Kebijakan Membatasi Import adalah tindakan yang di lakukan oleh pemerintah untuk mengurangi volume impor barang dari negara lain ke dalam negeri. Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi industri dalam negeri agar dapat berkembang dan bersaing dengan industri luar negeri. Namun, kebijakan ini juga dapat mempengaruhi hubungan perdagangan antar negara serta harga barang dan jasa di dalam negeri.
Pengertian Kebijakan Membatasi Import
Kebijakan membatasi impor adalah salah satu kebijakan perdagangan yang di lakukan oleh pemerintah untuk mengurangi jumlah barang impor yang masuk ke dalam negeri. Sehingga Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi industri dalam negeri agar dapat tumbuh dan berkembang secara mandiri. Maka Kebijakan ini dapat di lakukan dengan cara memperkenalkan tarif atau bea masuk yang tinggi kepada barang-barang impor atau melarang impor barang tertentu yang dapat mengganggu industri dalam negeri.
Tujuan Kebijakan Membatasi Import
Terdapat beberapa tujuan dari kebijakan membatasi impor, di antaranya:
1. Melindungi Industri Dalam Negeri
Kebijakan membatasi impor bertujuan untuk melindungi industri dalam negeri agar dapat tumbuh dan berkembang secara mandiri. Dengan membatasi jumlah barang impor yang masuk ke dalam negeri, maka produsen lokal akan memiliki peluang yang lebih besar untuk menguasai pasar dalam negeri. Hal ini akan membantu industri dalam negeri agar dapat bersaing dengan industri luar negeri.
2. Meningkatkan Pendapatan Negara Dan Kebijakan Membatasi Import
Kebijakan membatasi impor dapat meningkatkan pendapatan negara melalui penerimaan bea masuk dari barang-barang impor. Dengan adanya kebijakan ini, maka penerimaan bea masuk akan meningkat seiring dengan semakin tingginya tarif yang di kenakan terhadap barang-barang impor.
3. Mendorong Pengembangan Industri Dalam Negeri
Dengan adanya kebijakan membatasi impor, maka produsen dalam negeri akan menjadi lebih mandiri dan terdorong untuk mengembangkan industri yang lebih maju dan berkualitas. Hal ini dapat menghasilkan produk-produk yang memiliki daya saing tinggi di pasar global.
Dampak Kebijakan Membatasi Import
Terdapat beberapa dampak dari kebijakan membatasi impor, di antaranya:
1. Meningkatkan Harga Barang dan Jasa
Salah satu dampak dari kebijakan membatasi impor adalah meningkatnya harga barang dan jasa di dalam negeri. Hal ini di karenakan jumlah barang impor yang masuk ke dalam negeri semakin sedikit, sehingga produsen lokal dapat menaikkan harga barang dan jasa mereka. Hal ini akan berdampak pada daya beli masyarakat yang menurun karena harga barang dan jasa yang semakin mahal.
2. Memperburuk Hubungan Dagang antar Negara Dan Kebijakan Membatasi Import
Kebijakan membatasi impor dapat memperburuk hubungan dagang antar negara. Hal ini di karenakan kebijakan ini dapat di anggap sebagai proteksionisme oleh negara-negara lain. Negara-negara lain dapat melakukan tindakan serupa dan membatasi impor barang dari Indonesia ke negara mereka. Hal ini dapat mempengaruhi perdagangan internasional serta hubungan antar negara.
3. Mengurangi Ketersediaan Barang Impor yang Berkualitas
Kebijakan membatasi impor juga dapat mengurangi ketersediaan barang impor yang berkualitas di dalam negeri. Hal ini di karenakan produsen lokal masih belum mampu menghasilkan produk yang sebanding dengan produk impor yang berkualitas. Dengan adanya kebijakan ini, maka masyarakat akan kesulitan untuk mendapatkan barang impor yang berkualitas.
Contoh Kebijakan Membatasi Import di Indonesia
Di Indonesia, terdapat beberapa contoh kebijakan membatasi impor yang pernah di lakukan oleh pemerintah, di antaranya:
1. Kebijakan Tarif Impor
Maka Kebijakan tarif impor adalah salah satu kebijakan yang di terapkan oleh pemerintah untuk mengurangi jumlah barang impor yang masuk ke dalam negeri. Kebijakan ini di lakukan dengan cara menaikkan tarif bea masuk pada barang impor tertentu yang di anggap dapat merugikan industri dalam negeri. Dengan adanya kebijakan ini, maka harga barang impor yang masuk ke dalam negeri akan menjadi lebih mahal.
2. Kebijakan Non-Tarif Impor Dan Kebijakan Membatasi Import
Selain tarif impor, pemerintah Indonesia juga pernah menerapkan kebijakan non-tarif impor untuk mengurangi jumlah barang impor yang masuk ke dalam negeri. Kebijakan ini di lakukan dengan cara melarang impor barang tertentu yang di anggap dapat mengganggu industri dalam negeri. Barang-barang impor yang di larang tersebut di antaranya adalah barang-barang yang memiliki kualitas yang buruk atau tidak memenuhi standar kualitas yang di tetapkan oleh pemerintah.
3. Kebijakan Kuota Impor
Sehingga Kebijakan kuota impor adalah kebijakan yang di lakukan dengan cara membatasi jumlah barang impor yang dapat masuk ke dalam negeri. Kebijakan ini di lakukan dengan cara memberikan kuota jumlah barang impor yang dapat masuk ke dalam negeri setiap tahunnya. Dengan adanya kebijakan ini, maka jumlah barang impor yang masuk ke dalam negeri akan tetap terkontrol sehingga produsen lokal masih memiliki peluang untuk bersaing di pasar dalam negeri.
Kesimpulan Kebijakan Membatasi Import
Kebijakan membatasi impor adalah salah satu kebijakan yang di lakukan oleh pemerintah untuk melindungi industri dalam negeri agar dapat tumbuh dan berkembang secara mandiri. Namun, kebijakan ini juga dapat mempengaruhi harga barang dan jasa di dalam negeri serta hubungan perdagangan antar negara. Oleh karena itu, perlu di lakukan kebijakan yang bijak dalam mengatur perdagangan internasional untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan nasional dan internasional.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
Perusahaan di dirikan pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : [email protected]
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups
Website : Jangkargroups.co.id
