Impor Buah Indonesia – Potensi Impor

Adi

Updated on:

Impor Buah Indonesia - Potensi Impor
Direktur Utama Jangkar Goups

Impor Buah Indonesia Bahan pangan, termasuk buah-buahan, merupakan kebutuhan utama masyarakat. Oleh karena itu, Namun, seiring dengan perkembangan zaman, makin banyak buah-buahan impor yang masuk ke pasar Indonesia. Sehingga, Dalam hal ini, BPS (Badan Pusat Statistik) menjadi pengamat dalam peningkatan impor buah Indonesia dari tahun ke tahun. Artikel ini membahas tentang potensi impor buah Indonesia dari tahun ke tahun.

Komoditas Ekspor Indonesia

1. Definisi Impor Buah Indonesia

Oleh karena itu, Impor buah dapat di artikan sebagai masuknya segala jenis buah-buahan dari luar negeri ke dalam pasar. Sehingga, Hal ini terjadi karena adanya permintaan pasar yang tidak dapat di penuhi oleh buah-buahan lokal. Kemudian, Beberapa jenis buah impor yang sering masuk ke Indonesia di antaranya adalah Apel, Jeruk, Anggur, Kiwi, dan Nanas.

  Contoh Kuota Impor Adalah

2. Potensi Impor Buah Indonesia dari Tahun ke Tahun

Potensi Impor Buah Indonesia dari Tahun ke Tahun

Kemudian, Impor buah mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Sehingga, Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai impor buah-buahan Indonesia pada tahun 2019 mencapai 1,49 miliar dollar AS atau setara dengan 21,2 triliun rupiah. Oleh karena itu, Angka ini meningkat jika di bandingkan dengan tahun 2018 yang hanya mencapai 1,39 miliar dollar AS. Selain itu, BPS juga mencatat bahwa pada tahun 2020, terjadi peningkatan impor buah-buahan sebesar 1,9 persen di bandingkan tahun sebelumnya.

3. Alasan Meningkatnya Impor Buah Indonesia

Adapun beberapa alasan mengapa impor buah terus meningkat antara lain:

  1. Kebutuhan pasar: Permintaan masyarakat terhadap buah-buahan tertentu yang tidak dapat di penuhi oleh produksi lokal.
  2. Perkembangan zaman: Seiring dengan perkembangan zaman, masyarakat Indonesia semakin terbuka dalam mencoba berbagai jenis buah-buahan dari luar negeri.
  3. Perdagangan bebas: Dalam perdagangan internasional, buah-buahan menjadi salah satu komoditas yang paling banyak di perdagangkan.

4. Negara Asal Impor Buah Indonesia

Sehingga, Negara yang paling banyak mengimpor buah-buahan ke Indonesia adalah Malaysia dengan nilai impor mencapai 274 juta dollar AS, di ikuti oleh Amerika Serikat dengan nilai impor mencapai 257 juta dollar AS dan China dengan nilai impor mencapai 197 juta dollar AS.

  Pakaian Bekas Impor Dilarang: Konsekuensi dan Implikasinya

5. Jenis Buah Impor yang Paling Banyak Masuk ke Indonesia

Jenis Buah Impor yang Paling Banyak Masuk ke Indonesia

Kemudian, Berdasarkan data BPS, beberapa jenis buah impor yang paling banyak masuk ke Indonesia adalah:

  1. Apel dengan nilai impor mencapai 273,6 juta dollar AS atau setara dengan 3,9 triliun rupiah.
  2. Jeruk dengan nilai impor mencapai 213,4 juta dollar AS atau setara dengan 3 triliun rupiah.
  3. Anggur dengan nilai impor mencapai 148,6 juta dollar AS atau setara dengan 2,1 triliun rupiah.
  4. Kiwi dengan nilai impor mencapai 122,8 juta dollar AS atau setara dengan 1,7 triliun rupiah.
  5. Nanas dengan nilai impor mencapai 96,9 juta dollar AS atau setara dengan 1,4 triliun rupiah.

6. Dampak Impor Buah Indonesia

Oleh karena itu, Adanya impor buah-buahan memberikan dampak positif dan negatif bagi masyarakat dan pemerintah. Sehingga, Beberapa dampak positifnya adalah:

  1. Penambahan pilihan buah-buahan bagi masyarakat.
  2. Penambahan produk yang dapat di perdagangkan.
  3. Penambahan devisa negara.

Kemudian, Sementara itu, beberapa dampak negatifnya adalah:

  1. Berpotensi menurunkan harga buah-buahan lokal.
  2. Berpotensi mengancam usaha petani lokal.
  3. Berpotensi memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan masyarakat karena adanya bahan pengawet dan pestisida.
  Impor Garam Indonesia 2018: Meningkatkan Produksi Garam

7. Upaya Pemerintah dalam Mengatasi Dampak Impor Buah

Oleh karena itu, Pemerintah melakukan beberapa upaya untuk mengatasi dampak impor buah-buahan di Indonesia, seperti:

  1. Memperkuat produksi buah-buahan lokal agar dapat memenuhi kebutuhan pasar.
  2. Kemudian, Memberikan dukungan kepada petani lokal untuk meningkatkan kualitas produksi.
  3. Menjalin kerja sama dengan negara-negara pengimpor untuk memperoleh buah-buahan yang aman dan sehat.
  4. Melakukan pengawasan terhadap buah impor yang masuk ke pasar untuk memastikan keamanan dan kesehatannya.

8. Kesimpulan

Sehingga, Dari pembahasan di atas, impor buah mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Maka, `Beberapa faktor yang menyebabkan hal tersebut antara lain kebutuhan pasar, perkembangan zaman, dan perdagangan bebas. Namun, impor buah-buahan juga memiliki dampak positif dan negatif bagi masyarakat dan pemerintah. Oleh karena itu, perlu adanya upaya dari pemerintah dalam mengatasi dampak yang timbul dari impor buah-buahan tersebut.

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,

HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN

Perusahaan di dirikan pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.

KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI

Email : [email protected]

Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852

Pengaduan Pelanggan : +6287727688883

Google Maps : PT Jangkar Global Groups

Website : Jangkargroups.co.id

Adi

penulis adalah ahli di bidang pengurusan jasa pembuatan visa dan paspor dari tahun 2000 dan sudah memiliki beberapa sertifikasi khusus untuk layanan jasa visa dan paspor