Apostille Process – Mungkin sebagian besar dari kita belum terlalu familiar dengan istilah “apostille”. Secara sederhana, apostille adalah sebuah proses legalisasi dokumen yang di perlukan ketika kita ingin menggunakan dokumen tertentu di negara lain. Jadi, jika kamu berencana untuk bekerja, menempuh pendidikan, atau bahkan menikah di luar negeri, kemungkinan besar kamu akan membutuhkan apostille. Namun, bagaimana cara mendapatkan apostille di Indonesia? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini. PT. Jangkar Global Groups
Apa itu Apostille?
Sebelum membahas lebih jauh tentang cara mendapatkan apostille di Indonesia, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu apostille. Apostille adalah sebuah proses legalisasi dokumen yang di tandatangani oleh pejabat pemerintah yang berwenang. Proses ini di lakukan untuk memastikan bahwa dokumen tersebut sah dan dapat di gunakan di negara lain. Apostille umumnya di perlukan untuk dokumen seperti akta kelahiran, akta nikah, ijazah, sertifikat kesehatan, dan sebagainya.
Dalam konteks internasional, apostille di perlukan karena setiap negara memiliki aturan yang berbeda-beda terkait dengan dokumen yang di perlukan untuk keperluan tertentu. Dengan adanya apostille, dokumen yang sebelumnya hanya sah di suatu negara tertentu, dapat juga di akui di negara lain. Proses apostille ini di atur berdasarkan Konvensi Den Haag tahun 1961.
Dokumen Apa Saja yang Membutuhkan Apostille?
Sebagaimana telah di sebutkan sebelumnya, apostille di butuhkan untuk dokumen-dokumen yang akan di gunakan di negara lain. Berikut adalah beberapa dokumen yang umumnya membutuhkan apostille:
- Akta kelahiran
- Akta nikah
- Akta kematian
- Ijazah
- Transkrip nilai
- Sertifikat kesehatan
- Surat kelakuan baik
- Surat pernikahan
- Surat keterangan domisili
Pastikan untuk mengecek terlebih dahulu dokumen apa saja yang di butuhkan oleh negara tujuanmu sebelum melakukan proses apostille.
Bagaimana Cara Mendapatkan Apostille di Indonesia?
Untuk mendapatkan apostille di Indonesia, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Persiapkan Dokumen yang Akan Di lengkapi dengan Apostille
Langkah pertama yang harus di lakukan adalah menyiapkan dokumen yang akan di lengkapi dengan apostille. Pastikan dokumen tersebut sudah lengkap dan sesuai dengan persyaratan yang di minta oleh negara tujuanmu. Jika dokumen tersebut belum lengkap, selesaikan terlebih dahulu sebelum melakukan proses apostille.
2. Legalisasi Dokumen di Kementerian Luar Negeri
Langkah selanjutnya adalah melakukan legalisasi dokumen di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia. Proses legalisasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa dokumen tersebut sah dan dapat di akui di negara lain. Untuk melakukan proses legalisasi di Kemenlu, kamu harus membawa dokumen asli beserta fotokopi, surat kuasa, dan membayar biaya administrasi yang sesuai.
3. Apostille di Kedutaan Besar Negara Tujuan
Setelah melakukan legalisasi di Kemenlu, langkah selanjutnya adalah melakukan proses apostille di kedutaan besar negara tujuan. Pastikan untuk mengecek terlebih dahulu apakah negara tujuanmu menerapkan proses apostille atau tidak. Jika negara tujuanmu tidak menerapkan proses apostille, kamu dapat melakukan proses legalisasi di kedutaan besar negara tersebut.
Berapa Lama Waktu yang Di butuhkan untuk Mendapatkan Apostille?
Waktu yang di butuhkan untuk mendapatkan apostille dapat bervariasi tergantung dari jenis dokumen dan prosedur di kedutaan besar negara tujuan. Namun, secara umum proses ini dapat memakan waktu sekitar 3-5 hari kerja.
Kesimpulan
Demikianlah ulasan mengenai cara mendapatkan apostille di Indonesia. Proses apostille memang terlihat rumit, namun sangat penting untuk memastikan bahwa dokumen yang kamu miliki sah dan dapat digunakan di negara lain. Pastikan untuk mengecek terlebih dahulu persyaratan dan prosedur yang berlaku di negara tujuanmu sebelum melakukan proses apostille. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu dalam menyusun rencana untuk beraktivitas di negara lain.
