Kehidupan TKI Di Arab

Indonesia memiliki banyak tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri, terutama di negara-negara Arab. Pada artikel ini, akan dibahas tentang kehidupan TKI di Arab, mulai dari kondisi kerja, tempat tinggal, makanan, hingga masalah yang sering dihadapi.

Kondisi Kerja

Kondisi kerja TKI di Arab cukup berat. Mereka harus bekerja selama 8 hingga 10 jam sehari, bahkan lebih. Selain itu, mereka juga harus bekerja selama 6 hingga 7 hari dalam seminggu. Jadi, mereka hanya memiliki waktu yang sedikit untuk beristirahat.

Tidak hanya itu, TKI juga harus bekerja di bawah tekanan yang tinggi. Mereka harus menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan tepat, sehingga seringkali dihadapkan pada situasi yang sangat mencabar.

Tempat Tinggal

Tempat tinggal yang disediakan oleh majikan untuk TKI di Arab cukup layak. Namun, ada juga yang kurang layak, seperti kamar yang sempit dan tidak memadai. Selain itu, beberapa TKI juga harus tinggal bersama dengan orang lain, sehingga privasinya terganggu.

  Gaji TKI Di Australia 2023 : Bagaimana Prospeknya?

Di sisi lain, meskipun tempat tinggal yang disediakan cukup layak, namun terkadang TKI harus membayar sejumlah uang untuk biaya sewa tempat tinggal. Hal ini seringkali menjadi beban berat bagi mereka, terutama bagi TKI yang gajinya tidak cukup besar.

Makanan

Makanan yang disediakan untuk TKI di Arab cukup beragam. Namun, terkadang makanan yang disediakan kurang sesuai dengan selera mereka. Selain itu, makanan yang disediakan juga tidak selalu sehat, karena seringkali mengandung banyak minyak dan garam.

Beberapa TKI yang tidak terbiasa dengan jenis makanan di Arab juga seringkali mengalami masalah pencernaan. Hal ini tentu menjadi masalah serius bagi mereka, terutama jika mereka harus bekerja dengan kondisi tubuh yang tidak sehat.

Masalah yang Sering dihadapi

Selain masalah yang telah disebutkan di atas, TKI di Arab juga seringkali mengalami masalah lain, seperti pemutusan hubungan kerja secara sepihak oleh majikan, upah yang tidak sesuai dengan kesepakatan, dan diskriminasi dari sesama pekerja asing.

Belum lagi, beberapa TKI juga seringkali mengalami kekerasan fisik dan psikologis dari majikan atau pihak berwenang setempat. Hal ini tentu sangat menakutkan dan membuat mereka merasa tidak aman selama bekerja di Arab.

  Gaji TKI Malaysia PaBRIk 2023 : Peluang Kerja dan Penghasilan yang Menjanjikan

Kesimpulan

Meskipun bekerja di Arab memberikan gaji yang cukup besar bagi TKI, namun kehidupan di sana cukup berat. Mereka harus bekerja dalam kondisi yang sangat mencabar, tinggal di tempat yang kurang layak, dan juga menghadapi masalah lainnya.

Maka dari itu, pemerintah Indonesia harus lebih memperhatikan kondisi TKI di Arab dan memperjuangkan hak-hak mereka, sehingga mereka dapat bekerja dengan nyaman dan layak, tanpa harus mengalami diskriminasi atau kekerasan dari pihak manapun.

admin