Cara Urus Halal UMKM Sertifikasi halal kini menjadi kebutuhan penting bagi pelaku UMKM, terutama yang bergerak di bidang makanan, minuman, kosmetik, dan produk konsumsi lainnya. Tidak hanya memenuhi tuntutan syariat Islam, sertifikasi halal juga meningkatkan kepercayaan konsumen, membuka peluang pasar yang lebih luas, dan memberi nilai tambah bagi produk.
Bagi UMKM, memiliki sertifikat halal dapat menjadi strategi bisnis yang efektif, karena konsumen kini semakin cermat memilih produk yang aman dan halal. Meski proses pengurusannya terlihat rumit, sebenarnya ada langkah-langkah praktis yang bisa diikuti oleh UMKM untuk mendapatkan sertifikasi halal secara resmi melalui BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) dan LPPOM MUI.
Pengertian Cara Urus Halal UMKM
Cara Urus Halal UMKM adalah serangkaian langkah dan prosedur resmi yang harus ditempuh oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mendapatkan sertifikasi halal bagi produk yang mereka hasilkan. Sertifikasi ini diterbitkan oleh BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) dan dijamin oleh LPPOM MUI (Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika MUI).
Proses ini memastikan bahwa setiap produk yang dijual sesuai dengan syariat Islam, mulai dari bahan baku, proses produksi, hingga distribusi. Dengan mengurus sertifikasi halal, UMKM tidak hanya memenuhi kewajiban agama, tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen, membuka peluang pasar yang lebih luas, dan memperkuat posisi produk di pasaran lokal maupun internasional.
Siapa yang Memerlukan Sertifikasi Halal
Sertifikasi halal bukan hanya penting bagi perusahaan besar, tetapi juga sangat relevan bagi UMKM yang ingin memastikan produknya diterima oleh konsumen Muslim. Adapun pihak-pihak yang memerlukan sertifikasi halal antara lain:
UMKM yang memproduksi makanan dan minuman
Produk seperti makanan ringan, minuman, kue, atau olahan siap saji wajib memiliki jaminan halal agar aman dikonsumsi oleh masyarakat Muslim.
UMKM yang bergerak di bidang kosmetik, obat tradisional, dan suplemen
Produk yang digunakan langsung oleh konsumen harus bebas dari bahan haram dan diproses sesuai standar halal.
Pelaku usaha yang ingin memperluas pasar
- Sertifikasi halal membuka peluang pemasaran tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga ke negara dengan mayoritas Muslim.
- Produk bersertifikat halal lebih mudah diterima oleh marketplace dan toko modern.
UMKM yang ingin meningkatkan kepercayaan konsumen
Logo halal pada produk memberikan jaminan kualitas dan keamanan, sehingga konsumen lebih percaya untuk membeli.
Persyaratan Mengurus Sertifikasi Halal UMKM
Sebelum mengurus sertifikasi halal, UMKM perlu menyiapkan beberapa persyaratan agar proses berjalan lancar. Persyaratan ini mencakup administrasi, teknis produk, dan sarana produksi. Berikut rinciannya:
Persyaratan Administrasi
- Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).
- Identitas pemilik usaha dan alamat lengkap UMKM.
- Struktur organisasi UMKM, termasuk penanggung jawab produksi.
- Dokumen legalitas lain yang relevan, seperti akta pendirian usaha (jika ada).
Persyaratan Teknis Produk
- Daftar bahan baku beserta sumbernya, untuk memastikan semua bahan halal.
- Proses produksi yang memenuhi standar halal, termasuk pemisahan bahan halal dan non-halal.
- Labeling dan kemasan produk yang jelas dan sesuai ketentuan, misalnya mencantumkan logo halal setelah sertifikat diterbitkan.
Persyaratan Sarana Produksi
- Fasilitas produksi bersih dan higienis.
- Peralatan produksi yang digunakan harus terjaga dan tidak tercampur dengan bahan haram.
- Dokumentasi alur produksi yang memudahkan auditor untuk mengecek kepatuhan halal.
Langkah-Langkah Mengurus Sertifikasi Halal
Mengurus sertifikasi halal untuk UMKM kini semakin mudah dengan adanya sistem online dari BPJPH. Berikut langkah-langkah praktis yang bisa diikuti:
Mendaftar di Sistem Halal Online BPJPH
- Kunjungi situs resmi BPJPH: https://bpjph.kemenag.go.id
- Buat akun UMKM dan login ke aplikasi Halal Online.
- Pilih menu pendaftaran sertifikasi halal dan lengkapi data dasar UMKM.
Mengunggah Dokumen Persyaratan
- Siapkan dokumen administrasi, teknis produk, dan sarana produksi.
- Unggah dokumen sesuai format yang diminta dalam aplikasi Halal Online.
Audit atau Inspeksi oleh LPPOM MUI
- Setelah pendaftaran diverifikasi, LPPOM MUI akan melakukan audit ke fasilitas produksi.
- Auditor akan memeriksa bahan baku, proses produksi, kebersihan, dan dokumentasi alur produksi.
Konsultasi dan Pelatihan Halal (Opsional)
- Bagi UMKM yang baru pertama kali mengurus sertifikasi, bisa mengikuti konsultasi atau pelatihan halal.
- Tujuannya agar memahami standar halal dan mempersiapkan dokumen serta proses produksi dengan baik.
Penerbitan Sertifikat Halal
- Jika audit dan dokumen dinyatakan lengkap, sertifikat halal akan diterbitkan oleh BPJPH.
- Sertifikat ini dapat dicetak atau digunakan secara digital, dan logo halal dapat dicantumkan pada kemasan produk.
Pembaruan dan Pemeliharaan Sertifikat
- Sertifikat halal memiliki masa berlaku tertentu (biasanya 4 tahun).
- UMKM wajib memperbarui sertifikat sebelum masa berlaku habis dan memastikan produk tetap sesuai standar halal.
Biaya dan Waktu Proses Sertifikasi
Mengurus sertifikasi halal untuk UMKM relatif lebih mudah dan terjangkau dibanding perusahaan besar. Berikut informasi terkait biaya dan estimasi waktu:
Biaya Sertifikasi Halal
- Untuk UMKM, BPJPH menyediakan skema biaya lebih rendah dibanding perusahaan besar.
- Biaya biasanya mencakup:
- Pendaftaran online melalui Halal Online.
- Audit atau inspeksi oleh LPPOM MUI.
- Penerbitan sertifikat halal.
- Biaya bisa berbeda tergantung jenis produk, jumlah produk, dan wilayah.
- Informasi resmi dan terupdate dapat dilihat di situs BPJPH: https://bpjph.kemenag.go.id
Waktu Proses Sertifikasi
- Estimasi waktu untuk UMKM: 1–3 bulan, tergantung kelengkapan dokumen dan kesiapan fasilitas produksi.
- Faktor yang mempengaruhi durasi:
- Kesiapan dokumen administrasi dan teknis.
- Jumlah audit atau kunjungan lapangan yang diperlukan.
- Kompleksitas jenis produk yang diajukan.
Tips dan Strategi untuk UMKM
Agar proses pengurusan sertifikasi halal berjalan lancar dan UMKM dapat memaksimalkan manfaatnya, berikut beberapa tips dan strategi praktis:
Fokus pada Produk Unggulan
- Pilih produk utama atau best seller untuk diajukan sertifikasi halal terlebih dahulu.
- Hal ini membantu proses audit lebih fokus dan efisien.
Gunakan Jasa Konsultan Halal
- Konsultan halal dapat membantu menyiapkan dokumen, alur produksi, dan bahan baku.
- Dengan bimbingan profesional, proses sertifikasi biasanya lebih cepat dan minim kendala.
Dokumentasikan Bahan Baku dan Rantai Produksi
- Catat semua bahan baku, pemasok, dan proses produksi secara tertulis.
- Dokumentasi yang rapi mempermudah auditor saat melakukan inspeksi.
Manfaatkan Sertifikasi Halal untuk Pemasaran
- Cantumkan logo halal pada kemasan produk dan promosi di media sosial.
- Sertifikat halal dapat menjadi alat branding yang meningkatkan kepercayaan konsumen.
Pelajari Standar Halal Secara Berkala
- Ikuti pelatihan atau seminar tentang standar halal terbaru.
- Hal ini membantu UMKM tetap compliant dan mempersiapkan perpanjangan sertifikat di masa depan.
Keunggulan Cara Urus Halal UMKM PT. Jangkar Global Groups
PT. Jangkar Global Groups menawarkan solusi praktis dan terpercaya bagi UMKM yang ingin memperoleh sertifikasi halal. Beberapa keunggulan yang membuat layanan ini berbeda dan efektif antara lain:
Pendampingan Profesional
- Tim ahli Jangkar Global Groups membimbing UMKM dari awal hingga sertifikat diterbitkan.
- Membantu menyiapkan dokumen, audit fasilitas produksi, dan memastikan proses sesuai standar halal.
Proses Lebih Cepat dan Efisien
- Dengan pendampingan langsung, UMKM dapat meminimalkan kesalahan administrasi dan mempercepat proses audit.
- Waktu pengurusan lebih singkat dibandingkan jika dilakukan sendiri tanpa bimbingan.
Cocok untuk Semua Jenis UMKM
- Layanan ini dirancang untuk UMKM makanan, minuman, kosmetik, obat tradisional, dan produk konsumsi lainnya.
- Fleksibel menyesuaikan kebutuhan setiap UMKM, termasuk skala kecil hingga menengah.
Strategi Pemasaran Halal
- Selain membantu sertifikasi, Jangkar Global Groups memberikan tips pemanfaatan sertifikat halal sebagai alat branding.
- Produk yang sudah bersertifikat lebih mudah diterima oleh konsumen dan marketplace.
Pendampingan Berkelanjutan
Tidak hanya mengurus sertifikasi awal, tim Jangkar Global Groups juga membantu pembaruan sertifikat dan memastikan UMKM tetap sesuai standar halal di masa mendatang.
Transparan dan Terjangkau
Biaya jasa dan proses sertifikasi dibuat jelas dan sesuai skala UMKM, sehingga tidak memberatkan pelaku usaha kecil.
Dengan keunggulan-keunggulan ini, PT. Jangkar Global Groups menjadi mitra terpercaya bagi UMKM yang ingin memastikan produknya halal, aman, dan kompetitif di pasaran.
PT. Jangkar Global Groups berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyedi akan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups
