Modal Asing (PMA)

Penanaman Modal Asing (PMA) adalah bentuk investasi asing yang paling umum dilakukan di Indonesia. PMA adalah kegiatan usaha yang dilakukan oleh investor asing dengan modal asing di Indonesia. Pada tahun 2016, total investasi asing dalam bentuk PMA mencapai US$ 18,1 miliar.

Berdasarkan data dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), sektor yang paling banyak menarik investasi asing pada tahun 2016 adalah sektor transportasi, penyimpanan, dan komunikasi dengan total investasi sebesar US$ 5,3 miliar. Sektor kedua adalah sektor listrik, gas, dan air dengan total investasi sebesar US$ 4,6 miliar. Sementara itu, sektor manufaktur menempati posisi ketiga dengan total investasi sebesar US$ 4,1 miliar.

  Kantor BPKM Semarang: Menjaga Keamanan dan Kesejahteraan Masyarakat

Investasi Asing Dalam Bentuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)

Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) adalah bentuk investasi asing yang dilakukan oleh investor asing dengan menggunakan modal dalam negeri. Pada tahun 2016, total investasi asing dalam bentuk PMDN mencapai US$ 4,7 miliar.

Berdasarkan data dari BKPM, sektor yang paling banyak menarik investasi asing pada tahun 2016 adalah sektor perkebunan dengan total investasi sebesar US$ 1,3 miliar. Sektor kedua adalah sektor pertambangan dengan total investasi sebesar US$ 1,2 miliar. Sementara itu, sektor jasa menyumbang total investasi sebesar US$ 1,1 miliar.

Investasi Asing Dalam Bentuk Portofolio

Investasi asing dalam bentuk portofolio adalah bentuk investasi asing yang dilakukan oleh investor asing dengan membeli surat berharga atau saham yang diterbitkan oleh perusahaan di Indonesia. Pada tahun 2016, total investasi asing dalam bentuk portofolio mencapai US$ 4,6 miliar.

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, investor asing paling banyak melakukan investasi dalam bentuk portofolio pada sektor keuangan dengan total investasi sebesar US$ 3,2 miliar. Sementara itu, sektor infrastruktur dan manufaktur masing-masing menyumbang total investasi sebesar US$ 1,1 miliar dan US$ 300 juta.

  Cpns 2017 BPKM: Persiapkan Diri untuk Menghadapi Seleksi Penerimaan CPNS 2017

Faktor-Faktor Yang Mendorong Investasi Asing Di Indonesia

Beberapa faktor yang mendorong investor asing untuk melakukan investasi di Indonesia antara lain:

  1. Potensi Ekonomi Yang Besar
  2. Indonesia memiliki potensi ekonomi yang besar karena memiliki populasi yang besar dan pertumbuhan ekonomi yang stabil. Hal ini membuat banyak investor asing melihat Indonesia sebagai pasar yang menjanjikan untuk melakukan investasi.

  3. Adanya Reformasi Struktural
  4. Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai reformasi struktural untuk meningkatkan iklim investasi di Indonesia. Beberapa reformasi tersebut antara lain penyederhanaan perizinan, penghapusan beberapa sektor yang tertutup untuk investasi asing, dan perbaikan infrastruktur.

  5. Stabilitas Politik Yang Relatif Baik
  6. Stabilitas politik di Indonesia relatif baik dibandingkan dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara lainnya. Hal ini membuat investor asing merasa lebih nyaman untuk melakukan investasi di Indonesia.

  7. Adanya Kemudahan Berinvestasi
  8. Pemerintah Indonesia telah memberikan kemudahan dalam berinvestasi di Indonesia dengan memberikan berbagai insentif kepada investor asing seperti pembebasan pajak dan kemudahan dalam memperoleh izin usaha.

Tantangan Investasi Asing Di Indonesia

Investasi asing di Indonesia juga memiliki beberapa tantangan antara lain:

  1. Infrastruktur Yang Kurang Memadai
  2. Indonesia masih memiliki infrastruktur yang kurang memadai terutama di daerah-daerah yang belum terjangkau oleh jaringan jalan dan listrik. Hal ini membuat investor asing kesulitan untuk melakukan investasi di daerah-daerah tersebut.

  3. Ketidakpastian Hukum
  4. Ketidakpastian hukum masih menjadi masalah di Indonesia. Beberapa investor asing merasa tidak percaya diri untuk melakukan investasi di Indonesia karena tidak yakin dengan kepastian hukum di Indonesia.

  5. Korupsi
  6. Korupsi masih menjadi masalah di Indonesia dan menjadi hambatan bagi investor asing yang ingin melakukan investasi di Indonesia.

  7. Biaya Tenaga Kerja Yang Tinggi
  8. Biaya tenaga kerja di Indonesia masih relatif tinggi dibandingkan dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara lainnya. Hal ini membuat beberapa investor asing enggan untuk melakukan investasi di Indonesia.

  Masalah Investasi Indonesia

Kesimpulan

Investasi asing di Indonesia pada tahun 2016 mencapai angka yang cukup besar dan menunjukkan bahwa Indonesia masih menjadi pasar yang menarik bagi investor asing. Namun, masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh Indonesia untuk meningkatkan investasi asing di Indonesia seperti memperbaiki infrastruktur, meningkatkan kepastian hukum, dan mengurangi tingkat korupsi di Indonesia.

admin