Pendahuluan
Surat Keterangan Catatan Kepolisian atau SKCK adalah dokumen yang dikeluarkan oleh kepolisian untuk menyatakan bahwa pemohon tidak terlibat dalam tindak pidana. SKCK biasanya dibutuhkan saat seseorang mengajukan permohonan untuk mendapatkan visa, bekerja di perusahaan tertentu, atau untuk keperluan lain yang membutuhkan pengamanan tinggi.Untuk mendapatkan SKCK, pemohon harus mengisi formulir SKCK yang lengkap dan benar. Pada artikel ini, kami akan memberikan contoh mengisi formulir SKCK dengan jelas dan lengkap.
Persyaratan untuk Mendapatkan SKCK
Sebelum membahas lebih lanjut tentang mengisi formulir SKCK, ada baiknya kita memahami persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan SKCK. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan SKCK adalah sebagai berikut:
– Fotokopi KTP yang masih berlaku
– Pas foto berwarna terbaru dengan latar belakang merah dan ukuran 4×6 cm
– Biaya administrasi yang sudah ditentukan
Setelah memenuhi persyaratan tersebut, pemohon dapat mengisi formulir SKCK dengan benar.
Contoh Mengisi Formulir SKCK
Formulir SKCK terdiri dari beberapa bagian yang harus diisi dengan benar dan lengkap. Berikut adalah contoh mengisi formulir SKCK:
Bagian 1: Identitas Pemohon
Pada bagian ini, pemohon harus mengisi identitas pribadi seperti nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, agama, status perkawinan, dan alamat lengkap.
Contoh:
Nama lengkap: Ahmad Rizky
Tempat/tanggal lahir: Jakarta, 28 Agustus 1990
Jenis kelamin: Laki-laki
Agama: Islam
Status perkawinan: Belum menikah
Alamat lengkap: Jl. Sudirman No.10, Jakarta Selatan
Bagian 2: Identitas Orang Tua
Pada bagian ini, pemohon harus mengisi identitas orang tua seperti nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, dan pekerjaan.
Contoh:
Nama ayah: Budi Santoso
Tempat/tanggal lahir ayah: Jogjakarta, 10 Januari 1965
Alamat ayah: Jl. Diponegoro No.20, Jogjakarta
Pekerjaan ayah: PNS
Nama ibu: Siti Nuraini
Tempat/tanggal lahir ibu: Jakarta, 5 Maret 1968
Alamat ibu: Jl. Pahlawan No.5, Jakarta Barat
Pekerjaan ibu: Ibu rumah tangga
Bagian 3: Riwayat Pekerjaan
Pada bagian ini, pemohon harus mengisi riwayat pekerjaan yang pernah dilakukan.
Contoh:
1. Nama perusahaan: PT ABC
Alamat perusahaan: Jl. Sudirman No.20, Jakarta Selatan
Lama bekerja: 2 tahun
Posisi: Staff administrasi
2. Nama perusahaan: PT XYZ
Alamat perusahaan: Jl. Gatot Subroto No.10, Jakarta Pusat
Lama bekerja: 1 tahun
Posisi: Marketing
Bagian 4: Riwayat Pendidikan
Pada bagian ini, pemohon harus mengisi riwayat pendidikan dari SD hingga perguruan tinggi.
Contoh:
1. SD: SD Negeri 1 Jakarta
Tahun masuk: 1996
Tahun lulus: 2002
2. SMP: SMP Negeri 1 Jakarta
Tahun masuk: 2002
Tahun lulus: 2005
3. SMA: SMA Negeri 1 Jakarta
Tahun masuk: 2005
Tahun lulus: 2008
4. S1: Universitas Indonesia
Jurusan: Teknik Informatika
Tahun masuk: 2008
Tahun lulus: 2012
Bagian 5: Tanda Tangan dan Cap Jari
Setelah mengisi formulir SKCK dengan lengkap dan benar, pemohon harus menandatangani dan mencap jari pada kolom yang tersedia.
Contoh:
Tanda tangan: Ahmad Rizky
Cap jari: Tangan kanan, jari telunjuk
Kesimpulan
Mengisi formulir SKCK tidaklah sulit, asalkan kita memahami persyaratan yang harus dipenuhi dan mengisi formulir dengan benar dan lengkap. Dengan contoh mengisi formulir SKCK yang telah kami berikan di atas, diharapkan dapat membantu pemohon dalam mendapatkan SKCK dengan mudah dan cepat.