Sekam bakar adalah salah satu sisa produksi dari industri padi. Sekam bakar memiliki potensi sebagai bahan bakar alternatif, pupuk organik, dan bahan baku untuk industri. Dalam artikel ini, kita akan membahas harga ekspor sekam bakar dan peluang bisnis yang ditawarkan oleh sekam bakar.
Potensi Ekspor Sekam Bakar
Indonesia adalah negara penghasil padi terbesar di dunia. Indonesia juga merupakan salah satu produsen sekam bakar terbesar di dunia. Namun, sebagian besar sekam bakar di Indonesia hanya dimanfaatkan sebagai bahan bakar di sektor rumah tangga dan peternakan.
Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Indonesia telah menunjukkan kepeduliannya terhadap pengembangan sumber daya energi terbarukan. Salah satu sumber daya energi terbarukan yang sedang dikembangkan adalah biomassa. Sekam bakar merupakan salah satu jenis biomassa yang potensial.
Selain itu, permintaan akan bahan bakar alternatif semakin meningkat di negara-negara maju. Sekam bakar dapat menjadi alternatif yang menarik karena harga dan ketersediaannya yang relatif stabil.
Harga Ekspor Sekam Bakar
Harga sekam bakar sangat bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti kualitas, kuantitas, dan lokasi. Namun, secara umum, harga ekspor sekam bakar relatif stabil.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), pada bulan Oktober 2021, harga ekspor sekam bakar berkisar antara USD 98-USD 130 per ton. Harga tersebut memperlihatkan tren yang relatif stabil dalam beberapa tahun terakhir.
Peluang Bisnis Sekam Bakar
Sekam bakar dapat menjadi peluang bisnis yang menarik karena potensinya sebagai bahan bakar alternatif, pupuk organik, dan bahan baku untuk industri.
Sebagai bahan bakar alternatif, sekam bakar dapat digunakan di sektor industri dan transportasi. Sebagai pupuk organik, sekam bakar dapat meningkatkan kesuburan tanah. Sebagai bahan baku untuk industri, sekam bakar dapat digunakan untuk menghasilkan arang aktif dan briket biomassa.
Namun, untuk memanfaatkan peluang bisnis sekam bakar, diperlukan investasi dalam infrastruktur dan teknologi. Salah satu tantangan utama adalah bagaimana mengumpulkan sekam bakar dari tempat-tempat terpencil dan mengangkutnya ke tempat pengolahan.
Kesimpulan
Sekam bakar memiliki potensi sebagai bahan bakar alternatif, pupuk organik, dan bahan baku untuk industri. Harga ekspor sekam bakar relatif stabil dan menunjukkan tren yang positif. Peluang bisnis sekam bakar dapat dimanfaatkan dengan investasi dalam infrastruktur dan teknologi.
