Bagi sebagian orang, bekerja di luar negeri adalah sebuah peluang besar untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar. Namun, tidak setiap pekerjaan luar negeri menawarkan gaji yang cukup tinggi, terutama bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Hongkong. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang Gaji TKI Hongkong dan apa yang seharusnya menjadi standar gaji bagi para pekerja asal Indonesia di sana. Cara Jadi TKI di Jepang
Apa itu TKI Hongkong?
TKI Hongkong adalah para pekerja asal Indonesia yang bekerja di Hongkong. Banyak dari mereka bekerja di sektor rumah tangga, seperti pembantu rumah tangga, sopir, dan pengasuh anak. Sebagian besar dari mereka berangkat ke Hongkong melalui jalur ilegal, yang membuat situasinya lebih rumit dan sulit untuk mendapatkan hak-hak mereka sebagai pekerja.
Bagaimana dengan Standar Gaji TKI Hongkong?
Seperti yang telah kita ketahui, pekerja rumah tangga asal Indonesia di Hongkong seringkali memperoleh gaji yang rendah. Menurut data dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, rata-rata gaji TKI Hongkong pada tahun 2019 adalah sekitar HKD 4.410 atau setara dengan Rp. 8 juta.
Namun, sebenarnya standar gaji bagi TKI Hongkong seharusnya lebih tinggi dari itu. Menurut peraturan Pemerintah Hongkong, gaji minimum untuk pekerja rumah tangga asing adalah sekitar HKD 4.630 atau setara dengan sekitar Rp. 8,5 juta. Namun, hal ini tidak selalu di ikuti oleh majikan Hongkong, karena mayoritas TKI Hongkong bekerja secara ilegal.
Apa yang Menjadi Kendala Gaji TKI Hongkong?
Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya gaji TKI. Salah satu faktor utamanya adalah peraturan Hongkong yang menyatakan bahwa majikan tidak perlu memberikan kontrak kerja resmi kepada pekerja rumah tangga asing, sehingga banyak dari mereka bekerja tanpa kontrak dan tanpa jaminan sosial.
Selain itu, proses perekrutan TKI Hongkong yang di lakukan melalui jalur ilegal juga membuat para pekerja tidak bisa memperoleh hak-hak mereka sebagai pekerja dengan mudah. Kondisi ini semakin di perparah dengan minimnya pengawasan dari pihak berwenang terhadap para majikan yang mempekerjakan TKI secara ilegal.
Bagaimana Solusi Meningkatkan Gaji TKI Hongkong?
Untuk meningkatkan standar gaji bagi TKI Hongkong, perlu adanya upaya dari pemerintah Indonesia dan Hongkong. Pemerintah Indonesia harus melakukan peningkatan pengawasan terhadap agen-agen penyedia TKI agar tidak mengeksploitasi para pekerja secara finansial.
Sementara itu, pemerintah Hongkong harus memberikan perlindungan yang lebih besar terhadap para pekerja rumah tangga asing. Termasuk memberikan jaminan kerja resmi dan pemenuhan hak-hak sosial mereka. Selain itu, upaya pengawasan terhadap majikan yang mempekerjakan TKI secara ilegal juga perlu di tingkatkan.
Gaji TKI Hongkong
Jadi Gaji TKI Hongkong yang rendah adalah masalah yang kompleks dan membutuhkan upaya bersama dari pemerintah Indonesia dan Hongkong untuk menyelesaikannya. Selanjutnya para pekerja asal Indonesia yang bekerja di Hongkong seharusnya memperoleh gaji yang setara dengan standar minimum yang di tetapkan oleh Pemerintah Hongkong. Selanjutnya dengan adanya perlindungan yang lebih baik dari pemerintah Hongkong dan pengawasan yang ketat dari pemerintah Indonesia. Semoga para TKI Hongkong bisa bekerja dengan tenang dan meraih penghasilan yang layak.
PT Jangkar Global Groups adalah Perusahaan Provider Visa yang siap membantu anda.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
Perusahaan didirikan pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : [email protected]
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups
