TKI atau Tenaga Kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri seringkali dihadapkan pada berbagai persoalan, salah satu yang paling sering terjadi adalah disiksa oleh majikan. Persoalan ini sudah sering terjadi dan berulang-ulang, namun hingga kini belum mendapatkan solusi yang tegas dari pihak pemerintah.
Apa yang Dimaksud dengan TKI Disiksa Majikan?
TKI atau Tenaga Kerja Indonesia adalah pekerja migran yang bekerja di luar negeri. Banyak dari mereka yang rela meninggalkan keluarga dan kampung halamannya untuk mencari penghidupan yang lebih baik di luar negeri, terutama di negara-negara Timur Tengah dan Asia.
Namun, tidak jarang TKI yang bekerja di luar negeri mengalami berbagai bentuk pelecehan dan penyiksaan dari majikan mereka. Baik itu ketidakadilan dalam upah, kerja paksa, hingga kekerasan fisik dan psikologis.
Kasus TKI Disiksa Majikan yang Pernah Terjadi
Berikut beberapa kasus TKI disiksa majikan yang pernah terjadi:
1. Kasus Siti Zaenab
Siti Zaenab adalah seorang TKI yang bekerja di Arab Saudi. Ia dituduh mencuri oleh majikannya dan disiksa dengan cara dipukul, digigit, hingga dipaksa minum air kotor. Kasus Siti Zaenab sempat viral di media sosial dan menuai protes dari berbagai pihak.
2. Kasus Sumiati
Sumiati adalah TKI yang bekerja di Malaysia. Ia mengalami penyiksaan dari majikannya yang membakar tangannya dengan setrika panas. Sumiati kemudian berhasil kembali ke Indonesia dan mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
3. Kasus Erwiana
Erwiana adalah TKI yang bekerja di Hong Kong. Ia mengalami penyiksaan dari majikannya selama 8 bulan yang menyebabkan tubuhnya penuh dengan luka dan memar. Kasus Erwiana juga menuai protes dari berbagai pihak dan menjadi perhatian internasional.
Apa yang Menjadi Penyebab TKI Disiksa Majikan?
Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab TKI disiksa oleh majikan, di antaranya:
1. Kurangnya Perlindungan Hukum
TKI yang bekerja di luar negeri seringkali tidak mendapatkan perlindungan hukum yang memadai. Padahal, perlindungan hukum ini sangat penting untuk melindungi hak-hak mereka sebagai pekerja migran.
2. Kurangnya Pengawasan dari Pemerintah
Pemerintah Indonesia seringkali kurang melakukan pengawasan terhadap TKI yang bekerja di luar negeri. Hal ini membuat para majikan merasa bisa melakukan apa saja tanpa takut mendapatkan sanksi yang tegas.
3. Budaya yang Kurang Peduli pada HAM
Budaya yang kurang peduli pada hak asasi manusia juga menjadi salah satu penyebab TKI disiksa oleh majikan. Hal ini terutama terjadi di negara-negara yang masih memiliki budaya patriarki dan kurang menghargai hak-hak perempuan.
Apa yang Sudah Dilakukan Pemerintah untuk Menangani Kasus TKI Disiksa Majikan?
Pemerintah Indonesia sebenarnya sudah melakukan beberapa upaya untuk menangani kasus TKI disiksa majikan, di antaranya:
1. Pembentukan Satgas P3TKI
Satgas P3TKI atau Satuan Tugas Perlindungan dan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia dibentuk untuk melindungi hak-hak TKI yang bekerja di luar negeri.
2. Penarikan Duta Besar Indonesia dari Arab Saudi
Pada tahun 2011, pemerintah Indonesia menarik Duta Besar Indonesia dari Arab Saudi sebagai protes terhadap tindakan penyiksaan yang dialami oleh TKI di sana.
3. Penandatanganan MoU dengan Negara Tujuan
Pemerintah Indonesia juga telah menandatangani MoU atau Memorandum of Understanding dengan sejumlah negara tujuan untuk memberikan perlindungan yang lebih baik bagi TKI yang bekerja di sana.
Apa yang Harus Dilakukan untuk Mencegah TKI Disiksa Majikan?
Ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk mencegah kasus TKI disiksa oleh majikan, di antaranya:
1. Meningkatkan Perlindungan Hukum bagi TKI
Pemerintah Indonesia harus meningkatkan perlindungan hukum bagi TKI yang bekerja di luar negeri. Hal ini dapat dilakukan dengan memperkuat peraturan-peraturan yang ada dan memastikan pelaksanaannya.
2. Meningkatkan Pengawasan dari Pemerintah
Pengawasan dari pemerintah terhadap TKI yang bekerja di luar negeri harus ditingkatkan. Pemerintah harus memastikan bahwa para majikan tidak melakukan tindakan yang merugikan TKI.
3. Meningkatkan Kesadaran Masyarakat akan HAM
Kesadaran masyarakat akan hak asasi manusia juga harus ditingkatkan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menghormati hak-hak orang lain, terutama bagi para TKI yang bekerja di luar negeri.
Kesimpulan
TKI disiksa oleh majikan adalah masalah serius yang sudah terjadi berulang-ulang. Banyak dari mereka yang mengalami berbagai bentuk penyiksaan dan pelecehan dari majikan, namun hingga kini belum mendapatkan solusi yang tegas dari pihak pemerintah.
Untuk mencegah kasus TKI disiksa oleh majikan, pemerintah Indonesia harus meningkatkan perlindungan hukum dan pengawasan terhadap TKI yang bekerja di luar negeri. Selain itu, kesadaran masyarakat akan hak asasi manusia juga harus ditingkatkan agar kasus penyiksaan seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan.
