Perusahaan Jepang Terbesar di Indonesia: Japanese Company In Indonesia
Japanese Company In Indonesia – Kehadiran perusahaan Jepang di Indonesia telah lama menjadi kontributor signifikan terhadap perekonomian nasional. Investasi mereka berdampak luas, mulai dari penciptaan lapangan kerja hingga transfer teknologi. Artikel ini akan mengulas lebih dalam mengenai perusahaan-perusahaan Jepang terbesar di Indonesia, tren kinerja mereka, serta dampak investasi mereka terhadap perekonomian Indonesia.
Perusahaan Jepang Terbesar di Indonesia Berdasarkan Pendapatan Tahun 2023
Data pendapatan dan jumlah karyawan perusahaan Jepang di Indonesia untuk tahun 2023 bersifat estimasi dan berdasarkan data publik yang tersedia, karena data yang komprehensif dan terkini seringkali bersifat rahasia perusahaan. Berikut adalah daftar estimasi 10 perusahaan Jepang terbesar di Indonesia, yang di susun berdasarkan perkiraan pendapatan:
Peringkat | Nama Perusahaan | Sektor Industri | Pendapatan (Miliar Rupiah) | Jumlah Karyawan (Estimasi) |
---|---|---|---|---|
1 | PT. Astra International Tbk | Otomotif, Pertambangan, Keuangan | 500.000 | 60.000+ |
2 | PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia | Otomotif | 250.000 | 15.000+ |
3 | PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia | Otomotif | 180.000 | 10.000+ |
4 | PT. Honda Prospect Motor | Otomotif | 150.000 | 8.000+ |
5 | PT. Suzuki Indomobil Sales | Otomotif | 120.000 | 7.000+ |
6 | PT. Kao Indonesia | Barang Konsumsi | 80.000 | 5.000+ |
7 | PT. Unilever Indonesia Tbk (termasuk beberapa merek Jepang) | Barang Konsumsi | 75.000 | 10.000+ |
8 | PT. Panasonic Gobel Indonesia | Elektronik | 60.000 | 4.000+ |
9 | PT. Sony Indonesia | Elektronik | 50.000 | 3.000+ |
10 | PT. Lotte Indonesia | Makanan & Minuman | 45.000 | 3.000+ |
Tren Kinerja Perusahaan Jepang di Indonesia (Lima Tahun Terakhir)
Kinerja perusahaan Jepang di Indonesia dalam lima tahun terakhir di pengaruhi oleh beberapa tren utama. Tren ini saling berkaitan dan membentuk lanskap bisnis yang dinamis.
- Peningkatan Adopsi Teknologi: Perusahaan Jepang semakin gencar berinvestasi dalam otomatisasi dan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Hal ini terlihat pada peningkatan penggunaan robotika di pabrik-pabrik otomotif dan implementasi sistem manajemen rantai pasokan yang lebih canggih.
- Fokus pada Keberlanjutan: Tekanan global terhadap praktik bisnis yang berkelanjutan mendorong perusahaan Jepang untuk menerapkan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam operasional mereka. Hal ini meliputi upaya pengurangan emisi karbon, peningkatan pengelolaan limbah, dan peningkatan kesejahteraan karyawan.
- Pertumbuhan Ekonomi Digital: Ekonomi digital Indonesia yang berkembang pesat membuka peluang baru bagi perusahaan Jepang. Banyak perusahaan Jepang berinvestasi di sektor e-commerce, fintech, dan platform digital lainnya untuk menjangkau konsumen Indonesia yang semakin terhubung secara digital.
Dampak Investasi Perusahaan Jepang terhadap Perekonomian Indonesia
Investasi perusahaan Jepang memberikan dampak yang signifikan, baik positif maupun negatif, terhadap perekonomian Indonesia.
Banyak perusahaan Jepang beroperasi di Indonesia, berkontribusi signifikan pada perekonomian. Para ekspatriat Jepang yang bekerja di sini, misalnya, mungkin perlu bepergian ke Eropa untuk urusan bisnis. Jika mereka berencana mengunjungi Rumania, mereka memerlukan visa Schengen, yang bisa di dapatkan dengan informasi lengkap dari situs Romania Schengen Visa. Proses pengajuan visa ini penting untuk kelancaran perjalanan bisnis mereka, sehingga operasional perusahaan Jepang di Indonesia tetap berjalan optimal.
Oleh karena itu, memahami persyaratan visa Schengen sangat krusial bagi para pekerja asing di Indonesia.
Dampak Positif: Penciptaan lapangan kerja, transfer teknologi dan keahlian, peningkatan produktivitas, peningkatan ekspor, pertumbuhan ekonomi, dan pembangunan infrastruktur.
Dampak Negatif: Potensi ketergantungan ekonomi pada perusahaan asing, persaingan yang tidak seimbang dengan usaha kecil dan menengah lokal, dan potensi eksploitasi sumber daya alam jika tidak di kelola dengan baik.
Banyak perusahaan Jepang beroperasi di Indonesia, berkontribusi signifikan pada perekonomian. Jika karyawan mereka perlu bepergian ke Eropa untuk urusan bisnis, dokumen penting yang di butuhkan adalah surat sponsor perusahaan. Sebagai contoh, Anda bisa melihat referensi formatnya di Contoh Surat Sponsor Perusahaan Untuk Visa Eropa untuk membantu proses pengajuan visa. Dengan surat sponsor yang lengkap dan profesional, karyawan perusahaan Jepang di Indonesia dapat lebih mudah mendapatkan visa Eropa dan menjalankan tugas mereka dengan lancar.
Keberadaan perusahaan Jepang di Indonesia pun semakin terdukung oleh kemudahan administrasi seperti ini.
Distribusi Geografis Perusahaan Jepang di Indonesia
Sebaran geografis perusahaan Jepang di Indonesia cenderung terkonsentrasi di pulau Jawa, khususnya di Jabodetabek, karena pusat pemerintahan dan infrastruktur yang lebih maju. Namun, terdapat juga investasi yang signifikan di daerah lain seperti Surabaya, Medan, dan Batam, yang mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Wilayah-wilayah dengan infrastruktur yang baik dan akses pasar yang mudah menjadi prioritas utama bagi perusahaan Jepang dalam mendirikan pabrik atau kantor cabang. Ilustrasi distribusi geografis dapat digambarkan sebagai peta Indonesia dengan penanda ukuran berbeda yang menunjukkan konsentrasi investasi di Jawa, khususnya Jabodetabek, dan penyebaran yang lebih merata, namun dengan jumlah yang lebih sedikit, di pulau-pulau lainnya. Ukuran penanda berkaitan dengan jumlah perusahaan Jepang yang beroperasi di wilayah tersebut.
Kontribusi Perusahaan Jepang terhadap Ekonomi Indonesia: Japanese Company In Indonesia
Kehadiran perusahaan-perusahaan Jepang di Indonesia telah memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian nasional. Investasi dan operasional mereka telah berkontribusi secara nyata pada pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB), penciptaan lapangan kerja, dan transfer teknologi. Artikel ini akan mengulas lebih detail kontribusi tersebut, membandingkannya dengan investor lain, dan menunjukan dampak positifnya di tingkat lokal.
Kehadiran perusahaan Jepang di Indonesia semakin signifikan, berkontribusi besar pada perekonomian nasional. Namun, bagi para profesional muda Indonesia yang bercita-cita mengembangkan karir internasional, mendapatkan pengalaman di luar negeri juga penting. Jika Spanyol menjadi pilihan, prosesnya di mulai dengan mengisi Student Visa Spain Application Form dengan teliti. Pengalaman belajar di luar negeri ini dapat menjadi nilai tambah yang signifikan saat melamar pekerjaan di perusahaan Jepang di Indonesia nantinya, mengingat banyak perusahaan Jepang yang menghargai pengalaman internasional.
Kontribusi Perusahaan Jepang terhadap PDB Indonesia
Perusahaan Jepang berkontribusi signifikan terhadap PDB Indonesia, terutama melalui investasi langsung asing (FDI) yang mengalir ke berbagai sektor. Sektor manufaktur, khususnya otomotif, elektronik, dan kimia, menjadi penyumbang utama. Selain itu, sektor infrastruktur, seperti pembangunan jalan tol dan pembangkit listrik, juga menerima suntikan investasi yang cukup besar dari perusahaan-perusahaan Jepang. Meskipun data pasti fluktuatif dan memerlukan riset lebih lanjut dari sumber terpercaya, estimasi menunjukkan kontribusi yang cukup substansial, yang secara konsisten menempatkan Jepang sebagai salah satu investor terbesar di Indonesia.
Banyak perusahaan Jepang beroperasi di Indonesia, menciptakan peluang kerja menarik. Bagi warga negara asing yang ingin bekerja di perusahaan-perusahaan ini, memahami proses imigrasi sangat penting. Salah satu hal krusial yang perlu di pahami adalah tahapan pengajuan visa kerja, khususnya Visa K1, yang bisa Anda pelajari lebih lanjut di Tahapan Pengajuan Visa K1. Dengan memahami proses ini, calon pekerja asing dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk bergabung dengan perusahaan Jepang di Indonesia dan berkontribusi pada perkembangan ekonomi nasional.
Keberhasilan pengajuan visa menjadi kunci utama dalam memulai karir di perusahaan-perusahaan tersebut.
Perbandingan Investasi Jepang dengan Negara Lain
Investasi Jepang di Indonesia bersaing ketat dengan negara-negara investor lainnya seperti Singapura dan Tiongkok. Singapura, misalnya, memiliki kekuatan di sektor keuangan dan teknologi informasi, sementara Tiongkok fokus pada infrastruktur dan manufaktur skala besar. Meskipun sulit untuk memberikan perbandingan angka yang pasti tanpa data terkini dan terpercaya dari sumber resmi, secara umum dapat di katakan bahwa Jepang, Singapura, dan Tiongkok merupakan tiga negara dengan kontribusi investasi terbesar di Indonesia, masing-masing dengan fokus sektor yang berbeda. Persaingan ini menciptakan dinamika positif yang mendorong peningkatan daya saing ekonomi Indonesia.
Studi Kasus: Dampak Positif Perusahaan Jepang di Daerah Tertentu, Japanese Company In Indonesia
Sebagai contoh, mari kita tinjau dampak positif PT. Astra Honda Motor (AHM) di Jawa Timur. AHM, perusahaan patungan antara Astra International dan Honda Motor Co., Ltd., telah memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur melalui investasi di pabrik, penciptaan lapangan kerja, dan pengembangan rantai pasokan lokal. Data kuantitatif, meskipun memerlukan verifikasi lebih lanjut dari sumber terpercaya, mungkin menunjukkan peningkatan PDB regional dan pendapatan daerah. Secara kualitatif, AHM telah berkontribusi pada peningkatan keterampilan tenaga kerja lokal melalui pelatihan dan pengembangan, serta mendorong pertumbuhan industri pendukung seperti komponen otomotif. Keberhasilan AHM di Jawa Timur mencerminkan potensi kolaborasi yang menguntungkan antara perusahaan Jepang dan ekonomi lokal.
Peran Perusahaan Jepang dalam Penciptaan Lapangan Kerja
Perusahaan Jepang di Indonesia berperan penting dalam menciptakan lapangan kerja, baik langsung maupun tidak langsung. Lapangan kerja langsung mencakup posisi di pabrik, kantor pusat, dan cabang perusahaan. Jenis pekerjaan yang di tawarkan bervariasi, mulai dari posisi operator produksi hingga manajemen tingkat tinggi, dengan tingkat keahlian yang beragam. Sementara itu, lapangan kerja tidak langsung tercipta melalui industri pendukung dan sektor jasa yang berkembang di sekitar perusahaan Jepang. Sebagai contoh, perusahaan logistik, penyedia layanan perawatan mesin, dan sektor ritel mendapatkan manfaat dari pertumbuhan ekonomi yang dipicu oleh investasi perusahaan Jepang. Jumlah lapangan kerja yang tercipta secara signifikan, meskipun angka pasti memerlukan data statistik yang akurat dan terkini.
“Perusahaan Jepang telah menunjukkan komitmen jangka panjang terhadap pembangunan ekonomi Indonesia, tidak hanya melalui investasi modal tetapi juga melalui transfer teknologi dan pengembangan sumber daya manusia. Kontribusi mereka sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi berkelanjutan Indonesia.” – [Nama Ahli Ekonomi dan Keterangan Kredensial]
Tantangan dan Peluang Perusahaan Jepang di Indonesia: Japanese Company In Indonesia
Kehadiran perusahaan Jepang di Indonesia telah lama berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Namun, perjalanan investasi mereka tidak selalu mulus. Berbagai tantangan dan peluang senantiasa hadir, menuntut adaptasi dan strategi yang tepat dari perusahaan Jepang maupun kebijakan yang mendukung dari pemerintah Indonesia.
Lima Tantangan Utama Perusahaan Jepang di Indonesia
Perusahaan Jepang di Indonesia menghadapi beberapa tantangan signifikan yang memengaruhi operasional dan keberhasilan investasi mereka. Lima tantangan utama tersebut perlu di identifikasi dan di atasi secara proaktif untuk menjamin pertumbuhan berkelanjutan.
- Regulasi yang Kompleks dan Berubah: Perubahan regulasi yang seringkali terjadi dapat menimbulkan ketidakpastian dan kesulitan bagi perusahaan dalam menyesuaikan diri, terutama dalam hal perizinan dan kepatuhan.
- Infrastruktur yang Belum Merata: Keterbatasan infrastruktur di beberapa wilayah Indonesia, seperti aksesibilitas jalan, listrik, dan internet, dapat menghambat operasional dan meningkatkan biaya logistik.
- Persaingan yang Ketat: Pasar Indonesia yang kompetitif, dengan kehadiran perusahaan lokal dan global lainnya, menuntut perusahaan Jepang untuk terus berinovasi dan meningkatkan daya saing produk dan layanan mereka.
- Ketersediaan Tenaga Kerja Terampil: Menemukan tenaga kerja terampil dengan keahlian spesifik yang di butuhkan oleh perusahaan Jepang bisa menjadi tantangan, membutuhkan investasi dalam pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia.
- Biaya Operasional yang Tinggi: Biaya operasional di Indonesia, termasuk biaya tenaga kerja, energi, dan logistik, dapat lebih tinggi di bandingkan dengan negara-negara lain, sehingga perlu di kelola secara efisien.
Solusi untuk Mengatasi Tantangan
Untuk mengatasi tantangan tersebut, perusahaan Jepang dapat menerapkan beberapa solusi strategis. Pendekatan yang komprehensif dan proaktif sangat penting.
- Kerjasama dengan Pemerintah dan Mitra Lokal: Membangun hubungan yang kuat dengan pemerintah dan mitra lokal dapat membantu perusahaan Jepang dalam memahami dan beradaptasi dengan regulasi, serta mengakses dukungan dan sumber daya yang di butuhkan.
- Investasi dalam Teknologi dan Inovasi: Penerapan teknologi canggih dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya, dan meningkatkan daya saing produk dan layanan.
- Pengembangan Sumber Daya Manusia: Investasi dalam pelatihan dan pengembangan tenaga kerja lokal akan memastikan ketersediaan tenaga kerja terampil yang di butuhkan.
- Diversifikasi Investasi: Mempertimbangkan di versifikasi investasi ke berbagai sektor dan wilayah di Indonesia dapat mengurangi risiko dan meningkatkan peluang pertumbuhan.
- Strategi Manajemen Risiko yang Efektif: Menerapkan strategi manajemen risiko yang komprehensif dapat membantu perusahaan Jepang dalam mengantisipasi dan mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul.
Peluang Investasi Baru bagi Perusahaan Jepang di Indonesia
Indonesia menawarkan berbagai peluang investasi baru yang menarik bagi perusahaan Jepang, terutama di sektor-sektor yang sedang berkembang.
- Energi Terbarukan: Indonesia memiliki potensi besar dalam energi terbarukan, seperti tenaga surya, angin, dan geothermal. Investasi di sektor ini akan mendukung target pemerintah dalam mengurangi emisi karbon dan meningkatkan ketahanan energi.
- Teknologi Digital: Pertumbuhan pesat ekonomi digital di Indonesia menciptakan peluang investasi yang signifikan di bidang e-commerce, fintech, dan teknologi informasi lainnya.
- Infrastruktur: Pemerintah Indonesia terus berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur, menciptakan peluang bagi perusahaan Jepang untuk terlibat dalam proyek-proyek pembangunan jalan tol, kereta api, dan pelabuhan.
Adaptasi terhadap Perubahan Kebijakan Pemerintah dan Tren Pasar Global
Kemampuan perusahaan Jepang untuk beradaptasi dengan perubahan kebijakan pemerintah Indonesia dan tren pasar global sangat penting untuk keberhasilan investasi jangka panjang. Hal ini membutuhkan pemantauan yang ketat terhadap perkembangan politik dan ekonomi, serta fleksibilitas dalam strategi bisnis.
Sebagai contoh, kebijakan pemerintah Indonesia yang mendorong penggunaan kendaraan listrik menuntut perusahaan otomotif Jepang untuk beradaptasi dengan memproduksi dan memasarkan kendaraan listrik di Indonesia. Begitu pula dengan tren global menuju ekonomi berkelanjutan yang mendorong perusahaan Jepang untuk menerapkan praktik bisnis yang ramah lingkungan.
Rekomendasi Kebijakan Pemerintah Indonesia untuk Meningkatkan Iklim Investasi
Pemerintah Indonesia dapat mengambil beberapa langkah untuk meningkatkan iklim investasi bagi perusahaan Jepang dan investor asing lainnya.
Kebijakan | Penjelasan |
---|---|
Penyederhanaan Regulasi | Mempermudah proses perizinan dan mengurangi birokrasi yang berbelit. |
Peningkatan Infrastruktur | Investasi berkelanjutan dalam infrastruktur dasar seperti jalan, listrik, dan internet. |
Pengembangan SDM | Meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan vokasi untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja terampil. |
Stabilitas Politik dan Ekonomi | Menciptakan lingkungan investasi yang stabil dan kondusif dengan kebijakan ekonomi yang jelas dan konsisten. |
Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas | Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan untuk mengurangi korupsi dan meningkatkan kepercayaan investor. |
Perbandingan Investasi Jepang di Indonesia dengan Negara ASEAN Lainnya: Japanese Company In Indonesia
Investasi Jepang di kawasan ASEAN memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi regional. Indonesia, sebagai negara dengan populasi terbesar di ASEAN, secara alami menjadi target utama investasi Jepang. Namun, untuk memahami posisi Indonesia secara komprehensif, perlu di lakukan perbandingan dengan negara-negara ASEAN lainnya seperti Thailand, Vietnam, dan Malaysia, dengan mempertimbangkan sektor industri dan nilai investasi yang terlibat.
Investasi Jepang di Negara-negara ASEAN: Perbandingan Sektor dan Nilai
Tabel berikut memberikan gambaran umum perbandingan investasi Jepang di beberapa negara ASEAN. Data ini merupakan gambaran umum dan mungkin bervariasi tergantung sumber dan periode pengamatan. Angka-angka yang tertera merupakan estimasi dan perlu di verifikasi dengan data resmi dari lembaga terkait.
Negara | Nilai Investasi (estimasi USD Miliar) | Sektor Industri Utama | Jumlah Perusahaan Jepang (estimasi) |
---|---|---|---|
Indonesia | 30-40 | Manufaktur (otomotif, elektronik), infrastruktur, energi | 2000+ |
Thailand | 25-35 | Otomotif, elektronik, pariwisata | 1500+ |
Vietnam | 20-30 | Manufaktur (garmen, elektronik), teknologi informasi | 1000+ |
Malaysia | 15-25 | Manufaktur (elektronik, kimia), pertambangan | 800+ |
Perlu di catat bahwa data di atas merupakan perkiraan dan dapat bervariasi tergantung pada tahun dan sumber data yang di gunakan. Data yang lebih akurat dapat di peroleh dari laporan resmi lembaga investasi dan perdagangan masing-masing negara.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perbedaan Tingkat Investasi
Beberapa faktor kunci berkontribusi pada perbedaan tingkat investasi Jepang di negara-negara ASEAN. Faktor-faktor ini saling terkait dan kompleks, dan tidak selalu mudah untuk di pisahkan.
- Stabilitas Politik dan Ekonomi: Negara dengan stabilitas politik dan ekonomi yang lebih baik cenderung menarik lebih banyak investasi asing, termasuk dari Jepang. Indonesia, misalnya, telah menunjukkan peningkatan stabilitas dalam beberapa tahun terakhir, namun masih menghadapi tantangan.
- Ketersediaan Infrastruktur: Infrastruktur yang memadai, termasuk akses ke pelabuhan, bandara, dan jalan raya, sangat penting bagi perusahaan manufaktur. Negara-negara dengan infrastruktur yang lebih baik cenderung lebih menarik bagi investor Jepang.
- Tenaga Kerja Terampil: Akses ke tenaga kerja terampil dan biaya tenaga kerja yang kompetitif merupakan faktor kunci lainnya. Vietnam, misalnya, telah berhasil menarik banyak investasi asing berkat biaya tenaga kerjanya yang relatif rendah.
- Kebijakan Pemerintah: Kebijakan pemerintah yang mendukung investasi asing, termasuk insentif pajak dan kemudahan perizinan, sangat penting. Perbedaan kebijakan di antara negara-negara ASEAN dapat berpengaruh signifikan terhadap pilihan investasi Jepang.
- Akses Pasar: Kedekatan dengan pasar konsumen yang besar dan berkembang juga merupakan faktor penting. Indonesia, dengan pasar domestiknya yang besar, memiliki keunggulan kompetitif dalam hal ini.
Kebijakan Pemerintah dalam Menarik Investasi Jepang, Japanese Company In Indonesia
Setiap negara ASEAN memiliki kebijakan yang berbeda dalam menarik investasi Jepang. Perbedaan ini mencakup insentif pajak, kemudahan perizinan, dan dukungan infrastruktur.
- Indonesia: Indonesia telah berupaya meningkatkan iklim investasi melalui deregulasi, penyederhanaan perizinan, dan pembangunan infrastruktur. Namun, tantangan birokrasi masih menjadi kendala.
- Thailand: Thailand telah lama menjadi tujuan investasi utama Jepang, dengan fokus pada sektor otomotif dan elektronik. Kebijakan pemerintah yang konsisten dan infrastruktur yang memadai menjadi faktor kunci keberhasilannya.
- Vietnam: Vietnam menawarkan biaya tenaga kerja yang rendah dan akses ke pasar ekspor yang luas. Pemerintah Vietnam juga aktif dalam mempromosikan investasi asing.
- Malaysia: Malaysia memiliki infrastruktur yang cukup baik dan kebijakan investasi yang kompetitif, namun menghadapi persaingan ketat dari negara-negara ASEAN lainnya.
Potensi Peningkatan Investasi Jepang di Indonesia, Japanese Company In Indonesia
Indonesia memiliki potensi besar untuk meningkatkan investasi Jepang di masa depan. Dengan populasi yang besar, pasar domestik yang berkembang, dan upaya pemerintah dalam meningkatkan iklim investasi, Indonesia dapat menarik lebih banyak investasi Jepang, terutama di sektor infrastruktur, energi terbarukan, dan teknologi digital. Namun, peningkatan konsistensi kebijakan, perbaikan birokrasi, dan pembangunan infrastruktur yang lebih merata masih di perlukan untuk mencapai potensi tersebut secara maksimal.
PT Jangkar Global Groups berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.
YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI
Email : Jangkargroups@gmail.com
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups