Perkawinan campuran atau biasa di sebut dengan istilah pernikahan antar suku atau antar agama merupakan sebuah fenomena yang semakin marak terjadi di Indonesia. Hal ini tak lepas dari semakin terbukanya akses informasi dan mobilitas masyarakat yang semakin tinggi. Namun, pernikahan campuran juga membawa dampak pada komunikasi lintas budaya yang perlu di perhatikan. Pada artikel ini akan membahas tentang perkawinan campuran dan komunikasi lintas budaya. Perkawinan Campuran Antarbudaya dan Strategi Pada Komunikasi
Definisi Perkawinan Campuran
Perkawinan campuran atau pernikahan antar suku atau agama adalah sebuah pernikahan yang di lakukan oleh dua orang yang berasal dari suku atau agama yang berbeda. Dalam perkawinan campuran, pihak yang menikah akan membawa perbedaan budaya dari keluarga masing-masing. Perbedaan budaya ini akan berdampak pada komunikasi yang terjalin antara dua keluarga tersebut.
Dampak Perkawinan Campuran pada Komunikasi Lintas Budaya
Perkawinan campuran berdampak pada terjalinnya komunikasi lintas budaya. Dalam sebuah perkawinan campuran, kedua belah pihak perlu untuk memahami budaya masing-masing. Hal ini penting untuk menghindari terjadinya konflik antar keluarga yang di sebabkan oleh perbedaan budaya.
Salah satu dampak dari perkawinan campuran pada komunikasi lintas budaya adalah munculnya perbedaan bahasa. Kedua belah pihak perlu memahami bahasa masing-masing untuk dapat berkomunikasi dengan baik. Bila salah satu keluarga tidak memahami bahasa yang di gunakan, maka akan sulit untuk menjalin komunikasi yang baik. Untuk itu, perlu adanya upaya untuk memahami bahasa yang di gunakan oleh pasangan atau keluarga yang berbeda budaya.
Mengatasi Masalah Komunikasi Lintas Budaya dalam Perkawinan Campuran
Untuk mengatasi masalah komunikasi lintas budaya dalam perkawinan campuran, di butuhkan upaya dari kedua belah pihak. Berikut adalah beberapa cara yang dapat di lakukan untuk mengatasi masalah tersebut:
-
- Memahami budaya masing-masing
Kedua belah pihak perlu memahami budaya masing-masing agar dapat menjalin komunikasi yang baik. Dalam hal ini, perlu adanya upaya untuk belajar bahasa dan memahami adat dan tradisi yang ada.
-
- Menjalin komunikasi yang baik
Kedua belah pihak perlu menjalin komunikasi yang baik agar dapat memahami perbedaan budaya yang ada. Dalam hal ini, perlu adanya upaya untuk membuka diri dan saling menghargai.
-
- Membuat kesepahaman dan pengertian
Kedua belah pihak perlu membuat kesepahaman dan pengertian agar dapat menjalankan upacara pernikahan yang sesuai dengan budaya masing-masing. Dalam hal ini, perlu adanya upaya untuk membicarakan secara terbuka dan menghargai adat dan tradisi masing-masing.
Komunikasi Perkawinan Campuran
Perkawinan campuran atau pernikahan antar suku dan agama merupakan sebuah fenomena yang semakin marak terjadi di Indonesia. Namun, pernikahan campuran juga membawa dampak pada komunikasi lintas budaya yang perlu di perhatikan. Dalam sebuah perkawinan campuran, kedua belah pihak perlu memahami budaya masing-masing agar dapat menjalin komunikasi yang baik. Untuk itu, perlu adanya upaya untuk memahami bahasa, adat, dan tradisi masing-masing agar dapat menjalankan upacara pernikahan yang sesuai dengan budaya masing-masing secara bersama-sama.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : [email protected]
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups