SKCK atau Surat Keterangan Catatan Kepolisian merupakan dokumen yang dikeluarkan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang berisi informasi tentang riwayat hukum seseorang. SKCK sangat penting dan dibutuhkan dalam berbagai kepentingan, seperti melamar kerja, mengurus visa, melakukan pendaftaran perguruan tinggi, dan lain-lain.
Syarat Membuat SKCK
Untuk membuat SKCK, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi, di antaranya:
1. Membawa fotokopi KTP
Syarat pertama yang harus dipenuhi ketika membuat SKCK adalah membawa fotokopi KTP. Fotokopi KTP ini akan digunakan sebagai bukti identitas. Pastikan fotokopi KTP yang dibawa dalam keadaan yang baik dan tidak rusak.
2. Membawa pas foto
Selain fotokopi KTP, syarat lain yang harus dipenuhi adalah membawa pas foto. Pas foto ini harus berwarna, ukuran 4×6 cm, dan background-nya harus berwarna merah.
3. Menyiapkan formulir SKCK
Untuk membuat SKCK, formulir SKCK harus disiapkan terlebih dahulu. Formulir ini biasanya dapat diunduh melalui website resmi Kepolisian Negara Republik Indonesia atau bisa juga diambil langsung di kantor polisi.
4. Melengkapi data pribadi
Setelah syarat-syarat di atas dipenuhi, langkah selanjutnya adalah melengkapi data pribadi. Data pribadi yang harus diisi meliputi nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, pekerjaan, nomor telepon, dan lain-lain.
5. Membayar biaya pembuatan SKCK
Setelah data pribadi dilengkapi, maka langkah selanjutnya adalah membayar biaya pembuatan SKCK. Biaya pembuatan SKCK ini bervariasi tergantung dari kebijakan masing-masing kepolisian daerah. Biasanya biaya pembuatan SKCK berkisar antara Rp 30.000 sampai dengan Rp 50.000.
Prosedur Pembuatan SKCK
Setelah semua syarat dan persyaratan di atas terpenuhi, maka prosedur pembuatan SKCK adalah sebagai berikut:
1. Mengisi formulir SKCK
Langkah pertama dalam proses pembuatan SKCK adalah mengisi formulir SKCK dengan data pribadi yang sudah disiapkan sebelumnya.
2. Melakukan verifikasi data
Setelah formulir SKCK diisi, petugas akan melakukan verifikasi data. Verifikasi data ini dilakukan untuk memastikan keaslian data yang telah diisi pada formulir.
3. Membayar biaya pembuatan SKCK
Setelah verifikasi data selesai dilakukan, maka langkah selanjutnya adalah membayar biaya pembuatan SKCK sesuai dengan kebijakan kepolisian daerah setempat.
4. Mencetak SKCK
Setelah pembayaran biaya pembuatan SKCK selesai dilakukan, maka langkah terakhir adalah mencetak SKCK. SKCK yang sudah dicetak akan diberikan kepada pemohon.
Kesimpulan
Demikianlah artikel tentang Apa Yang Dibutuhkan Untuk Membuat SKCK. Dalam membuat SKCK, terdapat beberapa syarat dan prosedur yang harus dipenuhi. Selain itu, pastikan selalu membawa fotokopi KTP, pas foto, dan formulir SKCK yang sudah diisi dengan data pribadi yang lengkap. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
