Jika Anda penggemar dunia teknologi, pastinya Anda sudah tidak asing lagi dengan istilah AHU. AHU adalah singkatan dari Air Handling Unit atau Unit Penanganan Udara. AHU merupakan alat yang digunakan untuk memproses dan mengatur sirkulasi udara di dalam ruangan.
Apa Itu AHU?
Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai AHU, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu AHU. AHU adalah perangkat mekanik yang digunakan untuk mengatur dan memproses sirkulasi udara di dalam ruangan. Fungsinya adalah untuk memasok udara bersih, membuang udara kotor, dan menjaga kelembaban udara di dalam ruangan tetap pada level yang sehat.
Secara umum, AHU terdiri dari empat komponen utama, yaitu:
- Fan
- Filter
- Heater atau Cooler
- Humidifier atau Dehumidifier
Komponen-komponen tersebut bekerja sama untuk mengatur dan memproses sirkulasi udara di dalam ruangan. Fan digunakan untuk memompa udara ke dalam AHU, filter digunakan untuk menyaring partikel-partikel kecil di udara, heater atau cooler digunakan untuk mengatur suhu udara, dan humidifier atau dehumidifier digunakan untuk menjaga kelembaban udara di dalam ruangan.
Fungsi AHU
AHU memiliki beberapa fungsi penting dalam pengaturan udara di dalam ruangan, di antaranya:
- Memasok udara bersih
- Memperbaiki kualitas udara
- Memproses dan mengatur sirkulasi udara
- Menjaga kelembaban udara di dalam ruangan
Dengan menggunakan AHU, udara di dalam ruangan dapat diatur dan diproses dengan baik, sehingga kualitas udara di dalam ruangan menjadi lebih baik. Selain itu, kelembaban udara juga dapat dijaga pada level yang sehat, sehingga terhindar dari masalah kesehatan seperti alergi dan asma.
Cara Kerja AHU
Cara kerja AHU tergantung pada jenis dan ukuran AHU yang digunakan. Namun, secara umum, AHU bekerja dengan cara mengambil udara dari luar ruangan, menyaring udara, dan memproses sirkulasi udara di dalam ruangan. Proses ini dilakukan secara terus-menerus untuk menjaga kualitas udara di dalam ruangan tetap baik.
Proses kerja AHU dapat dijelaskan secara sederhana sebagai berikut:
- Fan memompa udara dari luar ruangan ke dalam AHU
- Filter menyaring partikel-partikel kecil di dalam udara
- Heater atau cooler mengatur suhu udara sesuai dengan kebutuhan
- Humidifier atau dehumidifier mengatur kelembaban udara di dalam ruangan
- Udara bersih dan sehat didistribusikan ke seluruh ruangan
Jenis-jenis AHU
Terdapat beberapa jenis AHU yang umum digunakan di industri, yaitu:
- Single-Zone AHU
- Multi-Zone AHU
- VAV AHU
- Chilled Water AHU
- Air-Cooled AHU
- Modular AHU
Keuntungan Menggunakan AHU
Menggunakan AHU memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
- Memasok udara bersih
- Memperbaiki kualitas udara
- Mengatur suhu dan kelembaban udara di dalam ruangan
- Menjaga kesehatan dan kenyamanan penghuni ruangan
Dengan menggunakan AHU, udara di dalam ruangan dapat diatur dan diproses dengan baik, sehingga kualitas udara di dalam ruangan menjadi lebih baik. Selain itu, kelembaban udara juga dapat dijaga pada level yang sehat, sehingga terhindar dari masalah kesehatan seperti alergi dan asma.
Perawatan AHU
Untuk menjaga kinerja AHU tetap baik, perawatan rutin perlu dilakukan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan AHU antara lain:
- Mengganti filter secara rutin
- Memperbaiki atau mengganti komponen yang rusak
- Memeriksa dan membersihkan fan dan ducting secara rutin
- Memeriksa dan membersihkan drain pan dan drain line
- Memeriksa dan memperbaiki bocor pada ducting
Dengan melakukan perawatan rutin, AHU dapat berfungsi optimal dan kualitas udara di dalam ruangan dapat dijaga dengan baik.
Kesimpulan
AHU adalah perangkat mekanik yang digunakan untuk mengatur dan memproses sirkulasi udara di dalam ruangan. AHU memiliki beberapa komponen utama seperti fan, filter, heater atau cooler, dan humidifier atau dehumidifier. Dengan menggunakan AHU, kualitas udara di dalam ruangan dapat diatur dan diproses dengan baik, sehingga menjaga kesehatan dan kenyamanan penghuni ruangan. Perawatan rutin perlu dilakukan untuk menjaga kinerja AHU tetap baik.