Komoditas Impor Indonesia Di Asean

Indonesia adalah negara dengan populasi terbesar di Asean. Sebagai negara dengan populasi besar, kebutuhan konsumsi Indonesia pun menjadi tinggi. Namun, Indonesia juga memiliki sejumlah komoditas yang diimpor dari negara-negara Asean untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri.

1. Beras

Beras merupakan salah satu bahan makanan pokok di Indonesia. Meskipun Indonesia adalah negara dengan lahan sawah yang luas, namun produksi beras belum mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Oleh karena itu, Indonesia mengimpor beras dari Vietnam, Thailand, dan India.

2. Gula

Gula juga menjadi salah satu bahan makanan yang diimpor oleh Indonesia. Meskipun Indonesia adalah produsen gula terbesar di Asean, namun produksi gula masih belum mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Indonesia mengimpor gula dari Thailand dan India.

3. Daging

Daging juga menjadi komoditas impor Indonesia di Asean. Kebutuhan daging di Indonesia sangat tinggi, namun produksi daging dalam negeri masih belum cukup. Indonesia mengimpor daging dari Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat.

  Contoh Kegiatan Impor

4. Susu

Susu juga menjadi salah satu komoditas impor Indonesia di Asean. Indonesia mengimpor susu dari Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat. Kebutuhan susu di Indonesia sangat tinggi, namun produksi susu dalam negeri masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

5. Buah-buahan

Buah-buahan juga menjadi komoditas impor Indonesia di Asean. Buah-buahan impor yang sering dikonsumsi di Indonesia antara lain apel, pear, anggur, dan kiwi. Buah-buahan tersebut diimpor dari negara-negara seperti Amerika Serikat dan Selandia Baru.

6. Sayuran

Sayuran juga menjadi komoditas impor Indonesia di Asean. Sayuran impor yang sering dikonsumsi di Indonesia antara lain wortel, buncis, kacang hijau, dan brokoli. Sayuran tersebut diimpor dari negara-negara seperti Thailand dan China.

7. Minyak Kelapa

Minyak kelapa juga menjadi salah satu komoditas impor Indonesia di Asean. Meskipun Indonesia adalah produsen minyak kelapa terbesar di dunia, namun produksi minyak kelapa dalam negeri masih belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen. Indonesia mengimpor minyak kelapa dari negara-negara seperti Malaysia dan Filipina.

  Insentif Pph Pasal 22 Impor: Apa itu dan Bagaimana Cara Mendapatkannya

8. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan juga menjadi komoditas impor Indonesia di Asean. Kacang-kacangan yang sering diimpor ke Indonesia antara lain adalah kacang almond, kacang mete, dan kacang tanah. Kacang-kacangan tersebut diimpor dari negara-negara seperti Amerika Serikat dan India.

9. Ikan

Ikan juga menjadi komoditas impor Indonesia di Asean. Meskipun Indonesia adalah negara dengan lautan yang luas, namun produksi ikan dalam negeri masih belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen. Indonesia mengimpor ikan dari negara-negara seperti Vietnam, Thailand, dan Filipina.

10. Teh

Teh juga menjadi salah satu komoditas impor Indonesia di Asean. Indonesia mengimpor teh dari negara-negara seperti India dan Sri Lanka. Meskipun Indonesia juga merupakan produsen teh, namun produksi teh dalam negeri masih belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen.

Kesimpulan

Indonesia mengimpor sejumlah komoditas untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Beberapa komoditas impor Indonesia di Asean antara lain beras, gula, daging, susu, buah-buahan, sayuran, minyak kelapa, kacang-kacangan, ikan, dan teh. Meskipun Indonesia juga merupakan produsen beberapa komoditas tersebut, namun produksi dalam negeri masih belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen.

  Artikel Tentang Impor Kedelai
admin