Cara Jadi TKI Di Malaysia

Indonesia merupakan salah satu negara yang paling banyak mengirimkan tenaga kerja ke luar negeri, termasuk ke Malaysia. Banyak orang Indonesia yang memilih menjadi TKI di Malaysia karena gaji yang lebih tinggi dibandingkan di Indonesia. Namun, menjadi TKI di Malaysia tidak semudah yang dipikirkan. Berikut adalah langkah-langkah untuk menjadi TKI di Malaysia.

1. Memperoleh Paspor

Langkah pertama yang harus dilakukan untuk menjadi TKI di Malaysia adalah memperoleh paspor. Paspor merupakan identitas resmi yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia dan berguna sebagai dokumen perjalanan untuk ke luar negeri.

Untuk memperoleh paspor, calon TKI harus mengajukan permohonan di Kantor Imigrasi terdekat. Dokumen yang dibutuhkan meliputi KTP, KK, Surat Nikah (jika sudah menikah), Surat Izin Orang Tua (jika masih di bawah umur), dan pas foto.

  Agency TKI Singapura: Penghubung TKI Indonesia di Singapura

2. Memperoleh Visa

Setelah memperoleh paspor, calon TKI harus memperoleh visa untuk masuk ke Malaysia. Visa dapat diperoleh melalui Kedutaan Besar Malaysia di Indonesia atau melalui proses online.

Proses online dapat dilakukan melalui website resmi Malaysian Electronic Visa Application System (eVisa). Calon TKI harus mengisi formulir online dan membayar biaya aplikasi. Setelah aplikasi disetujui, calon TKI akan menerima visa elektronik yang dapat dicetak dan digunakan untuk masuk ke Malaysia.

3. Memperoleh Kontrak Kerja

Setelah memperoleh paspor dan visa, calon TKI harus memperoleh kontrak kerja di Malaysia. Kontrak kerja merupakan dokumen resmi yang berisi perjanjian antara calon TKI dan perusahaan di Malaysia mengenai gaji, jangka waktu kontrak, dan hak dan kewajiban masing-masing pihak.

Kontrak kerja dapat diperoleh melalui agen TKI yang terpercaya atau melalui situs web resmi perusahaan. Calon TKI harus membaca dan memahami isi kontrak kerja dengan baik sebelum menandatanganinya.

4. Uji Kompetensi Bahasa Inggris

Sebelum berangkat ke Malaysia, calon TKI harus mengikuti uji kompetensi bahasa Inggris. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa calon TKI dapat berkomunikasi dengan baik dengan majikan dan rekan kerja di Malaysia.

  Pembukaan TKI Ke Malaysia 2023

Uji kompetensi bahasa Inggris dapat dilakukan di lembaga-lembaga yang telah disetujui oleh pemerintah Indonesia. Calon TKI harus membayar biaya uji kompetensi tersebut.

5. Mendapatkan Sertifikat Kompetensi

Setelah berhasil lulus uji kompetensi bahasa Inggris, calon TKI harus mendapatkan sertifikat kompetensi. Sertifikat kompetensi ini berisi informasi tentang kemampuan bahasa Inggris calon TKI serta pengakuan bahwa calon TKI mampu bekerja di Malaysia.

Sertifikat kompetensi dapat diperoleh dari lembaga-lembaga yang telah disetujui oleh pemerintah Indonesia. Calon TKI harus membayar biaya untuk mendapatkan sertifikat tersebut.

6. Mengikuti Pelatihan Pra-Keberangkatan

Sebelum berangkat ke Malaysia, calon TKI harus mengikuti pelatihan pra-keberangkatan. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan informasi dan persiapan kepada calon TKI mengenai kehidupan di Malaysia, hak dan kewajiban TKI, dan cara mengatasi masalah yang mungkin terjadi di tempat kerja.

Pelatihan pra-keberangkatan dapat dilakukan di lembaga-lembaga yang telah disetujui oleh pemerintah Indonesia. Calon TKI harus membayar biaya untuk mengikuti pelatihan tersebut.

7. Berangkat ke Malaysia

Setelah semua persyaratan terpenuhi, calon TKI dapat berangkat ke Malaysia. Calon TKI harus memastikan bahwa dokumen-dokumen seperti paspor, visa, dan kontrak kerja dalam keadaan baik dan lengkap sebelum berangkat.

  Info TKI Arab Saudi

Setibanya di Malaysia, calon TKI akan dijemput oleh majikan atau agen yang disediakan oleh perusahaan. Calon TKI harus memastikan bahwa majikan atau agen tersebut sah dan memiliki izin kerja yang resmi.

Keuntungan Menjadi TKI di Malaysia

Menjadi TKI di Malaysia memiliki keuntungan dan kekurangan. Di antara keuntungannya adalah gaji yang lebih tinggi dibandingkan di Indonesia, kesempatan untuk belajar bahasa dan budaya baru, dan kesempatan untuk bekerja di sektor-sektor yang lebih maju dan berkembang.

Kekurangan Menjadi TKI di Malaysia

Di antara kekurangan menjadi TKI di Malaysia adalah terpisah dari keluarga dan kerabat di Indonesia, risiko pelecehan dan diskriminasi dari majikan atau rekan kerja, dan risiko kecelakaan atau cedera di tempat kerja.

Kesimpulan

Meskipun menjadi TKI di Malaysia memiliki keuntungan dan kekurangan, banyak orang Indonesia yang tetap memilih untuk menjadi TKI di Malaysia karena gaji yang lebih tinggi dan kesempatan untuk belajar dan bekerja di luar negeri. Namun, calon TKI harus memperhatikan persyaratan dan persiapan yang diperlukan sebelum berangkat ke Malaysia agar dapat sukses dan aman selama bekerja di sana.

admin