Nikah Siri Adalah Dalam Islam

Pendahuluan

Nikah siri sering kali menjadi topik perbincangan yang hangat di masyarakat. Banyak yang menganggap nikah siri sebagai bentuk perzinahan atau perilaku yang tidak terpuji. Namun, di dalam agama Islam, nikah siri memiliki landasan hukum dan aturan yang jelas.

Pengertian Nikah Siri

Nikah siri atau disebut juga nikah bawah tangan adalah bentuk pernikahan yang dilakukan tanpa melibatkan aparat pemerintah atau agama. Pernikahan ini hanya dilakukan dengan kesepakatan antara kedua belah pihak dan disaksikan oleh beberapa orang saja.Nikah siri ini tidak diakui secara hukum oleh negara, namun di dalam agama Islam, nikah siri dapat dianggap sah asalkan memenuhi beberapa syarat.

Syarat Nikah Siri

Syarat pertama dari nikah siri adalah adanya izin dari wali atau orang tua dari calon mempelai wanita. Tanpa adanya izin tersebut, maka pernikahan tersebut dianggap tidak sah di dalam Islam.Selain itu, kedua belah pihak harus saling setuju dan memahami bahaya dan risiko dari pernikahan yang dilakukan secara rahasia. Terakhir, pernikahan harus dilakukan dengan disaksikan oleh beberapa orang yang dipercaya.

  Pernikahan Menurut Agama Islam

Landasan Hukum Nikah Siri

Dalam Islam, nikah siri mempunyai landasan hukum yang jelas. Hal ini diatur dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Abu Daud, yang menyatakan bahwa “Nikah siri itu adalah pernikahan yang sah”.Selain itu, di dalam Al-Quran juga disebutkan bahwa “Jangan menghalangi pernikahan-pernikahan itu, untuk semua nikah yang baik dan sah”.

Kontroversi Nikah Siri

Meskipun memiliki landasan hukum yang jelas, namun nikah siri masih menjadi kontroversi di masyarakat. Banyak yang menganggap bahwa nikah siri merupakan bentuk perzinahan atau perilaku yang tidak terpuji.Namun, di sisi lain, nikah siri juga dianggap sebagai solusi bagi pasangan yang ingin menikah namun mengalami kendala seperti masalah ekonomi atau masalah keluarga.

Nikah Siri dan Poligami

Nikah siri sering kali dikaitkan dengan poligami atau pernikahan dengan lebih dari satu pasangan. Namun, nikah siri dan poligami adalah dua hal yang berbeda.Poligami harus dilakukan dengan melibatkan aparat pemerintah atau agama, sedangkan nikah siri hanya melibatkan kedua belah pihak dan beberapa orang saksi saja.

  Tentang Perjanjian Pra Nikah

Keuntungan dan Kerugian Nikah Siri

Nikah siri memiliki keuntungan dan kerugian yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk melakukannya. Keuntungan dari nikah siri adalah pasangan bisa menikah dengan mudah dan tanpa biaya yang besar.Namun, kerugian dari nikah siri adalah pernikahan tidak diakui secara hukum oleh negara dan dapat menimbulkan masalah di kemudian hari jika terjadi perselisihan.

Kesimpulan

Dalam Islam, nikah siri memiliki landasan hukum yang jelas dan dapat dianggap sah asalkan memenuhi beberapa syarat. Namun, nikah siri masih menjadi kontroversi di masyarakat dan memiliki keuntungan dan kerugian yang perlu dipertimbangkan sebelum melakukannya.

admin