Seorang pelaut memiliki sederet tanggung jawab. Tidak hanya sebagai pelaksana dalam pelayaran, pelaut juga perlu menyediakan dokumen penting. Pengurus dokumen pelaut serta BST reval perlu disiapkan untuk menjamin pelayaran yang berlangsung legal dan aman. Dalam sebuah kapal ada banyak faktor yang anda perhatikan sehingga akan ada berbagai sertifikat yang wajib ada.
Cek Dokumen Pelaut
Sebelum dapat berlayar, semua kapal wajib melengkapi dokumen yang berkaitan dengan keberangkatannya. Salah satu yang paling anda utamakan adalah pelaut sebagai awak kapal yang berperan besar dalam kelancaran perjalanan. Tujuannya agar aktivitas pelayaran tetap legal dan aman. Berikut dokumen yang wajib anda siapkan oleh pelaut terkait dengan kapal maupun anda:
Baca juga : pengurusan BST pelaut
1. BST Reval
BST merupakan kependekan dari basic safety training. Sesuai namanya, hal ini bermakna dasar keselamatan dan kesehatan di dunia kerja. Pelatihan ini anda tunjukan bagi seluruh pelaut sehingga dapat mengetahui risiko mengalami kecelakaan kerja atau penyakit selama bertugas. Manfaat pelatihan ini yakni meningkatkan kesadaran pelaut akan pentingnya upaya pencegahan kecelakaan sehingga dapat anda terapkan pada aktivitasnya sehari-hari.
Dapat anda katakan, pengurus dokumen pelaut serta BST reval merupakan salah satu yang paling penting untuk anda siapkan. Dengan memiliki sertifikat ini, artinya pelaut telah anda bekali dengan pemahaman dasar keselamatan dalam kapal dan mampu mempraktikkan cara mencegah kondisi darurat.
2. Certificate of Register
Di sebut juga dengan sertifikat kebangsaan kapal, dokumen ini wajib ada di seluruh pelayaran. Tidak saja berfungsi untuk mengibarkan bendera dari negara asal, melainkan juga sebagai naungan badan hukum untuk kapal tersebut. Dengan adanya dokumen ini, kapal akan berhak di lindungi oleh hukum baik dari negara asalnya maupun dari negara yang berhubungan dengan kapal.
3. Seaworthy Certificate
Seaworthy Certificate merupakan dokumen yang menyatakan bahwa kapal sudah layak untuk berlayar di laut. Sebagai pelaut, hal ini perlu di pastikan sebelum keberangkatan karena jika tidak memiliki sertifikat ini di khawatirkan dapat menimbulkan bahaya misalnya ketidaklayakan alat.
Apalagi jika pelayaran ini membawa penumpang, sehingga keselamatan dari banyak orang menjadi fokus utamanya. Kelayakan dari kapal sendiri di perhatikan dari berbagai aspek. Contohnya kelengkapan alat, fungsi dari komponen yang ada di kapal, dan sebagainya.
4. Safety Certificate
Berikutnya pelaut perlu memastikan keberadaan safety certificate, dengan tujuan menghindari tilang yang khusus di peruntukkan bagi kapal dengan penumpang. Selain pengurus dokumen pelaut serta BST reval, sertifikat keamanan juga termasuk yang paling penting. Safety Certificate menjadi jaminan dan berkaitan langsung dengan penumpang. Misalnya keamanan tubuh, terhindar dari tindakan tidak pantas, serta keamanan sosial.
5. Surat Ukur
Surat ukur, di namakan juga sebagai meetbrief merupakan dokumen yang memuat informasi seputar ukuran kapal. Pada dasarnya, setiap kapal di bekali dengan ukuran penting mulai dari ukuran lebar serta dalam, panjang kapal, dan lain-lain. Keberadaan surat ini tidak dapat di sepelekan, karena ukuran berpengaruh terhadap muatan, jumlah penumpang, lambung timbul, dan sebagainya.
6. Load Line Certificate
Pengurus dokumen pelaut serta BST reval juga berkaitan dengan kondisi lambung kapal. Lambung merupakan salah satu bagian kapal terpenting, karena berhubungan dengan kemampuan kapal agar bisa mengapung di air.
Untuk itulah di perlukan sertifikat khusus yakni sertifikat lambung timbul. Dalam sertifikat ini terdapat pernyataan jika lambung kapal bisa timbul pada kadar yang tepat, sesuai aturan minimum serta maksimum.
7. Surat Kesehatan
Di sebut juga dengan bill of health, dokumen ini merupakan surat yang memuat keterangan seputar kesehatan dari awak kapal. Surat ini memegang tanggung jawab sebagai jaminan kesehatan untuk awak yang berada dalam kapal. Seperti yang telah diketahui, pelayaran memerlukan jangka waktu tertentu. Apabila terdapat pelaut yang mengalami masalah contohnya penyakit menular, tentunya dapat merugikan pelayaran tersebut.
Untuk itu surat kesehatan wajib di miliki seluruh awak kapal tanpa terkecuali. Dalam surat ini terdapat pernyataan bahwa awak kapal terbebas dari penyakit yang berbahaya, menular, dan semuanya berada di kondisi yang baik. Surat ini bisa di dapatkan setelah melakukan pemeriksaan kesehatan, dan di keluarkan sebelum kapal berangkat dari pelabuhan.
8. Surat Daftar Awak Kapal dalam Dokumen Pelaut
Sesuai nama yang tertera, fungsi dari dokumen ini yaitu memuat daftar seluruh awak kapal yang bertugas. Nama lain dari dokumen ini adalah Monsterol, dimana nama dari semua awak kapal dilengkapi dengan jabatan yang diemban. Meski begitu, nama nahkoda memang tidak dicantumkan karena tugasnya memimpin kapal serta bertanggung jawab pada pelayaran kapal tersebut.
9. Del Rating Certificate dalam Dokumen Pelaut
Sertifikat ini merupakan bukti yang menandakan bahwa pelayaran kapal ini terbebas dari tikus. Meski terkesan sepele, sebenarnya ini termasuk dokumen penting karena tikus adalah hewan pengerat. Tikus dapat memakan kabel kelistrikan atau hal lain yang dapat membahayakan perjalanan sebuah kapal.
Surat ini akan dikeluarkan seusai pemeriksaan kapal serta penyemprotan dengan pembasmi tikus (fumigation). Penyemprotan untuk mengatasi hama tikus ini wajib dilakukan dengan rutin dan disertai pemeriksaan menyeluruh.
Mengurus Dokumen Pelaut Serta BST Reval
Berdasarkan daftar dokumen pelaut yang telah dijelaskan sebelumnya, terlihat bahwa semua dokumen memiliki kepentingannya masing-masing. Adanya dokumen ini penting untuk menjaga keamanan, legalitas, serta kenyamanan dalam pelayaran kapal. Apabila salah satunya tidak ada, risiko akan meningkat.
Terlebih BST yang merupakan bagian terpenting karena menyangkut awak kapal yang bertugas menjalankan berbagai hal selama pelayaran. Tentunya pelatihan untuk menghadapi berbagai kondisi dan kemungkinan perlu dilakukan dengan seksama. Dengan demikian, seluruh awak akan mampu berpikir dan bertindak cepat bila mengalami masalah selama pelayaran.
Pengurus dokumen pelaut serta BST reval memegang peran penting dalam memastikan kapal sudah layak untuk diberangkatkan. Apapun kepentingannya baik kapal penumpang, petugas abdi negara atau pelayaran pribadi semuanya perlu menyiapkan dokumen yang dibutuhkan. Sebagai seorang pelaut, Anda tentu ingin menjalani pelayaran yang aman dan dapat bekerja secara maksimal dalam menangani urusan perkapalan.
Jasa Dokumen Pelaut
Anda sudah mendapatkan penjelasan seputar pengurus dokumen pelaut serta BST reval. Terdapat daftar dokumen yang perlu disiapkan seorang pelaut agar bisa menjalankan pelayaran sesuai standar yang berlaku. Tidak hanya terkait kapal, dokumen seperti BST juga berperan krusial karena berhubungan langsung dengan kesiapan para awak kapal. Persiapan ini bukanlah sesuatu yang bisa diselesaikan dengan cepat.
Kami mengerti jika Anda mengalami beberapa permasalahan terkait pengurusan dokumen pelaut. Contohnya tidak memiliki cukup waktu akibat kesibukan bekerja, tidak memahami prosedur yang benar, khawatir akan waktu pembuatan sertifikat yang lama, dan kemungkinan lainnya. Anda tak perlu lagi khawatir, karena melalui jasa kami semua urusan dapat selesai dengan tepat sasaran.
Tidak perlu lagi bingung, tim kami yang telah berpengalaman siap membantu Anda dalam menyelesaikan urusan dokumen yang berkaitan dengan pelaut serta kapalnya. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, Jangkar Group dapat menangani berbagai urusan birokrasi. Jadi, jangan segan untuk segera menghubungi kami untuk mulai berkonsultasi.
Inilah contoh sertifikat BST :
Dan inilah sertifikat BST yang di perpanjang atau revalidasi BST :
Pengurus dokumen pelaut serta BST reval merupakan proses yang cukup panjang, sehingga membutuhkan pengetahuan lebih dan waktu yang memadai. Kini, Anda cukup duduk menanti dan seluruh dokumen akan kami urus. Mengapa memilih jasa kami? Tanpa perlu DP, Anda bisa menyelesaikan pembayaran sesudah dokumennya sampai ke tangan Anda karena kepercayaan klien sangat berarti bagi kami.
