Cites Export Kayu Mahoni – Salah satu persoalan yang muncul di era digital saat ini adalah . Perdagangan hewan dan tumbuhan yang ilegal. Sangat di sayangkan pelaku bisnis ilegal tumbuhan dan hewan masih terus berlanjut termasuk di Indonesia. Salah satu jenis kayu legal yang boleh di jual belikan adalah kayu lokal mahoni. Cites Export kayu lokal mahoni menjadi pilihan karena di Indonesia . Kayunya masih banyak dan tidak dalam status sebagai tumbuhan di lindungi.
Masalahnya jika perdagangan flora dan fauna tidak ada batasan atau sanksi . Yang jelas kemungkinan bisa terus menjadi bisnis yang secara tak langsung merugikan Indonesia. Saat ini akan di bahas mengenai Cites yaitu kepanjangan dari Convention on International Traded in Endangered Species of Wild Fauna and Flora. Berupa perjanjian internasional yang ada kaitannya dengan spesies hewan dan tumbuhan yang di jual belikan di pasar secara luas.
Aturan Cites Export Kayu Mahoni
Sebelum masuk ke pembahasan kayu lokal mahoni sebagai objek tumbuhan yang di jual mari membahas lebih dalam mengenai Cites terlebih dahulu. Cites sendiri adalah kesepakatan yang penyusunannya di mulai sejak 3 Maret 1973 di Washington DC. Dengan 88 negara yang hadir sebagai peserta. Karena lokasi perjanjian yang ada di Washington DC, perjanjian ini kerap di sebut sebagai Washington Convention.
Pembentukan Cites memiliki tujuan mulia yakni melindungi jenis hewan atau satwa liar dengan spesies tertentu. Yang keberadaannya di dunia hampir punah. Biasanya hewan dan tumbuhan yang hampir punah di lindungi dan ilegal di jual belikan. Apalagi di pasar internasional yang peminatnya terhadap barang langka termasuk hewan dan tumbuhan biasanya sangat tinggi. Dengan begitu suatu negara punya hak sendiri atas hewan dan tumbuhannya agar tidak di jual belikan secara bebas.
Beberapa Dokumen Cites Export Kayu Mahoni
Ada dokumen khusus dalam perdagangan yang harus di lengkapi jika ingin melakukan jual beli flora atau fauna. Apabila di kemudian hari ada dokumen yang tidak lengkap maka negara anggota Cites punya hak untuk memberi tindakan tegas. Bahkan spesies hewan atau tumbuhan yang di perdagangkan bisa disita atau di kembalikann ke negara asalnya. Ada apendikis dengan jumlah III yang menjelaskan apa saja hewan dan tumbuhan yang di larang.
1. Apendiks I – Cites Export Kayu Mahoni
Pada apendiks ini paling tidak di jelaskan ada 800 jenis tumbuhan dan hewan yan di larang dalam perdagangan internasional karena terancam punah, salah satu faktornya karena kegiatan perdagangan. Di Indonesia yang termasuk dalam apendiks I ada orang utan, komodo, gajah sumatera dan beberapa jenis hewan lainnya. Seluruh hewan ini di tempatkan di lokasi khusus sehingga di jamin keamanannya namun tak jarang ada yang ingin mengadopsinya karena hobi.
2. Apendiks II – Cites Export Kayu Mahoni
Pada apekndiks II ada 32.500 spesiel yang ada dalam daftar tidak boleh di jual belikan tapi bukan karena terancam kepunahan namun jika perdagangannya di lakukan secara bebas maka di takutkan bisa punah. Jadi, perbedaannya dari apendiks I adalah sifat flora dan faunanya, disini belum terancam punah tapi ada potensi menuju kepunahan jika di lakukan eksploitasi besar-besaran dalam pasar internasional.
3. Apendiks III – Cites Export Kayu Mahoni
Dalam apendiks III di sebutkan dengan lengkap jenis satwa dan juga tumbuhan yang ada dalam lindungan suatu negara anggota Cites dalam batas kawasan habitatnya. Indonesia memiliki beberapa jenis flora dan fauna yang sudah di tuliskan dalam cites totalnya ada 907 spesies tumbuhan dan 1.548 dari spesies satwa. Pastinya Anda penasaran bukan apakah kayu lokal mahoni di larang untuk di jual belikan secara bebas atau masih aman?.
Cites export kayu lokal mahoni ternyata masih aman. Pohon mahoni di Indonesia memiliki kualitas yang bagus dan harganya relatif tinggi bayangkan jika pohon ini di jual belikan ke pasaran secara luas bahkan ke pasar internasional maka bisa jadi peluang bisnis yang menjanjikan. Tapi sebelum mulai bisnis ekspor kayu mahoni hendaknya tahu dulu apa saja dokumen yang wajib di siapkan dan apa saja yang di larang ketika melakukan jual beli kayo lokal mahoni.
Mahoni adalah kayu yang semakin tua harganya semakin mahal. Jenis kayu lokal mahoni memang boleh di jual belikan bahkan ekspor sampai ke luar negeri tapi dengan izin secara resmi karena kayu mahoni di lindungi di Indonesia, untuk menebangnya wajib izin terlebih dahul ke Dinas Kehutanan meskipun kayu tersebut di tanam dan di pelihara sendiri sampai tumbuh tinggi selama puluhan tahun.
Akibat peraturan inilah banyak masyarakat di Indonesia khususnya yang berminat pada bisnis ekspor impor menomor duakan kayu mahoni di bandingkan dengan kayu lainnya. Kenapa demikian? meski di miliki dan di tanam sendiri ada banyak aturan ketika ingin menebangnya. Tentu proses ini sangat ribet dan pengusaha kayu mahoni menimbang ulang jika ingin memulai bisnis tersebut bahkan banyak yang memilih bisnis kayu lain di bandingkan ambil risiko besar.
Market Cites Export Kayu Mahoni di Luar Negri
Kayu mahoni cukup di minati karena punya tampilan serat halus dan tekstur lembut. Indonesia memberikan pasokan kayu mahoni ke pasar internasional yakni China dan Eropa, selain itu ekspor kayu mahoni persaingannya dominan oleh negara seperti Brasil dan Afrika. Sejauh ini pesaing ketat Indonesia adalah Afrika karena karakter kayu lokal mahoni yang keras dan di ameternya lebih besar.
Aturan di Indonesia jika ingin ekspor kayu mahoni wajib diketam terlebih dahulu dengan 4 sisi atau S4S dengan bentuk T&G, papan strip atau bentuk furniture. Tidak bisa tumbuh di sembarang tempat membuat pohon mahoni di pasar internasional punya keunikan tersendiri. Sayang kelemahan kayu mahoni adalah tidak tahan dengan cuaca outdoor meski tampilannya sebagai pohon besar. Berbeda dengan sifat kayu jati yang tahan segala cuaca.
Harga kayu mahoni jika di beli di Indonesia cukup tinggi yakni mencapai Rp600.000 meter persegi. Ada standar khusus bagi kayu mahoni yang bisa di ekspor jadi tidak semua kayu bisa masuk pasar internasional jika masuk pasaran internasional kayu yang di minta bisa sampai kisaran harga 400-600 US Dolar tergantung seberapa besar kayu dan kualitasnya sendiri. Sayang di Indonesia masih ada aturan sebagai sedikit ganjalan.
Jasa Cites Export Kayu Mahoni
Berbicara soal ekspor kayu lokal mahoni yang sudah aman dari Cites dalam pengurusannya bisa menggunakan jasa konsultan. Jasa konsultan akan memberi solusi terbaik supaya Dinas Kehutanan memberi izin penebangan kayu sampai ekspor ke luar negeri. Tentu saja jasa yang bisa melakukan tugas perizinan dengan baik adalah jasa yang sudah berpengalaman. Untuk itulah cari jasa yang sudah berdiri setidaknya 10 tahun.
Salah satu jasa yang di rekomendasikan adalah Jangkar Global Groups. Sebagai jasa yang mengurus ekspor sampai dokumen imigrasi warga asing, Jangkar Groups berpengalaman memberi solusi atas permasalahan perizinan ekspor kayu. untuk itu Jangan khawatir soal Cites export kayu lokal mahoni selama tidak ada aturan resmi yang melarang maka perdagangan ke luar negeri tetap sah. Keuntungan menjual kayu di dalam negeri dengan luar negeri berbeda, jadi pertimbangkan peluang terbaiknya.
Baca Juga: Ekspor Pasak Bumi Terbaik
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
Perusahaan didirikan pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : [email protected]
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883 Google Maps : PT Jangkar Global Groups