Pengertian Surat SKCK
Surat SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh Kepolisian untuk menegaskan bahwa seseorang tidak terlibat dalam aktivitas kriminal. SKCK diperlukan untuk berbagai kepentingan, mulai dari melamar kerja, mengurus visa, hingga mengajukan izin usaha.
Syarat Pembuatan SKCK
Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk membuat SKCK, antara lain:
- Warga negara Indonesia atau WNA yang memiliki KTP elektronik/KITAS/KITAP
- Usia minimal 17 tahun
- Tidak sedang dalam proses hukum
- Tidak terlibat dalam kasus kriminal
Prosedur Pembuatan SKCK
Prosedur pembuatan SKCK tergantung pada kebijakan setiap Kepolisian Daerah, namun umumnya prosesnya meliputi:
- Mengisi formulir permohonan SKCK
- Membawa fotokopi KTP elektronik/KITAS/KITAP
- Melampirkan pas foto terbaru
- Melampirkan surat keterangan sehat
- Melakukan sidik jari
Contoh Isi Surat SKCK
Isi surat SKCK meliputi:
- Nama lengkap pemohon
- Tempat dan tanggal lahir
- Alamat lengkap
- Agama
- Pekerjaan
- Status perkawinan
- Nomor KTP
- Keperluan pembuatan SKCK
Surat SKCK juga dilengkapi dengan cap dan tanda tangan pejabat yang berwenang.
Biaya Pembuatan SKCK
Biaya pembuatan SKCK bervariasi tergantung pada kebijakan setiap Kepolisian Daerah. Umumnya biayanya cukup terjangkau, antara Rp. 30.000 hingga Rp. 100.000.
Keuntungan Membuat SKCK
Membuat SKCK memiliki beberapa keuntungan, antara lain:
- Menunjukkan bahwa seseorang tidak terlibat dalam aktivitas kriminal
- Membantu mempermudah dalam proses administrasi, seperti melamar kerja atau mengurus visa
- Menjaga reputasi baik seseorang di mata masyarakat
Kesimpulan
Surat SKCK adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh Kepolisian untuk menegaskan bahwa seseorang tidak terlibat dalam aktivitas kriminal. Pembuatan SKCK memerlukan beberapa syarat dan prosedur, serta biasanya memiliki biaya yang terjangkau. Membuat SKCK memiliki banyak keuntungan, seperti mempermudah dalam proses administrasi dan menjaga reputasi baik seseorang di mata masyarakat.
