Diklat Pelaut

Apa Itu Diklat Pelaut?

Diklat Pelaut (Pendidikan dan Pelatihan Pelaut) adalah program pendidikan dan pelatihan formal maupun non-formal yang di rancang khusus untuk membekali calon atau pelaut yang sudah bekerja dengan pengetahuan, keahlian, dan keterampilan yang sesuai dengan standar nasional dan internasional dalam dunia pelayaran.

Tujuan utamanya adalah memastikan setiap pelaut memiliki kompetensi yang di syaratkan oleh konvensi internasional, terutama STCW 1978 Amandemen Manila 2010 (Standards of Training, Certification and Watchkeeping for Seafarers), agar mereka dapat bekerja dengan aman dan profesional di atas kapal.

Dasar Hukum Diklat Pelaut

Dasar hukum penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Pelaut di Indonesia sangat kuat, bersumber dari regulasi nasional dan konvensi internasional. Beberapa dasar hukum utamanya meliputi:

  1. Konvensi Internasional STCW 1978 dan Amandemennya: Ini adalah acuan global utama untuk standar pelatihan, sertifikasi, dan dinas jaga bagi pelaut.
  2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran: Mengatur keseluruhan aspek penyelenggaraan pelayaran di Indonesia.
  3. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2000 tentang Kepelautan: Menjelaskan ketentuan mengenai sumber daya manusia di bidang pelayaran, termasuk sertifikat kepelautan.
  4. Peraturan Menteri Perhubungan (PM): Seperti PM 70 Tahun 2013 (tentang Pendidikan dan Pelatihan, Sertifikasi serta Dinas Jaga Pelaut) dan peraturan turunannya yang mengatur teknis pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan.

Jenis-Jenis Diklat Pelaut

Pendidikan dan Pelatihan Pelaut di kelompokkan menjadi beberapa jenis utama:

Diklat Pembentukan (Pendidikan Formal)

Ini adalah pendidikan keahlian pelaut untuk jenjang awal yang di selenggarakan oleh sekolah pelayaran (seperti Politeknik Ilmu Pelayaran, Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran, atau SMK Pelayaran).

  • Tujuan: Membentuk calon perwira (Nautika/Teknika) atau rating (Deck/Engine) baru.
  • Tingkat Sertifikat: Ahli Nautika Tingkat (ANT) / Ahli Teknika Tingkat (ATT) I, II, III, IV, dan V untuk perwira, serta sertifikat Rating.

Diklat Penjenjangan Keahlian Pelaut (Upgrading)

Apa itu Pendidikan dan Pelatihan Penjenjangan Keahlian Pelaut (Upgrading)?

Program ini di tujukan bagi pelaut yang sudah memiliki sertifikat keahlian (COC/Certificate of Competency) dan ingin meningkatkan jenjang keahliannya ke tingkat yang lebih tinggi.

Contoh: Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan ANT/ATT V ke ANT/ATT IV, ANT/ATT IV ke ANT/ATT III, dan seterusnya.

Persyaratan umumnya meliputi masa layar (pengalaman berlayar) minimal yang telah di tentukan.

Diklat Keterampilan Pelaut (Short Course/DKP)

Apa itu Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan Pelaut?

Pelatihan singkat yang memberikan sertifikat keterampilan (COP/Certificate of Proficiency) wajib atau tambahan sesuai tugas tertentu di kapal.

Contoh:

  1. Basic Safety Training (BST): Wajib bagi semua pelaut, mencakup teknik bertahan hidup, pencegahan dan pemadaman kebakaran, pertolongan pertama, dan keselamatan pribadi.
  2. Advance Fire Fighting (AFF).
  3. Survival Craft and Rescue Boat (SCRB).
  4. Medical First Aid (MFA).
  5. Ship Security Officer (SSO).

Diklat Pemutakhiran (Updating) & Revalidasi

Untuk memperbarui pengetahuan dan keterampilan (Updating) atau memperpanjang masa berlaku sertifikat (Revalidasi) yang sudah di miliki.

Manfaat Pendidikan dan Pelatihan Pelaut

Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Pelaut memberikan banyak manfaat, antara lain:

Legalitas Kerja:

Mendapatkan Sertifikat Keahlian (COC) dan Sertifikat Keterampilan (COP) yang merupakan syarat wajib untuk bekerja di kapal, baik nasional maupun internasional.

Kesesuaian Standar Global:

Memastikan kompetensi sesuai dengan standar internasional STCW, sehingga membuka peluang kerja di seluruh dunia.

Keselamatan:

Membekali diri dengan pengetahuan dan praktik keselamatan serta kedaruratan di laut, sangat penting untuk perlindungan diri dan awak kapal.

Peningkatan Karir (Upgrading):

Memungkinkan peningkatan jenjang karir (misalnya, dari perwira jaga ke Mualim I atau dari Rating ke Able Seafarer).

Pelaut Minimal Lulusan Apa?

Untuk menjadi pelaut secara umum, Anda bisa memulai dari:

Lulusan Sekolah Menengah (SMA/SMK/Sederajat):

Apakah lulusan SMA bisa daftar pelayaran? YA, bisa. Lulusan SMA atau sederajat bisa mendaftar di sekolah/akademi pelayaran (program D-III atau D-IV) atau mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Pembentukan Rating (bawahan perwira) seperti Rating Forming Deck/Engine yang mensyaratkan minimal usia 16 tahun (untuk Rating Forming) atau 18 tahun (untuk Able Seafarer).

Lulusan SMK Pelayaran biasanya sudah memiliki bekal dasar.

  • Lulusan Perguruan Tinggi (Non-Pelayaran): Umumnya mengikuti jalur Pendidikan dan Pelatihan Pembentukan keahlian pelaut (D-III/D-IV/sederajat) atau Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan.
  • Titik awal mutlak bagi calon pelaut adalah memiliki sertifikat dasar seperti Basic Safety Training (BST), yang persyaratannya biasanya minimal lulusan SMP atau SMA/sederajat, tergantung lembaga Pendidikan dan Pelatihan.

Berapa Lama Pendidikan Pelaut?

Lama pendidikan pelaut sangat bervariasi tergantung jenis Pendidikan dan Pelatihan:

  1. Pendidikan Formal (Pembentukan Perwira):
  2. Program Diploma (D-III): Sekitar 3 tahun (termasuk masa praktik laut/praktek darat).
  3. Program Diploma (D-IV): Sekitar 4 tahun (termasuk masa praktik laut/praktek darat).
  4. Pendidikan dan Pelatihan Penjenjangan (Upgrading): Durasi kursus bervariasi, biasanya beberapa bulan (2-6 bulan) tergantung jenjang, dan harus di tambah masa layar (pengalaman berlayar) yang di syaratkan (umumnya 12 hingga 36 bulan).
  5. Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan (Short Course): Biasanya sangat singkat, mulai dari 3 hari hingga 2 minggu (misalnya, BST umumnya sekitar 8 hari).

Persyaratan untuk Menjadi Pelaut

Persyaratan umum untuk memulai karir sebagai pelaut (minimal) meliputi:

  1. Pendidikan: Minimal lulusan SMP/SMA/SMK (tergantung jenis Pendidikan dan Pelatihan yang di ambil).
  2. Usia: Minimal 16-18 tahun (tergantung jenis Pendidikan dan Pelatihan).
  3. Kesehatan: Memiliki Surat Keterangan Sehat Pelaut dari lembaga kesehatan yang di akui.
  4. Sertifikat Dasar: Wajib memiliki BST (Basic Safety Training).
  5. Buku Pelaut: Memiliki Buku Pelaut yang di terbitkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
  6. Identitas: KTP/Akte Kelahiran.

Pendidikan dan Pelatihan Able Seafarer Deck and Engine (Able Pelaut)

  1. Able Pelaut merujuk pada pemegang sertifikat Able Seafarer Deck (ASD) atau Able Seafarer Engine (ASE). Ini adalah jenjang kualifikasi bagi rating (bawahan perwira) yang lebih tinggi.
  2. Pendidikan dan Pelatihan Able Seafarer Deck and Engine adalah pelatihan untuk mendapatkan sertifikat kompetensi (COC) tingkat Able Seafarer.

Persyaratan Umum:

  1. Usia minimal 18 tahun.
  2. Memiliki sertifikat keterampilan dasar wajib (BST, dll.).
  3. Telah memiliki sertifikat Rating Forming Watchkeeping (misalnya, Rating Forming Deck/Engine).
  4. Memiliki masa layar minimal yang di syaratkan (umumnya 6 hingga 12 bulan sebagai Rating Forming).

Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan ANT/ATT III, IV & V (Upgrading)

  1. Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan ANT/ATT III, IV & V adalah program lanjutan dari Pendidikan dan Pelatihan Penjenjangan (Upgrading) yang di sebutkan sebelumnya.
  2. ANT (Ahli Nautika Tingkat) untuk bidang Dek (Navigasi).
  3. ATT (Ahli Teknika Tingkat) untuk bidang Mesin (Teknika).
  4. Tingkatan: V adalah tingkat dasar, dan I adalah tingkat tertinggi (setara Nakhoda/Kepala Kamar Mesin tanpa batas).

Tujuan: Menaikkan kompetensi dan kualifikasi dari jenjang yang di miliki saat ini (misalnya, dari ANT V ke ANT IV) agar dapat menduduki jabatan yang lebih tinggi di kapal, seperti dari perwira jaga menjadi Mualim I atau dari Chief Engineer kapal kecil ke kapal besar.

Cara Untuk Pembuatan Buku Pelaut

Cara Untuk Pembuatan Buku Pelaut

Adi

Cara Untuk Pembuatan Buku Pelaut Cara Untuk Pembuatan Buku Pelaut – Buku pelaut merupakan salah satu dokumen penting yang harus ...

Cara Pembayaran Buku Pelaut Online

Cara Pembayaran Buku Pelaut Online

Adi

Maritim Indonesia adalah salah satu sektor penting di Indonesia. Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki ribuan pelabuhan dan ...

Register Buku Pelaut Panduan Lengkap Untuk Nelayan Indonesia

Register Buku Pelaut: Panduan Lengkap Untuk Nelayan Indonesia

Adi

Register Buku Pelaut adalah dokumen penting bagi setiap nelayan di Indonesia. Dokumen ini merupakan bukti bahwa nelayan telah memenuhi persyaratan ...

Bikin Buku Pelaut Baru

Bikin Buku Pelaut Baru

Adi

Bikin Buku Pelaut Baru adalah sebuah kegiatan yang bertujuan untuk mencetak buku-buku pelaut yang berkualitas. Kegiatan ini di lakukan dengan ...

Cek Sijil Buku Pelaut Online

Cek Sijil Buku Pelaut Online

Adi

Jika Anda tertarik untuk bekerja di kapal, pastinya Anda membutuhkan sertifikat pelaut. Sertifikat pelaut atau sering di sebut dengan sijil ...

Cara Registrasi Buku Pelaut Online

Cara Registrasi Buku Pelaut Online

Adi

Jika Anda ingin menjadi seorang pelaut, maka buku pelaut adalah kebutuhan wajib. Buku pelaut adalah buku yang berisi tentang informasi ...

Cara Untuk Bikin Buku Pelaut Baru

Cara Untuk Bikin Buku Pelaut Baru

Adi

Cara Untuk Bikin Buku Pelaut – Apakah Anda ingin membuat buku pelaut baru? Jika iya, maka Anda berada di tempat ...

Persyaratan Buat Buku Kuning Pelaut

Persyaratan Buat Buku Kuning Pelaut

Adi

Buku Kuning Pelaut adalah dokumen yang harus di miliki oleh setiap pelaut yang sedang bekerja di kapal. Dokumen ini memiliki ...

Syarat Pengambilan Buku Pelaut

Syarat Pengambilan Buku Pelaut

Adi

Buku Pelaut merupakan satu dokumen penting yang wajib di miliki oleh setiap pelaut yang hendak berlayar. Buku tersebut berisi data ...

Perpanjang Buku Pelaut Offline

Perpanjang Buku Pelaut Offline

Adi

Perpanjang Buku Pelaut Offline – Bagi seorang pelaut, buku pelaut merupakan salah satu dokumen yang sangat penting. Tanpa buku pelaut, ...