Peluang Ekspor Rajungan – Taiwan merupakan salah satu negara tujuan ekspor produk perikanan Indonesia, termasuk rajungan. Permintaan akan produk rajungan dari Indonesia di Taiwan cukup tinggi karena kualitasnya yang baik dan harganya yang kompetitif. Namun, untuk dapat melakukan ekspor rajungan ke Taiwan, ada beberapa persyaratan dan prosedur yang perlu di penuhi.
Baca juga: Jenis-Jenis Teripang Appendix II CITES Kuota Tangkap Alam
Persyaratan Ekspor Rajungan ke Taiwan
- Izin Usaha Perikanan (IUP): Eksportir harus memiliki IUP yang di terbitkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
- Sertifikat Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP): Sertifikat HACCP adalah jaminan mutu produk yang di keluarkan oleh lembaga yang berwenang. Sertifikat ini di perlukan untuk memastikan bahwa produk rajungan yang di ekspor aman untuk di konsumsi.
- Nomor Registrasi Unit Pengolahan Ikan (UPI): UPI yang akan melakukan ekspor harus memiliki nomor registrasi yang terdaftar di KKP.
- Surat Keterangan Asal (SKA): SKA adalah dokumen yang menunjukkan asal-usul produk. Dokumen ini di perlukan untuk mempermudah proses kepabeanan di Taiwan.
- Sertifikat Kesehatan: Sertifikat kesehatan di keluarkan oleh Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM). Sertifikat ini menjamin bahwa produk rajungan bebas dari penyakit dan aman untuk di konsumsi.
- Dokumen Pendukung Lainnya: Selain dokumen-dokumen di atas, eksportir juga perlu menyiapkan dokumen pendukung lainnya seperti faktur, packing list, dan Bill of Lading (BL).
Baca juga: Bisnis Serangga Untuk Ekspor Potensi Kumbang Yang Unik
Prosedur Ekspor Rajungan ke Taiwan
- Persiapan Produk: Rajungan yang akan di ekspor harus di pilih dan di olah dengan baik sesuai dengan standar kualitas yang di tetapkan.
- Pengemasan: Produk rajungan harus di kemas dengan rapi dan aman untuk menjaga kualitas produk selama pengiriman.
- Pengajuan Dokumen: Eksportir mengajukan semua dokumen yang di perlukan ke BKIPM untuk mendapatkan sertifikat kesehatan.
- Pemeriksaan Produk: BKIPM akan melakukan pemeriksaan terhadap produk rajungan untuk memastikan bahwa produk tersebut memenuhi persyaratan kesehatan dan kualitas.
- Pengiriman: Setelah mendapatkan sertifikat kesehatan, produk rajungan dapat di kirim ke Taiwan.
- Pabean: Eksportir harus mengurus proses kepabeanan di Indonesia dan Taiwan.
- Penerimaan: Setelah produk rajungan sampai di Taiwan, importir akan melakukan pemeriksaan dan menerima produk tersebut.
Baca juga : Urus Izin ISPM Kayu Memastikan Kualitas Ekspor Kayu & Prosedur
Tips Ekspor Rajungan ke Taiwan
- Jaga Kualitas Produk: Kualitas produk adalah faktor utama yang akan menentukan keberhasilan ekspor Anda. Pastikan produk rajungan yang Anda ekspor berkualitas baik dan memenuhi standar yang di tetapkan.
- Patuhi Persyaratan dan Prosedur: Pastikan Anda memahami dan mematuhi semua persyaratan dan prosedur ekspor yang berlaku.
- Cari Informasi Terbaru: Persyaratan dan prosedur ekspor dapat berubah sewaktu-waktu. Oleh karena itu, selalu cari informasi terbaru dari sumber yang terpercaya.
- Kerjasama dengan Mitra yang Terpercaya: Bekerjasama dengan mitra yang terpercaya di Taiwan dapat membantu Anda memperlancar proses ekspor.
Dengan memahami persyaratan dan prosedur ekspor rajungan ke Taiwan, Anda dapat memanfaatkan peluang besar ini untuk mengembangkan bisnis Anda di pasar internasional.
Baca juga: Ekspor Kayu Jati Peluang Emas Kehutanan di Pasar Global
Perusahaan berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : [email protected]
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups












