Ketika kita ingin bepergian ke luar negeri, paspor adalah salah satu dokumen yang sangat penting untuk dimiliki. Paspor adalah bukti identitas resmi kita yang diterima secara internasional. Namun, di tahun 2023, pemerintah Indonesia akan mulai menerbitkan e-paspor. Apa itu e-paspor dan apa perbedaan antara paspor biasa dan e-paspor? Yuk simak penjelasannya di sini!
Apa Itu E-Paspor?
E-paspor adalah jenis paspor yang dilengkapi dengan chip elektronik yang berisi informasi pribadi pemegang paspor. Informasi tersebut meliputi foto, nama lengkap, tanggal lahir, dan informasi lainnya. Dengan adanya chip elektronik ini, e-paspor dianggap lebih aman dan terlindungi dari pemalsuan.
Perbedaan Antara Paspor Biasa dan E-Paspor
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, perbedaan utama antara paspor biasa dan e-paspor adalah pada chip elektronik yang terdapat pada e-paspor. Namun, selain itu ada beberapa perbedaan lainnya, yaitu:
1. Proses Penerbitan
Penerbitan paspor biasa dan e-paspor memiliki proses yang berbeda. Penerbitan paspor biasa dilakukan secara manual, sedangkan penerbitan e-paspor dilakukan secara otomatis menggunakan mesin khusus. Hal ini membuat proses penerbitan e-paspor lebih cepat dan efisien.
2. Keamanan
E-paspor dianggap lebih aman dan terlindungi dari pemalsuan karena adanya chip elektronik yang berisi informasi pribadi pemegang paspor. Selain itu, e-paspor juga dilengkapi dengan tanda air khusus untuk menghindari pemalsuan.
3. Biaya
Penerbitan e-paspor lebih mahal dibandingkan paspor biasa. Hal ini disebabkan oleh teknologi dan perlengkapan yang diperlukan untuk membuat e-paspor.
4. Waktu Pengambilan
Waktu pengambilan paspor biasa dan e-paspor juga berbeda. Proses pengambilan paspor biasa memerlukan waktu yang lebih lama karena penerbitan dilakukan secara manual. Sedangkan, pengambilan e-paspor lebih cepat karena proses penerbitannya dilakukan secara otomatis.
Manfaat E-Paspor
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, e-paspor dianggap lebih aman dan terlindungi dari pemalsuan. Selain itu, e-paspor juga memiliki beberapa manfaat lainnya, yaitu:
1. Akses yang Lebih Mudah
Dengan adanya chip elektronik pada e-paspor, pemegang e-paspor dapat dengan mudah menyelesaikan proses imigrasi di bandara. Pemegang e-paspor tidak perlu lagi mengantri untuk menunjukkan paspornya, karena informasi yang terdapat pada e-paspor dapat dibaca secara otomatis oleh mesin yang tersedia di bandara.
2. Lebih Praktis
Pemegang e-paspor tidak perlu lagi khawatir kehilangan atau merusak paspornya, karena informasi yang terdapat pada e-paspor dapat diakses dengan mudah melalui chip elektronik yang ada di dalamnya. Selain itu, e-paspor juga tidak memerlukan stempel visa khusus, karena informasi visa dapat diakses langsung melalui chip elektronik.
3. Lebih Ramah Lingkungan
Proses penerbitan e-paspor lebih ramah lingkungan karena tidak memerlukan penggunaan kertas sebanyak paspor biasa.
Cara Mendapatkan E-Paspor
Untuk mendapatkan e-paspor, kita harus melakukan proses penerbitan paspor seperti biasa. Namun, pada saat pengajuan permohonan paspor, kita harus memilih opsi e-paspor. Setelah itu, kita akan diminta untuk melakukan pembayaran dan pengambilan foto dan sidik jari. Proses selanjutnya akan dilakukan oleh pemerintah dan kita akan mendapatkan e-paspor dalam beberapa waktu.
Kesimpulan
E-paspor adalah jenis paspor yang dilengkapi dengan chip elektronik yang berisi informasi pribadi pemegang paspor. Perbedaan utama antara paspor biasa dan e-paspor adalah pada chip elektronik yang terdapat pada e-paspor. E-paspor dianggap lebih aman dan terlindungi dari pemalsuan, lebih praktis, dan lebih ramah lingkungan. Untuk mendapatkan e-paspor, kita harus melakukan proses penerbitan paspor seperti biasa dan memilih opsi e-paspor saat pengajuan permohonan paspor.
