Persyaratan Visa Schengen 30 Hari
Visa Schengen 30 Jours – Memperoleh visa Schengen 30 hari membutuhkan persiapan yang matang. Prosesnya mungkin tampak rumit, namun dengan pemahaman yang baik mengenai persyaratan dan langkah-langkahnya, Anda dapat meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan visa. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap dan terperinci untuk membantu Anda dalam proses tersebut.
Visa Schengen 30 jours memang praktis untuk menjelajahi Eropa, namun perencanaan perjalanan perlu matang. Membandingkannya dengan proses pengajuan visa lain, misalnya proses pengurusan Jordan Visa India yang mungkin memiliki persyaratan berbeda, membantu kita memahami kompleksitas pengurusan visa secara umum. Setelah memahami hal tersebut, kembali ke Visa Schengen 30 jours, pastikan Anda mempersiapkan semua dokumen dengan lengkap agar prosesnya lancar.
Daftar Lengkap Persyaratan Dokumen Visa Schengen 30 Hari
Berikut adalah daftar lengkap dokumen yang umumnya di butuhkan untuk mengajukan visa Schengen 30 hari. Penting untuk di ingat bahwa persyaratan dapat bervariasi tergantung pada kewarganegaraan pemohon dan kedutaan/konsulat yang di tuju. Selalu periksa situs web resmi kedutaan/konsulat terkait untuk informasi terkini dan paling akurat.
- Formulir aplikasi visa Schengen yang di isi lengkap dan di tandatangani.
- Paspor yang masih berlaku minimal tiga bulan setelah tanggal keberangkatan yang di rencanakan, dengan setidaknya dua halaman kosong.
- Foto paspor terbaru dengan latar belakang putih, sesuai dengan spesifikasi yang di tentukan.
- Bukti perjalanan, seperti tiket pesawat pulang pergi yang sudah di konfirmasi atau rencana perjalanan terperinci.
- Bukti akomodasi, seperti konfirmasi pemesanan hotel, sewa apartemen, atau surat undangan dari pihak yang mengundang.
- Bukti keuangan yang cukup untuk membiayai perjalanan, seperti rekening bank, slip gaji, atau surat sponsor keuangan.
- Asuransi perjalanan yang mencakup biaya medis darurat dan pemulangan ke negara asal.
- Surat undangan (jika ada), yang di keluarkan oleh pihak yang mengundang di negara Schengen.
- Surat keterangan kerja atau bukti lain yang menunjukkan status pekerjaan pemohon.
- Bukti hubungan keluarga (jika berlaku), seperti akta kelahiran atau akta nikah.
Perbandingan Persyaratan Visa Schengen 30 Hari Berdasarkan Kewarganegaraan
Persyaratan visa Schengen dapat bervariasi tergantung kewarganegaraan. Tabel berikut memberikan gambaran umum, namun informasi ini tidak menggantikan pengecekan langsung ke kedutaan/konsulat terkait.
| Kewarganegaraan | Persyaratan Tambahan | Catatan |
|---|---|---|
| Indonesia | Umumnya sesuai dengan persyaratan standar. | Periksa situs web Kedutaan Besar/Konsulat Jenderal negara Schengen yang di tuju. |
| Filipina | Mungkin membutuhkan bukti keuangan yang lebih kuat. | Kebijakan dapat berubah, selalu verifikasi informasi terkini. |
| Vietnam | Proses pengajuan mungkin membutuhkan waktu lebih lama. | Waktu pemrosesan visa bervariasi tergantung pada volume aplikasi. |
Proses Pengisian Formulir Aplikasi Visa Schengen
Formulir aplikasi visa Schengen harus di isi dengan lengkap, akurat, dan jujur. Setiap bagian formulir perlu di isi dengan cermat untuk menghindari penolakan aplikasi. Biasanya formulir tersedia secara online dan dapat di unduh, kemudian di isi secara digital atau di cetak dan di isi tangan.
Visa Schengen 30 jours memberikan akses ke banyak negara Eropa, ideal untuk liburan singkat. Namun, bagi yang mengincar karir jangka panjang, perlu di pertimbangkan opsi lain seperti mendapatkan visa kerja di negara lain. Salah satu pilihan menarik adalah mengeksplorasi peluang Visa Kerja Malaysia Dan Kesempatan Kenaikan Karir , yang menawarkan potensi pertumbuhan karir yang signifikan.
Setelah membangun karir di Malaysia, kembali mengajukan Visa Schengen 30 jours untuk liburan pun menjadi lebih mudah, karena akan memperkuat profil perjalanan Anda.
- Baca instruksi dengan teliti sebelum mengisi formulir.
- Isi semua kolom dengan informasi yang akurat dan lengkap.
- Pastikan informasi yang di berikan konsisten di seluruh formulir.
- Tandatangani formulir di tempat yang telah di tentukan.
- Periksa kembali formulir sebelum mengirimkan.
Panduan Mengumpulkan Dokumen untuk Aplikasi Visa Schengen 30 Hari
Mengumpulkan dokumen yang di butuhkan membutuhkan perencanaan yang baik. Berikut langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:
- Buat daftar periksa semua dokumen yang di butuhkan.
- Kumpulkan semua dokumen asli dan salinannya.
- Pastikan semua dokumen dalam kondisi baik dan mudah di baca.
- Susun dokumen secara rapi dan terorganisir.
- Simpan salinan semua dokumen untuk referensi pribadi.
Contoh Isi Formulir Aplikasi Visa Schengen 30 Hari
Berikut contoh pengisian beberapa bagian formulir (informasi ini hanya contoh dan harus di sesuaikan dengan data pribadi Anda):
Nama Lengkap: [Nama Lengkap Pemohon]
Tanggal Lahir: [Tanggal Lahir]
Kewarganegaraan: Indonesia
Tujuan Perjalanan: Pariwisata
Durasi Tinggal: 30 hari
Alamat di Negara Schengen: [Alamat Hotel/Akomodasi]
Ingatlah untuk mengisi semua bagian formulir dengan data yang akurat dan sesuai dengan situasi Anda.
Visa Schengen 30 Jours memberikan fleksibilitas perjalanan selama sebulan di negara-negara Schengen. Perencanaan yang matang sangat penting, termasuk mempertimbangkan biaya pengurusan visa. Untuk informasi lebih detail mengenai biaya dan proses pengajuan visa di tahun 2023, silakan kunjungi situs Visa Schengen 2023 Harga 3 untuk panduan yang komprehensif. Dengan informasi biaya yang jelas, Anda dapat merencanakan perjalanan dengan Visa Schengen 30 Jours dengan lebih efektif dan efisien.
Proses Pengajuan Visa Schengen 30 Hari: Visa Schengen 30 Jours
Mendapatkan visa Schengen 30 hari membutuhkan persiapan dan pemahaman yang matang terhadap prosedur pengajuannya. Proses ini melibatkan pengumpulan dokumen yang lengkap dan akurat, pengajuan aplikasi melalui jalur yang tepat, serta mengikuti setiap tahapan dengan teliti. Keberhasilan pengajuan visa sangat bergantung pada kelengkapan dokumen dan kesesuaiannya dengan persyaratan yang di tetapkan.
Visa Schengen 30 Jours memberikan akses ke negara-negara Schengen selama satu bulan, ideal untuk liburan singkat. Perlu di ingat, persyaratan visa berbeda-beda antar negara, dan memahami jenis visa sangat penting. Sebagai perbandingan, memahami Visa Type T 1 India Meaning bisa membantu kita melihat perbedaan sistem visa di berbagai negara. Kembali ke Visa Schengen 30 Jours, pastikan Anda mempersiapkan dokumen yang di butuhkan dengan lengkap agar proses pengajuan visa berjalan lancar dan liburan Anda menyenangkan.
Langkah-langkah Pengajuan Visa Schengen 30 Hari
Proses pengajuan visa Schengen 30 hari secara umum terdiri dari beberapa langkah penting. Berikut uraian langkah-langkahnya:
- Pengumpulan Dokumen: Kumpulkan seluruh dokumen yang di butuhkan, seperti paspor, formulir aplikasi yang telah di isi lengkap dan di tandatangani, bukti pemesanan tiket pesawat pulang pergi, bukti pemesanan akomodasi (hotel, Airbnb, dll.), bukti keuangan (rekening bank, surat sponsor jika di perlukan), surat keterangan kerja/studi, asuransi perjalanan, dan fotokopi dokumen pendukung lainnya. Pastikan semua dokumen telah di terjemahkan ke dalam bahasa Inggris atau bahasa resmi negara Schengen yang di tuju jika di perlukan.
- Pengisian Formulir Aplikasi: Isi formulir aplikasi visa Schengen dengan lengkap, akurat, dan jujur. Perhatikan setiap detail yang di minta, termasuk informasi pribadi, tujuan perjalanan, dan rencana perjalanan. Kesalahan dalam pengisian formulir dapat menyebabkan penolakan aplikasi.
- Pengajuan Aplikasi: Ajukan aplikasi visa Schengen ke pusat aplikasi visa Schengen yang telah di tentukan di kota Anda. Anda dapat menyerahkan dokumen secara langsung atau melalui jasa kurir (tergantung kebijakan masing-masing pusat aplikasi).
- Pembayaran Biaya Visa: Lakukan pembayaran biaya visa sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Metode pembayaran biasanya bervariasi, namun umumnya menerima pembayaran melalui transfer bank atau kartu kredit.
- Wawancara (Jika Di perlukan): Beberapa kedutaan besar atau konsulat mungkin meminta Anda untuk mengikuti wawancara. Siapkan diri Anda untuk menjawab pertanyaan mengenai tujuan perjalanan, rencana perjalanan, dan alasan pengajuan visa. Berpakaianlah rapi dan bersikaplah sopan dan jujur selama wawancara.
- Pengambilan Paspor: Setelah proses verifikasi selesai, Anda akan di hubungi untuk mengambil paspor Anda yang telah di lengkapi dengan visa (atau pemberitahuan penolakan). Pastikan untuk memeriksa visa yang tertera pada paspor Anda untuk memastikan semua informasi sudah benar.
Pusat Aplikasi Visa Schengen di Indonesia
Lokasi dan kontak pusat aplikasi visa Schengen di Indonesia bervariasi tergantung negara Schengen yang Anda tuju. Informasi ini sebaiknya di konfirmasi langsung melalui website resmi kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang bersangkutan atau melalui agen perjalanan yang terpercaya. Jam operasional juga dapat berbeda-beda, sehingga sangat penting untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum mengunjungi pusat aplikasi.
Sebagai contoh umum, beberapa kota besar di Indonesia mungkin memiliki beberapa pusat aplikasi visa Schengen yang di kelola oleh perusahaan penyedia layanan visa. Informasi kontak dan alamat biasanya tersedia di situs web mereka.
Biaya Pengajuan Visa Schengen 30 Hari dan Metode Pembayaran
Biaya pengajuan visa Schengen 30 hari bervariasi tergantung negara Schengen yang dituju dan kebijakan yang berlaku. Informasi mengenai biaya visa dan metode pembayaran yang diterima dapat ditemukan di website resmi kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang bersangkutan. Biasanya, biaya visa dapat dibayarkan melalui transfer bank atau kartu kredit.
Alur Diagram Proses Pengajuan Visa Schengen 30 Hari
Berikut alur diagram proses pengajuan visa Schengen 30 hari:
[Diagram alur, dimulai dari pengumpulan dokumen, pengisian formulir, pengajuan aplikasi, verifikasi dokumen, wawancara (jika ada), pengambilan paspor. Setiap langkah dihubungkan dengan panah. Diagram ini bersifat ilustrasi umum dan detailnya mungkin berbeda tergantung negara Schengen yang dituju.]
Kutipan Peraturan Resmi Terkait Proses Pengajuan Visa Schengen 30 Hari
Peraturan resmi mengenai proses pengajuan visa Schengen 30 hari dapat ditemukan di website resmi lembaga yang berwenang, seperti website kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang dituju. Peraturan ini mencakup persyaratan dokumen, prosedur pengajuan, dan biaya visa. Karena peraturan dapat berubah sewaktu-waktu, sangat disarankan untuk selalu memeriksa informasi terbaru sebelum mengajukan aplikasi.
“Pastikan Anda membaca dengan cermat semua persyaratan dan panduan yang diberikan oleh kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang dituju sebelum mengajukan aplikasi visa.”
Tips & Trik Mendapatkan Visa Schengen 30 Hari
Mendapatkan visa Schengen 30 hari membutuhkan persiapan yang matang. Keberhasilan pengajuan visa sangat bergantung pada seberapa lengkap dan meyakinkan dokumen yang Anda berikan kepada Kedutaan Besar atau Konsulat negara Schengen yang dituju. Berikut beberapa tips dan trik yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan visa.
Lima Tips Meningkatkan Peluang Keberhasilan Pengajuan Visa Schengen 30 Hari
Persiapan yang baik adalah kunci utama. Berikut lima tips yang dapat membantu Anda meningkatkan peluang mendapatkan visa Schengen 30 hari:
- Lengkapkan semua dokumen persyaratan: Pastikan semua dokumen persyaratan terpenuhi dan dalam kondisi baik. Dokumen yang tidak lengkap atau rusak dapat menjadi alasan penolakan.
- Bukti keuangan yang memadai: Tunjukkan bukti keuangan yang cukup untuk membiayai perjalanan Anda selama 30 hari di negara Schengen. Ini bisa berupa rekening bank, surat sponsor, atau bukti kepemilikan aset.
- Rencana perjalanan yang detail: Buat rencana perjalanan yang rinci dan meyakinkan, termasuk tiket pesawat pulang pergi, reservasi hotel, dan itinerary kegiatan selama di negara Schengen.
- Asuransi perjalanan yang komprehensif: Sediakan bukti asuransi perjalanan yang mencakup biaya medis dan pemulangan darurat. Pastikan cakupan asuransi sesuai dengan persyaratan visa Schengen.
- Surat undangan (jika ada): Jika Anda memiliki undangan dari seseorang atau lembaga di negara Schengen, sertakan surat undangan tersebut sebagai bukti pendukung.
Hal-Hal yang Harus Dihindari Saat Mengajukan Visa Schengen 30 Hari
Ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari agar pengajuan visa Anda tidak ditolak. Kesalahan kecil dapat berdampak besar pada proses pengajuan visa.
- Informasi yang tidak akurat atau tidak lengkap: Berikan informasi yang akurat dan lengkap dalam formulir aplikasi dan dokumen pendukung.
- Dokumen yang tidak valid atau palsu: Gunakan dokumen asli dan valid. Penggunaan dokumen palsu akan berakibat fatal.
- Tidak menunjukkan tujuan perjalanan yang jelas: Jelaskan dengan jelas tujuan perjalanan Anda ke negara Schengen. Tujuan wisata, bisnis, atau kunjungan keluarga harus dijelaskan secara rinci.
- Riwayat perjalanan yang buruk: Jika Anda memiliki riwayat penolakan visa sebelumnya, jelaskan dengan jujur dan berikan bukti yang menunjukkan perbaikan situasi Anda.
- Tidak menyediakan bukti kepulangan: Pastikan Anda memberikan bukti kuat bahwa Anda akan kembali ke negara asal setelah 30 hari, misalnya tiket pesawat pulang pergi.
Pentingnya Rencana Perjalanan yang Detail dan Meyakinkan
Rencana perjalanan yang detail dan meyakinkan merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan pengajuan visa Schengen. Rencana perjalanan harus menunjukkan bahwa Anda memiliki rencana yang jelas dan terstruktur selama berada di negara Schengen. Ini membuktikan bahwa Anda tidak berniat untuk tinggal lebih lama dari visa yang diajukan dan Anda memiliki alasan yang kuat untuk mengunjungi negara tersebut.
Contoh rencana perjalanan yang baik meliputi jadwal penerbangan, reservasi hotel, itinerary kunjungan ke tempat-tempat wisata atau tujuan bisnis, serta rincian kegiatan harian. Semakin detail rencana perjalanan Anda, semakin meyakinkan pengajuan visa Anda.
Infografis Tips dan Trik Persetujuan Visa Schengen 30 Hari
Bayangkan sebuah infografis dengan ikon-ikon yang menarik. Di bagian tengah, terdapat ikon paspor dengan visa Schengen yang tertera. Sekitar ikon paspor, terdapat beberapa lingkaran yang berisi poin-poin penting, seperti dokumen lengkap (ikon checklist), bukti keuangan (ikon dompet), rencana perjalanan (ikon peta), asuransi perjalanan (ikon perisai), dan surat undangan (ikon amplop). Setiap lingkaran dihubungkan dengan garis tipis ke ikon paspor, menunjukkan pentingnya setiap poin tersebut untuk mendapatkan visa.
Cerita Sukses dan Kegagalan Pengajuan Visa Schengen 30 Hari
Contoh cerita sukses: Seorang mahasiswa berhasil mendapatkan visa Schengen untuk mengikuti konferensi internasional di Jerman. Ia mempersiapkan dokumen dengan sangat detail, termasuk surat penerimaan konferensi, bukti keuangan dari beasiswa, dan rencana perjalanan yang jelas. Ia juga memiliki asuransi perjalanan yang memadai. Keberhasilannya menunjukkan pentingnya persiapan yang matang.
Contoh cerita kegagalan: Seorang wisatawan gagal mendapatkan visa Schengen karena rencana perjalanannya tidak detail dan kurang meyakinkan. Ia hanya menyertakan tiket pesawat pulang pergi tanpa memberikan informasi lebih lanjut tentang rencana kegiatannya di negara Schengen. Kegagalannya menunjukkan pentingnya memberikan informasi yang lengkap dan detail.
Pelajaran yang dapat di petik adalah persiapan yang matang dan dokumen yang lengkap sangat penting untuk meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan visa Schengen. Kejujuran dan akurasi informasi juga menjadi kunci utama.
Informasi Tambahan Seputar Visa Schengen 30 Hari
Mendapatkan visa Schengen 30 hari merupakan langkah awal yang penting untuk menjelajahi Eropa. Setelah memahami persyaratan dasar, ada beberapa informasi tambahan yang perlu Anda ketahui untuk memastikan proses pengajuan berjalan lancar dan perjalanan Anda menyenangkan. Berikut beberapa poin penting yang perlu di perhatikan.
Pertanyaan Umum Seputar Visa Schengen 30 Hari
Berikut beberapa pertanyaan umum yang sering di ajukan terkait visa Schengen 30 hari beserta jawabannya. Informasi ini di harapkan dapat membantu Anda dalam mempersiapkan dokumen dan memahami proses pengajuan visa.
| Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|
| Berapa lama waktu yang di butuhkan untuk memproses visa Schengen 30 hari? | Waktu pemrosesan visa bervariasi, biasanya antara 15 hingga 30 hari, bahkan bisa lebih lama tergantung kedutaan besar masing-masing negara. Sebaiknya ajukan visa jauh sebelum tanggal keberangkatan Anda. |
| Apakah saya bisa memperpanjang visa Schengen 30 hari saya? | Tidak. Visa Schengen 30 hari hanya berlaku selama 30 hari dan tidak dapat di perpanjang. Jika Anda ingin tinggal lebih lama, Anda harus mengajukan visa baru. |
| Apa yang terjadi jika visa saya di tolak? | Jika visa Anda di tolak, Anda akan menerima surat pemberitahuan yang menjelaskan alasan penolakan. Anda dapat mengajukan banding atau mengajukan permohonan visa lagi dengan melengkapi dokumen yang kurang. |
| Bisakah saya mengunjungi beberapa negara Schengen dengan visa 30 hari? | Ya, visa Schengen 30 hari memungkinkan Anda untuk mengunjungi beberapa negara Schengen selama masa berlaku visa, asalkan total durasi kunjungan tidak melebihi 30 hari. |
| Apakah saya harus memiliki tiket pulang pergi? | Ya, umumnya kedutaan besar memerlukan bukti tiket pulang pergi sebagai syarat pengajuan visa. Namun, ada beberapa pengecualian tergantung kebijakan masing-masing negara. |
Potensi Masalah dan Solusi Selama Proses Pengajuan Visa, Visa Schengen 30 Jours
Proses pengajuan visa Schengen 30 hari dapat menghadapi beberapa kendala. Memahami potensi masalah dan solusi penyelesaiannya akan meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan visa Anda.
- Dokumen Tidak Lengkap: Pastikan semua dokumen persyaratan telah di siapkan dengan lengkap dan akurat sebelum mengajukan visa. Ketidaklengkapan dokumen merupakan penyebab utama penolakan visa.
- Informasi yang Tidak Jelas atau Tidak Konsisten: Isi formulir aplikasi dengan teliti dan pastikan informasi yang di berikan konsisten di seluruh dokumen. Informasi yang tidak jelas atau bertentangan dapat menyebabkan penolakan.
- Keuangan yang Tidak Cukup: Tunjukkan bukti keuangan yang cukup untuk membiayai perjalanan Anda selama di Eropa. Rekening bank yang mencukupi dan surat keterangan kerja akan membantu.
- Tujuan Perjalanan yang Tidak Jelas: Jelaskan tujuan perjalanan Anda dengan jelas dan rinci dalam formulir aplikasi dan surat pendukung. Tujuan perjalanan yang tidak jelas dapat menimbulkan kecurigaan.
- Penolakan Visa Sebelumnya: Jika pernah di tolak visa sebelumnya, jelaskan alasan penolakan dan berikan bukti perbaikan kondisi yang telah di lakukan.
Perbedaan Visa Schengen 30 Hari dengan Jenis Visa Schengen Lainnya
Visa Schengen 30 hari berbeda dengan jenis visa Schengen lainnya dalam hal durasi tinggal yang di izinkan. Jenis visa Schengen lainnya, seperti visa transit atau visa jangka panjang, memiliki durasi dan persyaratan yang berbeda.
- Visa Transit: Di berikan untuk transit di wilayah Schengen tanpa memasuki negara Schengen.
- Visa Jangka Panjang (National Visa): Di berikan untuk tinggal lebih lama di satu negara Schengen tertentu, biasanya untuk tujuan studi, kerja, atau tinggal menetap.
- Visa Schengen 90 Hari: Memungkinkan tinggal selama maksimal 90 hari dalam periode 180 hari.
Contoh Itinerary Perjalanan 30 Hari di Eropa
Berikut contoh itinerary perjalanan selama 30 hari di Eropa. Itinerary ini hanya contoh dan dapat disesuaikan dengan minat dan anggaran Anda. Perencanaan yang matang sangat penting untuk memaksimalkan perjalanan Anda.
Minggu 1-2: Paris, Prancis: Kunjungi Menara Eiffel, Museum Louvre, dan berjalan-jalan di sepanjang Sungai Seine.
Selengkapnya, Minggu 3-4: Amsterdam, Belanda: Jelajahi kanal-kanal, kunjungi Anne Frank House, dan Museum Van Gogh.
Selanjutnya, Minggu 5-6: Berlin, Jerman: Kunjungi Brandenburg Gate, Reichstag Building, dan tembok Berlin.
Minggu 7-8: Roma, Italia: Kunjungi Colosseum, Roman Forum, dan Vatican City.
Selanjutnya, Minggu 9-10: Barcelona, Spanyol: Kunjungi Sagrada Familia, Park Güell, dan berjalan-jalan di sepanjang pantai Barceloneta.
Poin-Poin Penting Asuransi Perjalanan untuk Visa Schengen 30 Hari
Asuransi perjalanan merupakan persyaratan penting untuk pengajuan visa Schengen. Pastikan asuransi perjalanan Anda memenuhi persyaratan berikut:
- Cakupan minimum €30.000: Asuransi harus mencakup biaya perawatan medis minimal €30.000.
- Repatriasi: Asuransi harus mencakup biaya repatriasi jika terjadi kecelakaan atau sakit parah.
- Perlindungan medis darurat: Asuransi harus mencakup biaya perawatan medis darurat.
- Berlaku selama masa berlaku visa: Asuransi harus berlaku selama seluruh masa berlaku visa Schengen 30 hari Anda.
- Bukti asuransi: Anda harus menyerahkan bukti asuransi perjalanan kepada kedutaan besar.
PT. Jangkar Global Groups berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : Jangkargroups@gmail.com
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups
