Cara Ekspor Batang Pisang

Batang pisang merupakan salah satu produk pertanian yang cukup diminati oleh pasar internasional. Batang pisang ini biasanya digunakan sebagai bahan baku untuk membuat berbagai produk, seperti tekstil, kertas, dan bahan baku farmasi. Oleh karena itu, ekspor batang pisang menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan bagi para petani atau pengusaha di Indonesia. Namun, sebelum melakukan ekspor, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan dan diperhatikan. Berikut adalah beberapa cara ekspor batang pisang yang bisa dijadikan panduan.

1. Mencari Pembeli

Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum ekspor batang pisang adalah mencari pembeli terlebih dahulu. Pembeli bisa berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Untuk mencari pembeli luar negeri, bisa menggunakan platform online seperti Alibaba atau TradeKey. Selain itu, bisa juga mengikuti pameran atau expo internasional yang diadakan di luar negeri untuk memperluas jaringan dan mencari pembeli potensial.

  Ekspor Chat Di Wa Adalah: Apa itu dan Bagaimana Cara Melakukannya?

2. Memenuhi Persyaratan Ekspor

Sebelum melakukan ekspor batang pisang, perlu memenuhi persyaratan ekspor yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi antara lain:

  • Mempunyai izin ekspor dari Kementerian Perdagangan
  • Mempunyai sertifikat fumigasi untuk menghindari serangan hama dan penyakit
  • Mempunyai sertifikat kesehatan tanaman dari Balai Karantina Pertanian
  • Mempunyai sertifikat asal barang dari Kamar Dagang dan Industri

3. Mengemas Batang Pisang dengan Baik

Sebelum dikirim ke luar negeri, batang pisang perlu di kemas dengan baik agar tidak rusak dan tetap segar saat tiba di tempat tujuan. Batang pisang bisa dikemas dengan menggunakan karung goni atau karton yang telah dilengkapi dengan pendingin. Selain itu, berikan label yang jelas mengenai nama produk, jumlah, dan negara asal barang.

4. Memilih Moda Transportasi yang Tepat

Memilih moda transportasi yang tepat juga sangat penting dalam ekspor batang pisang. Moda transportasi yang dapat digunakan antara lain kapal laut, pesawat terbang, atau kereta api. Pilih moda transportasi yang sesuai dengan jarak dan waktu pengiriman. Selain itu, pastikan juga memilih perusahaan ekspedisi yang telah memiliki pengalaman dalam pengiriman barang ke luar negeri.

  Daftar Barang Lartas Ekspor 2018

5. Menyusun Dokumen Ekspor

Sebelum melakukan ekspor batang pisang, perlu menyusun dokumen ekspor yang lengkap dan akurat. Beberapa dokumen yang perlu dipersiapkan antara lain:

  • Invoice
  • Packing List
  • Sertifikat Keaslian
  • Sertifikat Fumigasi
  • Sertifikat Kesehatan Tanaman
  • Sertifikat Asal Barang
  • Bill of Lading

6. Menghitung Biaya Ekspor

Sebelum melakukan ekspor batang pisang, perlu menghitung biaya ekspor yang akan dikeluarkan. Biaya ekspor meliputi biaya produksi, biaya transportasi, biaya asuransi, biaya bea masuk, dan biaya lainnya. Dengan menghitung biaya ekspor, dapat mengetahui harga jual yang tepat sehingga dapat memperoleh keuntungan yang maksimal.

7. Mengikuti Prosedur Ekspor yang Berlaku

Terakhir, perlu mengikuti prosedur ekspor yang berlaku agar tidak terjadi masalah saat barang tiba di tempat tujuan. Mengikuti prosedur ekspor yang berlaku dapat mempercepat proses ekspor dan menghindari kesalahan yang tidak perlu. Pastikan juga mematuhi aturan dan regulasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah dalam ekspor batang pisang.

Kesimpulan

Melakukan ekspor batang pisang membutuhkan persiapan yang matang dan teliti. Mencari pembeli terlebih dahulu, memenuhi persyaratan ekspor, mengemas batang pisang dengan baik, memilih moda transportasi yang tepat, menyusun dokumen ekspor, menghitung biaya ekspor, dan mengikuti prosedur ekspor yang berlaku adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan. Dengan mengikuti panduan ini, diharapkan dapat melakukan ekspor batang pisang dengan sukses dan memperoleh keuntungan yang maksimal.

  25 Barang Ekspor - Barang Terbaik Indonesia yang Menarik Minat Dunia
admin