Manpower

Apa itu Manpower?

Manpower adalah istilah yang merujuk pada Sumber Daya Manusia (SDM) atau tenaga kerja yang tersedia, terlibat, dan berkontribusi dalam aktivitas produktif suatu organisasi atau perusahaan.

Istilah ini mencakup:

  1. Semua individu yang bekerja di perusahaan (karyawan, staf, manajemen, dll.).
  2. Kapasitas fisik, pengetahuan, keterampilan (skill), dan kemampuan intelektual yang di miliki individu tersebut untuk mencapai tujuan bisnis.

Pengertian dan Fungsi Manpower dalam Bisnis

Sumber Daya Manusia bukan sekadar elemen pendukung, melainkan aset utama (aset paling krusial) yang menentukan keberhasilan perusahaan.

Fungsi Utama Manpower dalam Bisnis Deskripsi
Pelaksana Operasional Menjalankan tugas dan tanggung jawab harian (administratif, teknis, operasional) untuk memastikan bisnis berjalan lancar.
Pendorong Produktivitas Tenaga kerja yang kompeten mampu meningkatkan efisiensi dan menghasilkan barang atau jasa yang berkualitas.
Sumber Inovasi & Kreativitas Karyawan adalah sumber utama ide-ide baru, solusi kreatif, dan perbaikan berkelanjutan yang menjaga daya saing perusahaan.
Mewujudkan Visi & Tujuan Sumber Daya Manusia berfungsi untuk menyelaraskan upaya individu dengan strategi perusahaan untuk mencapai target bisnis.
Penyedia Layanan Pelanggan Karyawan yang terampil memberikan layanan yang baik, yang pada akhirnya meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.

 

Tujuan, Tugas, dan Aspek Manpower

 

Tujuan Manpower

Inilah tujuan utama dari pengelolaan Sumber Daya Manusia adalah mengoptimalkan pemanfaatan SDM untuk mendukung strategi pertumbuhan bisnis, yang meliputi:

  1. Mengoptimalkan Produktivitas: Memastikan setiap individu bekerja secara efisien dan efektif.
  2. Menyesuaikan Tenaga Kerja dengan Tujuan: Memastikan jumlah dan jenis tenaga kerja yang di miliki sesuai dengan kebutuhan organisasi saat ini dan masa depan.
  3. Menciptakan Budaya Kerja Positif: Membangun lingkungan kerja yang harmonis, aman, dan mendukung kesejahteraan karyawan.

Tugas Manpower

Tugas inti dari setiap individu yang termasuk Sumber Daya Manusia adalah:

  1. Melaksanakan Tugas: Menyelesaikan semua pekerjaan yang di berikan sesuai dengan deskripsi pekerjaan.
  2. Mencapai Target: Berusaha memenuhi atau melampaui target kinerja individu dan tim.
  3. Berpartisipasi dalam Pengembangan: Aktif mengikuti pelatihan dan program pengembangan untuk meningkatkan kompetensi.
  4. Mematuhi Aturan: Menjalankan tugas sesuai kebijakan, prosedur, dan standar keselamatan kerja perusahaan.

Aspek yang Mencakup Manpower

Aspek-aspek kunci yang di cakup dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia (sering di kelola oleh departemen HR/SDM) meliputi:

  1. Kuantitas: Jumlah tenaga kerja yang di butuhkan.
  2. Kualitas/Kompetensi: Keterampilan, pengetahuan, dan kualifikasi yang di miliki.
  3. Pengadaan (Recruitment): Proses penarikan, penyeleksian, dan perekrutan.
  4. Penempatan: Penugasan karyawan pada posisi yang tepat (the right man in the right place).
  5. Pengembangan & Pelatihan: Program untuk meningkatkan kemampuan dan karir.
  6. Remunerasi & Kompensasi: Gaji, tunjangan, dan insentif.
  7. Hubungan Industrial: Pengelolaan hubungan antara perusahaan dan karyawan/serikat pekerja.

Manpower Planning dan Jasa Manpower

 

Manpower Planning (MPP) atau Perencanaan Tenaga Kerja adalah proses strategis untuk memastikan perusahaan memiliki jumlah dan jenis tenaga kerja yang tepat, dengan keterampilan yang tepat, di tempat dan waktu yang tepat, untuk mencapai tujuan bisnis.

Tujuan MPP:

  1. Menghindari overstaffing (kelebihan) dan understaffing (kekurangan) tenaga kerja.
  2. Memproyeksikan kebutuhan SDM di masa depan (misalnya, untuk ekspansi).
  3. Mengidentifikasi kesenjangan keterampilan (skill gap) yang perlu di atasi melalui pelatihan atau rekrutmen.
  4. Mendukung efisiensi biaya SDM.

Jasa Manpower (Manpower Supply Profesional & Outsourcing)

Jasa Manpower adalah perusahaan pihak ketiga yang menyediakan layanan penyediaan dan pengelolaan tenaga kerja bagi klien. Layanan utamanya adalah:

Manpower Supply Profesional

Ini merujuk pada penyediaan tenaga kerja yang memiliki keterampilan dan profesionalisme spesifik yang di butuhkan oleh klien untuk mengisi posisi tertentu. Karyawan yang di sediakan ini bisa saja direkrut dan di kelola langsung oleh perusahaan jasa, namun bekerja di lokasi klien.

Manpower Outsourcing (Alih Daya)

Definisi Manpower Outsourcing adalah penyerahan sebagian pekerjaan atau fungsi perusahaan kepada pihak ketiga (perusahaan outsourcing).

Apa itu Outsourcing? Perusahaan klien membayar perusahaan outsourcing untuk menyediakan tenaga kerja sekaligus mengelola semua aspek ketenagakerjaan (rekrutmen, gaji, tunjangan, pelatihan) untuk fungsi non-inti.

Tujuannya: Memungkinkan perusahaan klien untuk fokus pada fungsi inti bisnis mereka, mengurangi beban administratif SDM, dan mengubah biaya tetap menjadi biaya variabel.

Contoh Pekerjaan yang Di outsourcing: Keamanan (security), kebersihan (cleaning service), driver, operator pabrik, dan fungsi call center.

Contoh dan Konteks Khusus Manpower

Inilah contoh manpower sangat beragam tergantung industrinya:

  1. Industri Teknologi: Software Developer, Data Scientist, UX Designer, IT Support.
  2. Sektor Kesehatan: Dokter, Perawat, Staf Administrasi Medis.
  3. Perbankan/Keuangan: Teller, Analis Kredit, Manager.
  4. Pabrik: Operator Mesin, Teknisi, QC Staff, Supervisor Produksi.

Manpower Indonesia

Istilah Manpower Indonesia sering di gunakan dalam konteks:

  1. Regulasi Ketenagakerjaan: Merujuk pada undang-undang dan kebijakan tentang tenaga kerja di Indonesia.
  2. Penyedia Jasa: Perusahaan penyedia jasa manpower (outsourcing atau supply) yang beroperasi di Indonesia.
  3. Angkatan Kerja: Populasi usia produktif di Indonesia yang siap dan mampu bekerja.

Istilah Manpower Proyek

Untuk manpower dalam konteks Proyek (misalnya konstruksi, IT, atau infrastruktur) adalah semua tenaga kerja yang direkrut dan di alokasikan secara sementara untuk menyelesaikan target spesifik dalam lingkup waktu dan anggaran proyek yang telah di tetapkan.

Fokus: Ketersediaan tenaga kerja dengan keahlian spesifik yang terukur (misalnya Insinyur Sipil, Project Manager, tukang, dll.) sesuai jadwal proyek.

Manpower dalam Event

Manpower dalam konteks Event adalah tim pendukung atau personel sementara yang bertugas menjalankan operasional acara, seperti:

  1. Event Organizer (EO) dan kru teknis.
  2. Usher atau Gatekeeper (penjaga pintu/penerima tamu).
  3. Staf logistik, operator sound system, atau tenaga keamanan event.

Istilah Manpower Tambang adalah

Manpower dalam industri Tambang adalah tenaga kerja yang memiliki keahlian khusus dan sertifikasi untuk operasional di area pertambangan, yang meliputi:

  1. Kepala Teknik Tambang (KTT).
  2. Mine Engineer, Geologist, Surveyor.
  3. Operator alat berat (Excavator, Dozer, Dump Truck).
  4. Tenaga K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dan lingkungan.
  5. Staf administrasi dan dukungan di lokasi tambang.
Visa Kerja Korea Dan Sektor Pendidikan Panduan Lengkap

Visa Kerja Korea Dan Sektor Pendidikan Panduan Lengkap

Akhmad Fauzi

Persyaratan Visa Kerja Korea di Sektor Pendidikan Visa Kerja Korea Dan Sektor Pendidikan – Mengajar di Korea Selatan menawarkan pengalaman ...

Visa Kerja Belanda Panduan Lengkap

Visa Kerja Belanda Panduan Jangkargroups Peluang Keberhasilan

Victory

Persyaratan Visa Kerja Belanda Visa Kerja Belanda – Merencanakan karir di Belanda? Mendapatkan visa kerja merupakan langkah krusial. Prosesnya mungkin ...

Biaya Visa Kerja Arab Saudi Panduan Lengkap

Biaya Visa Kerja Arab Saudi Panduan Lengkap Jangkargroups

Victory

Rincian Biaya Visa Kerja Arab Saudi Mempersiapkan diri untuk bekerja di Arab Saudi membutuhkan pemahaman yang komprehensif mengenai biaya-biaya yang ...

Australia Working Holiday Visa Panduan Lengkap

Australia Working Holiday Visa Panduan Lengkap

Victory

Persyaratan Visa Working Holiday Australia Australia Working Holiday Visa – Mendapatkan Visa Working Holiday Australia (WHV) merupakan impian banyak orang ...

Bekerja dengan Visa Schengen Tipe C Bolehkah?

Bekerja dengan Visa Schengen Tipe C Bolehkah?

Akhmad Fauzi

Bekerja dengan Visa Schengen Tipe C Can I Work With Schengen Visa Type C 2 – Visa Schengen Tipe C ...

Visa For Offshore Work Panduan Lengkap

Visa For Offshore Work Panduan Lengkap

Akhmad Fauzi

Persyaratan Visa For Offshore Work di Luar Negeri Visa For Offshore Work – Memulai karier di luar negeri merupakan langkah ...

Work Permit Visa India Panduan Lengkap

Work Permit Visa India Persyaratan Dokumen Dan Proses

Akhmad Fauzi

Persyaratan Work Permit Visa India Mendapatkan Work Permit Visa India memerlukan persiapan yang matang dan pemahaman yang jelas mengenai persyaratannya. ...

Bekerja di Eropa dengan Visa Schengen? Mungkin!

Can You Work In Eropa dengan Visa Schengen? Mungkin!

Adi

Persyaratan Visa Schengen untuk Bekerja di Eropa Can You Work In Europe With A Schengen Visa – Visa Schengen memungkinkan ...

Partner Visa Checklist Australia Offshore Panduan Lengkap

Partner Visa Checklist Australia Offshore Panduan Lengkap

Adi

Persyaratan Visa Partner Australia Offshore Partner Visa Checklist Australia Offshore – Mempersiapkan aplikasi Visa Partner Australia Offshore membutuhkan ketelitian dan ...

Bridging Visa B Expired Offshore Dampak dan Solusi

Bridging Visa B Expired Offshore Dampak dan Solusi

Adi

Dampak Bridging Visa B Expired Offshore Bridging Visa B Expired Offshore – Kedaluwarsa Bridging Visa B (BVB) ketika berada di ...