Persyaratan Schengen Visa Uni Eropa
Schengen Visa Uni Eropa – Mendapatkan visa Schengen merupakan langkah penting bagi warga negara non-Uni Eropa yang ingin berkunjung ke negara-negara Schengen. Proses pengajuannya memerlukan persiapan yang matang, termasuk pengumpulan dokumen yang lengkap dan akurat. Keberhasilan pengajuan visa sangat bergantung pada kelengkapan dan ketepatan dokumen yang di ajukan. Berikut penjelasan detail mengenai persyaratan visa Schengen.
Visa Schengen Uni Eropa membuka pintu bagi perjalanan bebas ke 26 negara anggota. Proses pengajuannya memang cukup rumit, namun banyak agen yang membantu mempermudah hal tersebut. Salah satu pilihan yang bisa Anda pertimbangkan adalah menggunakan jasa Visa Schengen La Gi untuk membantu proses pengajuan visa Anda. Dengan bantuan agen yang tepat, mendapatkan Visa Schengen akan lebih mudah dan efisien, sehingga Anda dapat segera menikmati perjalanan keliling Eropa.
Keberhasilan pengajuan visa Schengen sangat bergantung pada kelengkapan dokumen dan proses yang benar.
Daftar Lengkap Persyaratan Dokumen Schengen Visa Uni Eropa
Persyaratan dokumen untuk visa Schengen dapat bervariasi tergantung kewarganegaraan pemohon, tujuan perjalanan, dan durasi tinggal. Namun, secara umum, dokumen-dokumen berikut biasanya di butuhkan:
- Formulir aplikasi visa Schengen yang telah di isi lengkap dan di tandatangani.
- Paspor yang masih berlaku minimal tiga bulan setelah tanggal keberangkatan yang di rencanakan, dengan minimal dua halaman kosong.
- Foto paspor terbaru dengan latar belakang putih.
- Bukti pemesanan tiket pesawat pulang pergi.
- Bukti akomodasi selama berada di wilayah Schengen (reservasi hotel, surat undangan, atau bukti kepemilikan properti).
- Bukti keuangan yang cukup untuk membiayai perjalanan (rekening bank, surat sponsor, atau bukti lain yang relevan).
- Asuransi perjalanan yang mencakup biaya medis dan repatriasi.
- Surat keterangan kerja atau bukti lain yang menunjukkan status pekerjaan pemohon.
- Surat keterangan dari sekolah atau universitas jika pemohon masih berstatus pelajar.
- Itinerary perjalanan yang rinci.
Perlu di ingat bahwa persyaratan khusus dapat bervariasi tergantung negara Schengen yang di tuju dan kewarganegaraan pemohon. Selalu periksa persyaratan terbaru di situs web kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang bersangkutan.
Perbandingan Persyaratan Visa Schengen untuk Beberapa Kewarganegaraan
Berikut perbandingan umum persyaratan visa Schengen untuk warga negara Indonesia, Amerika Serikat, dan Inggris Raya. Perlu diingat bahwa ini hanya perbandingan umum, dan detail persyaratan dapat berubah.
| Persyaratan | Indonesia | Amerika Serikat | Inggris Raya |
|---|---|---|---|
| Formulir Aplikasi | Di isi lengkap dan akurat | Di isi lengkap dan akurat | Di isi lengkap dan akurat |
| Paspor | Minimal 3 bulan masa berlaku | Minimal 3 bulan masa berlaku | Minimal 3 bulan masa berlaku |
| Bukti Keuangan | Rekening bank, sponsor, dll. | Rekening bank, sponsor, dll. | Rekening bank, sponsor, dll. |
| Bukti Akomodasi | Reservasi hotel, dll. | Reservasi hotel, dll. | Reservasi hotel, dll. |
| Asuransi Perjalanan | Di perlukan | Di perlukan | Di perlukan |
| Surat Keterangan Kerja | Di perlukan | Di perlukan | Di perlukan |
Perbedaan utama seringkali terletak pada tingkat kesulitan dalam memenuhi persyaratan bukti keuangan dan surat undangan/sponsor.
Proses Pengisian Formulir Aplikasi Visa Schengen Uni Eropa
Formulir aplikasi visa Schengen harus di isi dengan lengkap, akurat, dan jujur. Setiap bagian formulir harus di isi dengan teliti, dan informasi yang di berikan harus sesuai dengan dokumen pendukung yang di ajukan. Biasanya formulir tersedia secara online dan dapat di unduh, kemudian di isi secara digital atau di cetak dan di isi tangan.
Mendapatkan Schengen Visa Uni Eropa memang prosesnya cukup rumit, memerlukan persiapan matang dan dokumen lengkap. Berbeda halnya jika Anda berencana menetap lebih lama di negara Eropa, misalnya dengan pasangan. Dalam hal ini, mempertimbangkan Fiance Visa Or Spouse Visa Uk bisa menjadi solusi yang lebih tepat, tergantung negara tujuan. Setelah memahami perbedaan visa tersebut, kembali ke Schengen Visa, perlu di ingat bahwa visa ini hanya untuk kunjungan singkat, bukan untuk tinggal menetap.
Oleh karena itu, pilihlah jenis visa yang sesuai dengan rencana perjalanan Anda.
Proses pengisiannya meliputi memberikan informasi pribadi, data paspor, tujuan perjalanan, rencana perjalanan, informasi akomodasi, informasi keuangan, dan informasi kontak darurat. Perlu di ingat bahwa kesalahan pengisian dapat menyebabkan penolakan aplikasi.
Contoh Formulir Aplikasi Visa Schengen yang Terisi
Berikut contoh data fiktif yang telah di isi dalam formulir aplikasi visa Schengen. Ingatlah bahwa ini hanya contoh dan data yang Anda gunakan harus sesuai dengan data diri Anda sendiri.
Nama: John Doe
Kewarganegaraan: Indonesia
Tujuan Perjalanan: Pariwisata
Negara Schengen yang di tuju: Prancis
Durasi Tinggal: 10 hari
Tanggal Keberangkatan: 1 Januari 2024
Tanggal Kepulangan: 10 Januari 2024
Alamat di Prancis: Hotel XYZ, Paris
Alamat di Indonesia: Jl. ABC No. 123, Jakarta
Nomor Telepon: +62 81234567890
Email: john.doe@email.com
Data-data lain seperti informasi pekerjaan, keuangan, dan detail perjalanan harus di isi dengan lengkap dan akurat sesuai dengan kondisi sebenarnya.
Dokumen-Dokumen Penting yang Sering Terlewatkan
Beberapa dokumen sering kali terlewatkan saat mengajukan visa Schengen, antara lain:
- Fotocopy paspor: Pastikan menyertakan fotokopi halaman data paspor.
- Bukti asuransi perjalanan yang lengkap: Pastikan asuransi mencakup seluruh durasi perjalanan dan memenuhi persyaratan minimum yang di tentukan.
- Bukti pemesanan tiket pesawat yang sudah di konfirmasi: Bukan hanya konfirmasi pemesanan, tetapi tiket yang sudah di bayar dan di konfirmasi.
- Surat sponsor keuangan yang lengkap dan sah: Jika menggunakan sponsor, pastikan surat tersebut berisi informasi yang jelas dan lengkap, serta legalitas dari pihak sponsor.
Melengkapi semua dokumen dengan teliti akan meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan visa Schengen.
Mendapatkan Schengen Visa Uni Eropa memang prosesnya cukup rumit, membutuhkan persiapan matang dan dokumen lengkap. Perlu di ingat, persyaratan visa setiap negara berbeda, bahkan untuk tujuan wisata sekalipun. Sebagai perbandingan, proses pengajuan Visa Tourist Pakistan mungkin memiliki alur yang berbeda, namun tetap penting untuk memahami detail persyaratannya. Kembali ke Schengen Visa, kesuksesan aplikasi sangat bergantung pada kelengkapan dokumen dan pemahaman terhadap regulasi yang berlaku.
Jadi, pastikan untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum mengajukan permohonan.
Prosedur Pengajuan Schengen Visa Uni Eropa
Mendapatkan visa Schengen merupakan langkah penting bagi siapapun yang berencana mengunjungi negara-negara anggota Schengen. Proses pengajuannya mungkin terlihat rumit, namun dengan persiapan yang matang dan pemahaman yang baik, proses ini dapat di jalankan dengan lancar. Artikel ini akan memandu Anda melalui langkah-langkah pengajuan visa Schengen, mulai dari persiapan dokumen hingga pengambilan visa.
Mendapatkan Schengen Visa Uni Eropa memang membutuhkan kesabaran dan persiapan matang. Prosesnya cukup kompleks, memerlukan berbagai dokumen dan waktu pengurusan yang tak sebentar. Sebagai perbandingan, proses pengurusan visa lain, misalnya untuk ibadah Umroh, juga memerlukan waktu dan perencanaan yang teliti. Lihat saja berapa lama waktu yang di butuhkan dengan mengecek informasi di sini: Urus Proses Visa Umroh Berapa Lama.
Begitu pula dengan Schengen Visa, persiapan yang baik akan meminimalisir kendala dan mempercepat proses pengajuan. Jadi, perencanaan yang matang kunci utama keberhasilannya.
Langkah-Langkah Pengajuan Visa Schengen
Proses pengajuan visa Schengen melibatkan beberapa tahap penting. Keberhasilan pengajuan sangat bergantung pada kelengkapan dan keakuratan dokumen yang diajukan. Berikut langkah-langkahnya:
- Persiapan Dokumen: Kumpulkan semua dokumen yang di butuhkan, termasuk paspor, formulir aplikasi visa yang terisi lengkap dan di tandatangani, bukti pemesanan tiket pesawat pulang pergi, bukti akomodasi (hotel, Airbnb, dll.), bukti keuangan (rekening bank, surat sponsor jika di perlukan), surat keterangan kerja/studi, dan asuransi perjalanan.
- Pengisian Formulir Aplikasi: Isi formulir aplikasi visa Schengen dengan teliti dan akurat. Pastikan semua informasi yang di berikan sesuai dengan dokumen pendukung.
- Pengajuan Aplikasi: Ajukan aplikasi visa Schengen ke kedutaan besar atau konsulat negara Schengen yang sesuai dengan tujuan utama perjalanan Anda. Anda dapat melakukannya secara langsung atau melalui agen perjalanan.
- Wawancara (Jika Di perlukan): Petugas kedutaan besar/konsulat mungkin meminta Anda untuk mengikuti wawancara untuk memverifikasi informasi yang Anda berikan. Siapkan diri Anda untuk menjawab pertanyaan mengenai tujuan perjalanan, rencana perjalanan, dan kemampuan finansial Anda.
- Pemrosesan Aplikasi: Setelah pengajuan, aplikasi Anda akan di proses. Waktu pemrosesan bervariasi tergantung pada kedutaan besar/konsulat dan volume aplikasi yang mereka terima.
- Pengambilan Visa (Jika Di setujui): Jika aplikasi Anda di setujui, Anda akan di beritahu untuk mengambil visa Schengen Anda. Pastikan untuk membawa dokumen yang di perlukan untuk pengambilan visa.
Ilustrasi Proses Pengajuan Visa
Bayangkan antrean di depan kedutaan besar, orang-orang dengan berkas dokumen di tangan, menanti giliran untuk menyerahkan aplikasi mereka. Setelah itu, Anda mungkin akan di panggil untuk wawancara singkat, di mana petugas akan mengajukan beberapa pertanyaan terkait perjalanan Anda. Proses ini membutuhkan kesabaran dan ketelitian. Setelah beberapa waktu, Anda akan menerima pemberitahuan mengenai status aplikasi Anda, baik melalui email atau telepon. Jika di setujui, Anda dapat mengambil visa Anda di kedutaan besar/konsulat.
Perbandingan Pengajuan Visa Secara Mandiri dan Melalui Agen Perjalanan
Pengajuan visa Schengen dapat di lakukan secara mandiri atau melalui agen perjalanan. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.
| Aspek | Pengajuan Mandiri | Pengajuan Melalui Agen Perjalanan |
|---|---|---|
| Biaya | Lebih rendah | Lebih tinggi (termasuk biaya jasa agen) |
| Waktu | Potensi waktu pemrosesan lebih lama jika ada kekurangan dokumen | Potensi waktu pemrosesan lebih cepat karena bantuan agen |
| Kompleksitas | Lebih kompleks, membutuhkan pemahaman yang baik tentang persyaratan visa | Lebih sederhana, agen membantu dalam pengurusan dokumen |
| Risiko | Risiko lebih tinggi jika terjadi kesalahan dalam pengisian formulir atau pengumpulan dokumen | Risiko lebih rendah karena bantuan dari agen yang berpengalaman |
Biaya Pengajuan Schengen Visa Uni Eropa
Biaya pengajuan visa Schengen bervariasi tergantung pada kewarganegaraan, jalur pengajuan, dan negara tujuan. Maka, Biaya tersebut meliputi biaya visa itu sendiri dan biaya tambahan lainnya, seperti biaya jasa agen (jika menggunakan agen).
| Jalur Pengajuan | Kisaran Biaya (Perkiraan) |
|---|---|
| Pengajuan Mandiri | Rp 1.000.000 – Rp 2.000.000 (termasuk biaya visa dan biaya administrasi lainnya) |
| Pengajuan Melalui Agen Perjalanan | Rp 2.500.000 – Rp 5.000.000 (termasuk biaya visa dan biaya jasa agen) |
Catatan: Biaya di atas merupakan perkiraan dan dapat berbeda-beda tergantung pada berbagai faktor.
Tips Mempercepat Proses Pengajuan Schengen Visa Uni Eropa
Beberapa tips dapat membantu mempercepat proses pengajuan visa Schengen:
- Siapkan semua dokumen dengan lengkap dan akurat sebelum mengajukan aplikasi.
- Isi formulir aplikasi dengan teliti dan jujur.
- Ajukan aplikasi jauh-jauh hari sebelum tanggal keberangkatan.
- Ikuti semua instruksi dan petunjuk dari kedutaan besar/konsulat.
- Jika menggunakan agen perjalanan, pilih agen yang terpercaya dan berpengalaman.
Biaya dan Waktu Pemrosesan Schengen Visa Uni Eropa
Mempersiapkan perjalanan ke negara-negara Schengen membutuhkan pemahaman yang baik tentang biaya dan waktu pemrosesan visa. Proses ini melibatkan beberapa tahapan dan biaya yang perlu di perhitungkan agar perjalanan Anda berjalan lancar. Berikut uraian detail mengenai biaya dan estimasi waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan visa Schengen.
Rincian Biaya Pengajuan Schengen Visa Uni Eropa
Biaya pengajuan visa Schengen terdiri dari beberapa komponen. Biaya utama adalah biaya visa itu sendiri, yang bervariasi tergantung kebijakan masing-masing negara. Selain itu, terdapat biaya layanan yang mungkin di kenakan oleh pusat aplikasi visa atau agen perjalanan yang Anda gunakan. Terkadang, biaya tambahan juga bisa muncul, misalnya biaya kurir untuk pengiriman paspor atau biaya terjemahan dokumen.
Penting untuk selalu mengecek situs resmi kedutaan atau konsulat negara Schengen yang di tuju untuk informasi biaya terkini, karena biaya dapat berubah sewaktu-waktu.
Estimasi Biaya dan Waktu Pemrosesan Schengen Visa Uni Eropa
Estimasi biaya dan waktu pemrosesan visa Schengen dapat bervariasi tergantung pada kewarganegaraan pemohon, negara Schengen yang di tuju, dan kompleksitas kasus. Berikut tabel estimasi, perlu di ingat bahwa ini hanyalah perkiraan dan bisa berbeda di setiap kasus:
| Negara Schengen | Estimasi Biaya Visa (EUR) | Estimasi Waktu Pemrosesan (Hari Kerja) |
|---|---|---|
| Prancis | 80 | 15-30 |
| Jerman | 80 | 15-30 |
| Italia | 80 | 15-30 |
| Spanyol | 80 | 15-30 |
| Belanda | 80 | 15-30 |
Catatan: Tabel di atas merupakan estimasi umum. Biaya aktual dan waktu pemrosesan dapat berbeda tergantung pada kebijakan masing-masing negara dan situasi individual pemohon.
Faktor yang Memengaruhi Waktu Pemrosesan Visa Schengen, Schengen Visa Uni Eropa
Beberapa faktor dapat mempercepat atau memperlambat proses pengajuan visa Schengen. Faktor-faktor tersebut antara lain kelengkapan dokumen, riwayat perjalanan sebelumnya, tujuan perjalanan, dan musim liburan. Dokumen yang tidak lengkap atau tidak sesuai dengan persyaratan akan menyebabkan penundaan. Riwayat perjalanan yang buruk atau tujuan perjalanan yang kurang jelas juga dapat menjadi alasan penundaan.
- Kelengkapan dokumen
- Riwayat perjalanan
- Selanjutnya, Tujuan perjalanan
- Selanjutnya, Musim liburan
- Selanjutnya, Ketersediaan slot wawancara (jika diperlukan)
Contoh Kasus Studi Waktu Pemrosesan Schengen Visa Uni Eropa
Berikut dua contoh kasus yang menggambarkan perbedaan waktu pemrosesan visa Schengen:
Kasus 1 (Cepat): Seorang warga negara Indonesia mengajukan visa Schengen ke Prancis untuk kunjungan wisata selama 10 hari. Ia melengkapi semua dokumen dengan benar dan akurat, serta memiliki riwayat perjalanan yang baik. Visanya disetujui dalam waktu 10 hari kerja.
Kasus 2 (Lambat): Seorang warga negara lain mengajukan visa Schengen ke Jerman untuk tujuan bisnis. Beberapa dokumennya kurang lengkap dan penjelasan tujuan perjalanannya kurang detail. Proses verifikasi memakan waktu lebih lama, dan visanya baru disetujui setelah 35 hari kerja.
Strategi Meminimalisir Risiko Penundaan Schengen Visa Uni Eropa
Untuk meminimalisir risiko penundaan, penting untuk mempersiapkan pengajuan visa dengan teliti. Pastikan semua dokumen lengkap dan akurat, serta jelaskan tujuan perjalanan Anda dengan jelas dan rinci. Ajukan visa jauh sebelum tanggal keberangkatan yang direncanakan, dan pertimbangkan untuk menggunakan jasa agen perjalanan yang berpengalaman jika Anda merasa kesulitan mengurus sendiri.
- Persiapkan dokumen dengan lengkap dan akurat
- Selanjutnya, Jelaskan tujuan perjalanan dengan jelas dan rinci
- Selanjutnya, Ajukan visa jauh sebelum tanggal keberangkatan
- Selanjutnya, Pertimbangkan untuk menggunakan jasa agen perjalanan
Tips dan Trik Mendapatkan Schengen Visa Uni Eropa
Mendapatkan visa Schengen membutuhkan persiapan yang matang. Keberhasilan pengajuan visa sangat bergantung pada kelengkapan dan kualitas dokumen yang diajukan, serta kemampuan Anda meyakinkan petugas imigrasi tentang tujuan kunjungan Anda. Berikut beberapa tips dan trik yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan visa Schengen.
Lima Tips Penting untuk Meningkatkan Peluang Keberhasilan, Schengen Visa Uni Eropa
Persiapan yang menyeluruh adalah kunci utama. Lima tips berikut ini akan membantu Anda meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan visa Schengen.
- Ajukan visa jauh-jauh hari: Jangan menunggu hingga mendekati tanggal keberangkatan. Proses pengajuan visa Schengen membutuhkan waktu, jadi ajukanlah setidaknya 2-3 bulan sebelum tanggal keberangkatan yang direncanakan.
- Selanjutnya, Lengkapilah semua dokumen yang dibutuhkan: Pastikan semua dokumen yang dibutuhkan terlampir dengan lengkap dan akurat. Dokumen yang tidak lengkap atau tidak akurat dapat menyebabkan penolakan visa.
- Selanjutnya, Tunjukkan bukti keuangan yang memadai: Bukti keuangan yang kuat menunjukkan kemampuan Anda untuk membiayai perjalanan Anda tanpa menjadi beban bagi negara Schengen yang Anda kunjungi.
- Selanjutnya, Jelaskan rencana perjalanan dengan rinci: Buatlah rencana perjalanan yang detail dan realistis, termasuk tiket pesawat, reservasi hotel, dan itinerary kegiatan selama di Eropa. Rencana perjalanan yang jelas menunjukkan tujuan kunjungan Anda yang spesifik.
- Selanjutnya, Bersikap jujur dan profesional: Bersikaplah jujur dan profesional selama proses pengajuan visa. Jawaban yang ambigu atau tidak konsisten dapat menimbulkan kecurigaan dari petugas imigrasi.
Pertanyaan Wawancara yang Sering Di ajukan dan Jawaban yang Tepat, Schengen Visa Uni Eropa
Wawancara visa Schengen bertujuan untuk memastikan keaslian tujuan kunjungan Anda. Persiapan jawaban yang tepat akan meningkatkan kepercayaan petugas imigrasi.
| Pertanyaan | Jawaban Contoh |
|---|---|
| Tujuan kunjungan Anda ke Eropa? | Saya akan mengunjungi Eropa untuk berwisata selama dua minggu, mengunjungi beberapa kota besar seperti Paris dan Roma. Saya telah merencanakan itinerary yang detail dan telah memesan tiket pesawat dan hotel. |
| Berapa lama Anda akan tinggal di Eropa? | Saya berencana tinggal di Eropa selama 14 hari, dari tanggal [Tanggal Mulai] hingga [Tanggal Akhir]. |
| Bagaimana Anda akan membiayai perjalanan Anda? | Saya akan membiayai perjalanan saya dengan tabungan pribadi saya. Saya telah melampirkan bukti rekening bank dan surat keterangan penghasilan sebagai bukti kemampuan finansial saya. |
| Apakah Anda memiliki rencana untuk bekerja di Eropa? | Tidak, saya tidak berencana untuk bekerja selama kunjungan saya ke Eropa. Tujuan saya murni untuk berwisata. |
| Apakah Anda memiliki ikatan dengan negara asal Anda? | Ya, saya memiliki ikatan yang kuat dengan negara asal saya. Saya memiliki pekerjaan tetap sebagai [Pekerjaan], rumah, dan keluarga di [Negara Asal]. Saya berencana kembali ke negara asal saya setelah perjalanan wisata saya. |
Contoh Surat Undangan yang Kuat, Schengen Visa Uni Eropa
Surat undangan dari pihak yang berada di negara Schengen dapat memperkuat aplikasi visa Anda. Surat tersebut harus berisi informasi yang lengkap dan jelas.
Contoh Surat Undangan:
Kepada Yth. Petugas Imigrasi Kedutaan Besar [Negara Schengen],
Dengan hormat,
Saya, [Nama Lengkap Pengundang], warga negara [Kewarganegaraan], beralamat di [Alamat Lengkap], dengan ini menyatakan mengundang [Nama Lengkap Pemohon Visa], warga negara [Kewarganegaraan], untuk mengunjungi saya di [Negara Schengen] dari tanggal [Tanggal Mulai] hingga [Tanggal Akhir]. Tujuan kunjungan adalah [Tujuan Kunjungan, misalnya: wisata]. Saya akan menanggung semua biaya akomodasi dan sebagian biaya perjalanan selama kunjungan tersebut.
Terlampir saya sertakan salinan identitas saya dan bukti kemampuan finansial saya untuk membiayai kunjungan tersebut.
Demikian surat undangan ini saya buat dengan sebenarnya.
Hormat saya,
[Nama Lengkap Pengundang], [Nomor Telepon], [Email]
Pentingnya Bukti Keuangan yang Memadai, Schengen Visa Uni Eropa
Petugas imigrasi perlu yakin bahwa Anda memiliki cukup uang untuk membiayai seluruh perjalanan Anda tanpa perlu bekerja atau meminta bantuan finansial selama di negara Schengen. Bukti keuangan yang memadai dapat berupa rekening koran, surat keterangan penghasilan, atau bukti kepemilikan aset.
Pengalaman Pribadi Mendapatkan Schengen Visa Uni Eropa
“Proses pengajuan visa Schengen memang sedikit rumit, tapi jangan khawatir! Kuncinya adalah persiapan yang matang. Saya mengumpulkan semua dokumen dengan teliti, membuat itinerary yang detail, dan menyiapkan bukti keuangan yang cukup. Saya juga berlatih menjawab pertanyaan wawancara yang mungkin diajukan. Hasilnya, visa saya disetujui! Jangan ragu untuk menghubungi pihak kedutaan jika ada pertanyaan. Semoga berhasil!” – [Nama]
PT. Jangkar Global Groups berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : Jangkargroups@gmail.com
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups
