Kebijakan Bidang Impor Yaitu

Kebijakan bidang impor yaitu merupakan salah satu kebijakan ekonomi yang diterapkan oleh pemerintah Indonesia guna mengatur dan mengendalikan aliran barang impor yang masuk ke Indonesia. Hal ini dilakukan untuk melindungi industri dalam negeri dari persaingan yang tidak sehat dan untuk memperkuat perekonomian Indonesia secara keseluruhan.

Tujuan Kebijakan Bidang Impor Yaitu

Tujuan utama dari kebijakan bidang impor yaitu adalah untuk melindungi industri dalam negeri dari persaingan yang tidak sehat. Dalam hal ini, pemerintah melarang impor barang-barang tertentu yang dapat merusak industri dalam negeri atau mengancam sektor ekonomi tertentu. Selain itu, kebijakan ini juga bertujuan untuk memperkuat perekonomian Indonesia dengan membatasi aliran barang impor dan meningkatkan produksi dalam negeri.

  Pengertian Subtitusi Impor: Definisi, Tujuan, dan Contoh

Peran Kebijakan Bidang Impor Yaitu

Kebijakan bidang impor yaitu memiliki peran penting dalam pengembangan dan perlindungan industri dalam negeri. Dalam hal ini, pemerintah berperan sebagai pengatur aliran barang impor dan membuka peluang bagi produsen dalam negeri untuk mengembangkan pasar domestik. Selain itu, kebijakan ini juga mendorong investasi dalam sektor industri dalam negeri, sehingga dapat meningkatkan perekonomian Indonesia secara keseluruhan.

Jenis Kebijakan Bidang Impor Yaitu

Ada beberapa jenis kebijakan bidang impor yaitu yang diterapkan oleh pemerintah Indonesia, di antaranya:

1. Tarif Impor

Tarif impor adalah pajak yang dikenakan pada barang impor yang masuk ke Indonesia. Pajak ini bertujuan untuk membuat harga barang impor lebih mahal daripada harga barang sejenis yang diproduksi dalam negeri. Hal ini dilakukan untuk melindungi industri dalam negeri dari persaingan yang tidak sehat dan meningkatkan produksi dalam negeri.

2. Quota Impor

Quota impor adalah batasan jumlah barang impor yang dapat masuk ke Indonesia dalam jangka waktu tertentu. Hal ini dilakukan untuk mencegah aliran barang impor yang berlebihan dan melindungi produksi dalam negeri dari persaingan yang tidak sehat. Quota impor biasanya dibuat untuk barang-barang tertentu yang diperlukan secara khusus dalam negeri.

  Prosedur Impor Barang 2017

3. Lisensi Impor

Lisensi impor adalah izin yang diberikan oleh pemerintah kepada importir untuk mengimpor barang tertentu ke Indonesia. Izin ini bertujuan untuk mengontrol aliran barang impor dan membatasi aliran barang yang tidak diinginkan. Lisensi impor biasanya diberikan untuk barang-barang yang membutuhkan perhatian khusus dan dilarang masuk ke Indonesia tanpa izin khusus.

Kelebihan Kebijakan Bidang Impor Yaitu

Ada beberapa kelebihan yang dapat diperoleh dari kebijakan bidang impor yaitu, di antaranya:

1. Perlindungan Industri Dalam Negeri

Kebijakan bidang impor yaitu dapat melindungi industri dalam negeri dari persaingan yang tidak sehat dengan membatasi aliran barang impor yang masuk ke Indonesia. Hal ini dapat membantu meningkatkan produksi dalam negeri dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.

2. Meningkatkan Kemandirian Ekonomi

Dengan membatasi aliran barang impor, kebijakan bidang impor yaitu dapat mendorong pihak-pihak dalam negeri untuk mengembangkan produksi dan pasar domestik. Hal ini dapat membantu meningkatkan kemandirian ekonomi Indonesia dan mengurangi ketergantungan pada negara lain.

  Ppt Ekspor Impor Indonesia: Mengetahui Potensi Ekspor Impor Indonesia

Kekurangan Kebijakan Bidang Impor Yaitu

Meskipun memiliki kelebihan, kebijakan bidang impor yaitu juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:

1. Ketergantungan pada Pasar Dalam Negeri

Dengan membatasi aliran barang impor, kebijakan bidang impor yaitu dapat membuat pasar dalam negeri menjadi terlalu bergantung pada produksi dalam negeri. Hal ini dapat mengakibatkan harga barang yang lebih mahal dan kualitas barang yang kurang baik.

2. Potensi Korupsi

Kebijakan bidang impor yaitu juga dapat memunculkan potensi korupsi dalam penerapannya. Hal ini karena adanya penyalahgunaan lisensi impor atau quota impor yang dapat membuka peluang bagi praktik korupsi.

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, kebijakan bidang impor yaitu memiliki peran penting dalam mengatur dan mengendalikan aliran barang impor yang masuk ke Indonesia. Kebijakan ini dilakukan untuk melindungi industri dalam negeri dari persaingan yang tidak sehat dan memperkuat perekonomian Indonesia secara keseluruhan. Meskipun memiliki kelebihan, kebijakan bidang impor yaitu juga memiliki kekurangan yang perlu diperhatikan dalam penerapannya.

admin