Impor barang sudah menjadi hal yang biasa dilakukan oleh banyak orang. Namun, untuk memastikan barang impor tersebut aman dan sesuai dengan standar nasional, maka diperlukan SNI (Standard Nasional Indonesia). Berikut adalah cara mengurus SNI barang impor:
1. Memeriksa Kebutuhan SNI
Sebelum memulai proses pengurus SNI barang impor, pastikan bahwa barang yang akan diimpor memerlukan SNI atau tidak. Beberapa barang yang memerlukan SNI antara lain: elektronik, mainan anak-anak, peralatan rumah tangga, dan sebagainya. Cek juga apakah sudah ada SNI yang berlaku untuk barang tersebut atau tidak.
2. Mengajukan Permohonan SNI
Setelah memastikan bahwa barang impor memerlukan SNI, langkah selanjutnya adalah mengajukan permohonan SNI ke Badan Standardisasi Nasional (BSN). Ada beberapa dokumen yang diperlukan dalam mengajukan permohonan SNI, antara lain:
- Surat permohonan SNI
- Copy sertifikat ISO perusahaan
- Copy SIUP/TDP perusahaan
- Copy dokumen kepemilikan barang impor
3. Melakukan Uji Coba
Setelah permohonan SNI disetujui, maka akan dilakukan uji coba untuk barang impor tersebut. Uji coba dilakukan untuk memastikan bahwa barang impor tersebut aman dan sesuai dengan standar nasional. Jika barang impor tidak lulus uji coba, maka harus dilakukan perbaikan dan pengujian kembali.
4. Memperoleh Sertifikat SNI
Jika barang impor telah lulus uji coba, maka akan diberikan sertifikat SNI. Sertifikat SNI ini menunjukkan bahwa barang impor sudah sesuai dengan standar nasional dan aman digunakan. Sertifikat SNI ini juga diperlukan dalam proses pabean untuk memperoleh izin impor barang.
5. Mendaftarkan di Bea Cukai
Setelah memperoleh sertifikat SNI, langkah selanjutnya adalah mendaftarkan barang impor di Bea Cukai. Proses pendaftaran di Bea Cukai ini meliputi:
- Pemeriksaan dokumen impor
- Pemeriksaan fisik barang impor
- Pembayaran bea masuk
6. Pengambilan Barang Impor
Setelah proses pendaftaran selesai, maka dapat dilakukan pengambilan barang impor. Pastikan bahwa barang impor tersebut sudah memenuhi semua persyaratan SNI dan pabean.
7. Mengurus SNI Berkelanjutan
Jangan lupa untuk mengurus SNI secara berkelanjutan untuk barang impor yang akan dibawa ke Indonesia di kemudian hari. Hal ini penting dilakukan agar barang impor tetap sesuai dengan standar nasional dan aman digunakan.
Penutup
Mengurus SNI barang impor memang memerlukan proses yang cukup panjang dan rumit. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan barang impor yang dibawa ke Indonesia aman dan sesuai dengan standar nasional. Jangan lupa untuk memperhatikan keterangan dari pemasok barang impor mengenai persyaratan SNI yang diperlukan sebelum memulai proses pengurusan SNI.