Gaji TKI Dijepang: Penghasilan dan Kebutuhan Hidup di Jepang

Pendahuluan

Sebagai negara maju dengan ekonomi terbesar ketiga di dunia, Jepang menawarkan banyak peluang bagi tenaga kerja asing untuk bekerja di sana. Salah satu jenis tenaga kerja asing yang banyak di Jepang adalah Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Namun, sebelum memutuskan untuk bekerja di Jepang, banyak hal yang perlu dipertimbangkan, termasuk gaji yang akan diterima dan biaya hidup di sana.

Gaji TKI di Jepang

Gaji TKI di Jepang bervariasi tergantung pada jenis pekerjaan dan tingkat keterampilan. Secara umum, TKI di Jepang dibagi menjadi tiga kategori: Technical Intern Training Program (TITP), Care Worker, dan Specialist in Humanities/International Services. Berikut adalah rincian gaji untuk masing-masing kategori:

1. Technical Intern Training Program (TITP)

TITP adalah program pelatihan untuk tenaga kerja asing yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka di bidang tertentu. Gaji TKI yang mengikuti program ini tergantung pada jenis pekerjaan dan wilayah tempat mereka bekerja.

  Tempat Makan di TKI Bandung: Nikmati Kuliner Enak dan Murah di Kota Kembang

Sebagai contoh, gaji TKI yang bekerja di bidang manufaktur di wilayah Tokyo sekitar 1,5 juta yen (sekitar Rp. 195 juta) per bulan. Sedangkan untuk TKI yang bekerja di bidang pertanian di wilayah yang sama, gaji rata-rata sekitar 1 juta yen (sekitar Rp. 130 juta) per bulan.

2. Care Worker

TKI yang bekerja sebagai Care Worker di Jepang bertanggung jawab untuk merawat lansia dan orang sakit. Gaji TKI Care Worker tergantung pada pengalaman kerja dan wilayah tempat mereka bekerja.

Sebagai contoh, gaji TKI Care Worker dengan pengalaman kerja 3 tahun di wilayah Tokyo sekitar 219,000 yen (sekitar Rp. 28 juta) per bulan. Sedangkan untuk TKI Care Worker dengan pengalaman kerja 1 tahun di wilayah yang sama, gaji rata-rata sekitar 180,000 yen (sekitar Rp. 23 juta) per bulan.

3. Specialist in Humanities/International Services

TKI yang bekerja sebagai Specialist in Humanities/International Services di Jepang biasanya bekerja di bidang pemasaran, IT, dan keuangan. Gaji TKI Specialist in Humanities/International Services juga tergantung pada pengalaman kerja dan wilayah tempat mereka bekerja.

  Foto TKI Di Taiwan: Pekerja Migran Indonesia yang Berjuang dan Bertahan di Negara Asing

Sebagai contoh, gaji TKI Specialist in Humanities/International Services dengan pengalaman kerja 3 tahun di wilayah Tokyo sekitar 280,000 yen (sekitar Rp. 36 juta) per bulan. Sedangkan untuk TKI Specialist in Humanities/International Services dengan pengalaman kerja 1 tahun di wilayah yang sama, gaji rata-rata sekitar 180,000 yen (sekitar Rp. 23 juta) per bulan.

Biaya Hidup di Jepang

Besarnya gaji TKI di Jepang tentu saja tidak bisa dijadikan patokan untuk menentukan kualitas hidup di sana. Sebelum memutuskan untuk bekerja di Jepang, TKI harus mempertimbangkan biaya hidup di sana yang cukup tinggi. Berikut adalah beberapa contoh biaya hidup di Jepang:

1. Sewa Rumah

Biaya sewa rumah di Jepang sangatlah mahal, terutama di kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka. Untuk sebuah apartemen studio di Tokyo, biaya sewanya bisa mencapai 100,000 yen (sekitar Rp. 13 juta) per bulan. Jika TKI ingin tinggal di rumah yang lebih besar, biaya sewanya bisa mencapai 300,000 yen (sekitar Rp. 39 juta) per bulan.

  Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan TKI

2. Makanan

Biaya makanan di Jepang juga cukup tinggi, terutama jika TKI ingin makan di restoran. Untuk makan siang di sebuah restoran sederhana, biayanya sekitar 1,000 yen (sekitar Rp. 130 ribu) per orang. Sedangkan untuk makan malam di restoran yang lebih mewah, biayanya bisa mencapai 10,000 yen (sekitar Rp. 1,3 juta) per orang.

3. Transportasi

Transportasi di Jepang cukup efisien, tapi juga cukup mahal. Biaya tiket kereta api untuk jarak pendek sekitar 200 yen (sekitar Rp. 26 ribu). Sedangkan untuk jarak yang lebih jauh, biayanya bisa mencapai 1,000 yen (sekitar Rp. 130 ribu) atau lebih. Jika TKI ingin menghemat biaya transportasi, mereka bisa menggunakan sepeda atau berjalan kaki.

Kesimpulan

Gaji TKI di Jepang bervariasi tergantung pada jenis pekerjaan dan wilayah tempat mereka bekerja. Selain itu, TKI juga harus mempertimbangkan biaya hidup di Jepang yang cukup tinggi. Sebelum memutuskan untuk bekerja di Jepang, TKI harus membuat perencanaan keuangan yang matang dan mempertimbangkan semua faktor yang terkait dengan kehidupan di sana.

admin