Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) adalah salah satu dokumen penting yang sering diminta dalam berbagai keperluan, seperti melamar pekerjaan atau mengajukan visa ke luar negeri. Namun, tidak semua orang tahu bagaimana cara mengurus SKCK dengan baik dan benar. Oleh karena itu, pada artikel ini, kami akan memberikan beberapa tips mengurus SKCK agar prosesnya menjadi lebih mudah dan lancar.
Persyaratan Mengurus SKCK
Sebelum mengurus SKCK, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pertama, kamu harus memiliki KTP yang masih berlaku. Kedua, kamu harus memiliki NPWP atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) jika tidak memiliki NPWP. Ketiga, kamu harus mempersiapkan dokumen-dokumen pendukung lainnya, seperti surat pengantar dari instansi yang membutuhkan SKCK dan pas foto.
Proses Mengurus SKCK
Setelah memenuhi persyaratan, kamu bisa mengajukan permohonan SKCK ke kantor polisi terdekat atau melalui layanan online. Jika kamu memilih untuk mengurus SKCK secara online, kamu harus mengikuti prosedur yang ditentukan dan mengunggah dokumen-dokumen yang diminta. Setelah itu, kamu akan mendapatkan nomor registrasi SKCK dan dapat melakukan pembayaran.
Waktu Pengambilan SKCK
Setelah melakukan pembayaran, kamu dapat mengambil SKCK yang sudah jadi sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh pihak kepolisian. Biasanya, waktu pengambilan SKCK adalah satu minggu setelah proses pengajuan. Namun, jangan lupa untuk mengecek jadwal pengambilan sesuai dengan nomor registrasi SKCK yang telah kamu dapatkan sebelumnya.
Biaya Mengurus SKCK
Biaya mengurus SKCK dapat berbeda-beda tergantung dari masing-masing wilayah dan jenis layanan yang dipilih, seperti layanan online atau offline. Namun, secara umum, biaya mengurus SKCK berkisar antara Rp 30.000 hingga Rp 50.000.
Perpanjangan SKCK
SKCK memiliki masa berlaku selama enam bulan dan dapat diperpanjang setelah masa berlakunya habis. Untuk memperpanjang SKCK, kamu harus mengajukan permohonan ke kantor polisi terdekat dan memenuhi persyaratan yang sama seperti saat mengurus SKCK pertama kali. Namun, biaya perpanjangan SKCK lebih murah dibandingkan dengan mengurus SKCK baru.
Kesimpulan
Demikianlah beberapa tips mengurus SKCK yang dapat kami sampaikan. Dengan mengetahui tata cara dan persyaratan yang harus dipenuhi, kamu dapat mengurus SKCK dengan lebih mudah dan lancar. Oleh karena itu, jangan lupa untuk mempersiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan sebelum mengajukan permohonan SKCK dan mengecek jadwal pengambilan sesuai dengan nomor registrasi yang telah kamu dapatkan.
