Yang Mengeluarkan SKCK Adalah

Apa itu SKCK?

SKCK atau Surat Keterangan Catatan Kepolisian adalah surat resmi yang diterbitkan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang berisi informasi mengenai catatan kepolisian seseorang. SKCK biasanya diperlukan dalam berbagai keperluan, seperti melamar kerja, perpanjangan SIM, bepergian ke luar negeri, dan lain-lain.

Siapa yang bertanggung jawab mengeluarkan SKCK?

Mengeluarkan SKCK adalah tugas dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Proses penerbitan SKCK biasanya dilakukan oleh Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) di kepolisian setempat. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini masyarakat bisa mengajukan permohonan SKCK secara online melalui website resmi kepolisian.

Siapa yang berhak mendapatkan SKCK?

Setiap warga negara Indonesia yang membutuhkan bisa mengajukan permohonan SKCK. Namun, SKCK tidak akan diterbitkan jika ada catatan kriminal pada diri seseorang. Beberapa catatan kriminal yang bisa menjadi penghalang penerbitan SKCK adalah kasus pidana, narkotika, dan kejahatan terorisme.

  Berkas Untuk Perpanjang SKCK

Bagaimana prosedur pengajuan SKCK?

Prosedur pengajuan SKCK bisa dilakukan secara online atau langsung ke kantor kepolisian. Jika pengajuan dilakukan secara online, maka calon pemohon perlu mengisi formulir online dan melengkapi dokumen yang dibutuhkan. Dokumen yang biasanya dibutuhkan adalah KTP, KK, dan pas foto terbaru. Setelah itu, pemohon akan mendapatkan nomor registrasi dan bisa mengambil SKCK di kantor kepolisian setelah beberapa hari.

Berapa biaya pengajuan SKCK?

Biaya pengajuan SKCK bervariasi tergantung dari kebijakan masing-masing kantor kepolisian. Namun, biasanya biaya pengajuan SKCK sekitar Rp 50.000 hingga Rp 100.000. Biaya ini belum termasuk biaya pengiriman jika SKCK diperlukan untuk keperluan luar kota atau luar negeri.

Berapa lama waktu yang diperlukan untuk pengajuan SKCK?

Waktu yang dibutuhkan untuk pengajuan SKCK bisa bervariasi tergantung dari kantor kepolisian yang bersangkutan. Namun, biasanya proses pengajuan SKCK membutuhkan waktu sekitar 1-7 hari kerja. Jika pengajuan dilakukan secara online, maka prosesnya bisa lebih cepat karena tidak perlu datang ke kantor kepolisian.

  Urutan Buat SKCK

Bagaimana jika SKCK ditolak?

Jika SKCK ditolak, maka biasanya ada catatan kriminal pada diri pemohon. Pemohon bisa melakukan upaya hukum untuk memperbaiki catatan kepolisian dan mengajukan permohonan SKCK kembali setelah catatan kriminalnya diperbaiki.

Kesimpulan

Mengeluarkan SKCK adalah tugas dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Siapa saja yang membutuhkan bisa mengajukan permohonan SKCK secara online atau langsung ke kantor kepolisian. Namun, SKCK tidak akan diterbitkan jika ada catatan kriminal pada diri seseorang. Proses pengajuan SKCK membutuhkan biaya dan waktu yang bervariasi tergantung dari kebijakan masing-masing kantor kepolisian.

admin