Pendahuluan
Pernikahan adalah momen penting dalam kehidupan seseorang. Namun, ada banyak peraturan dan undang-undang yang harus dipahami sebelum seseorang dapat menikah secara sah di Indonesia. Pada tahun 2019, Indonesia mengeluarkan Undang-Undang Pernikahan terbaru yang memengaruhi banyak hal dalam proses pernikahan. Artikel ini akan membahas segala hal yang perlu Anda ketahui tentang undang-undang pernikahan terbaru.
Undang-Undang Tentang Pernikahan – Panduan Lengkap
Definisi Pernikahan Menurut Undang-Undang Pernikahan Terbaru
Undang-Undang Pernikahan terbaru mendefinisikan pernikahan sebagai peristiwa hukum yang dilakukan oleh dua orang yang berlainan jenis kelamin atau sejenis kelamin untuk membentuk keluarga yang sah dan harmonis berdasarkan agama, kepercayaan, adat istiadat, dan hukum yang berlaku.
Usia Menikah Menurut Undang-Undang Pernikahan Terbaru
Undang-Undang Pernikahan terbaru menetapkan usia minimal untuk menikah yaitu 19 tahun. Namun, jika seseorang ingin menikah di bawah usia tersebut, orang tua atau wali harus memberikan izin tertulis dan surat keterangan dari desa atau kelurahan setempat. Jika seseorang ingin menikah di bawah usia 16 tahun, maka harus mendapatkan persetujuan dari pengadilan.
Dokumen yang Dibutuhkan untuk Pernikahan
Menurut undang-undang pernikahan terbaru, pasangan yang ingin menikah harus menyediakan dokumen-dokumen sebagai berikut:- Surat keterangan tidak sedang menikah dari Kelurahan atau Desa- Surat keterangan lahir yang dikeluarkan oleh Kantor Catatan Sipil- Surat keterangan nikah dari pengadilan agama (jika pernah menikah sebelumnya)- Surat izin menikah dari orang tua atau wali jika usia di bawah 19 tahun
Persyaratan untuk Orang Asing yang ingin Menikah di Indonesia
Orang asing yang ingin menikah di Indonesia harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:- Menunjukkan paspor dan visa yang masih berlaku- Mendapatkan surat keterangan dari kedutaan atau konsulat negara asal- Menunjukkan surat keterangan tidak sedang menikah dari negara asal- Menunjukkan surat keterangan izin tinggal tetap untuk orang asing yang tinggal di Indonesia- Mendapatkan surat keterangan dari Kepala Desa atau Kelurahan setempat
Proses Pernikahan Menurut Undang-Undang Pernikahan Terbaru
Proses pernikahan menurut undang-undang pernikahan terbaru harus melalui proses administratif dan proses agama atau adat istiadat. Proses administratif meliputi:- Mendaftar di Kantor Catatan Sipil setempat- Menyerahkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan- Membayar biaya administrasiSedangkan proses agama atau adat istiadat meliputi:- Melakukan akad nikah di hadapan penghulu atau pendeta- Melakukan prosesi adat atau istiadat jika ada
Perceraian Menurut Undang-Undang Pernikahan Terbaru
Undang-undang pernikahan terbaru juga mengatur proses perceraian. Perceraian hanya dapat dilakukan melalui proses hukum dan harus melalui proses mediasi terlebih dahulu. Jika mediasi tidak berhasil, maka seseorang dapat mengajukan permohonan perceraian ke pengadilan. Setelah putusan perceraian dikeluarkan, maka pasangan tersebut secara resmi bercerai.
Penutup
Undang-Undang Pernikahan terbaru memberikan peraturan yang jelas dan komprehensif tentang pernikahan di Indonesia. Dengan mengetahui semua hal yang diatur dalam undang-undang tersebut, seseorang dapat menikmati momen pernikahan dengan tenang dan terjamin secara hukum. Pastikan untuk memahami semua persyaratan dan prosesnya agar pernikahan dapat berjalan lancar dan sah secara hukum. Cara Membuat SKCK di Polsek