Tarif Pajak Ekspor 2017: Panduan Lengkap

Jika Anda adalah seorang eksportir, Anda pasti sudah familiar dengan pajak ekspor. Pajak ekspor memang menjadi sebuah tantangan bagi para eksportir karena bisa mempengaruhi keuntungan mereka. Di Indonesia, tarif pajak ekspor ditetapkan oleh pemerintah melalui Undang-Undang Pajak. Nah, pada tahun 2017, ada perubahan tarif pajak ekspor yang perlu Anda ketahui. Berikut adalah panduan lengkap tentang tarif pajak ekspor 2017.

Apa itu Tarif Pajak Ekspor?

Tarif pajak ekspor adalah pajak yang dikenakan pada barang-barang yang diekspor dari negara tertentu ke negara lain. Pajak ini bisa berbeda-beda tergantung jenis barang dan negara asalnya. Di Indonesia, tarif pajak ekspor ditetapkan oleh pemerintah melalui Undang-Undang Pajak.

  Harga Ekspor Briket: Meningkatkan Pendapatan dengan Bahan Bakar Ramah Lingkungan

Perubahan Tarif Pajak Ekspor di Tahun 2017

Pada tahun 2017, terdapat perubahan tarif pajak ekspor yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia. Beberapa jenis barang ekspor mengalami penurunan tarif pajak, sementara yang lain mengalami kenaikan. Berikut adalah contoh perubahan tarif pajak ekspor di tahun 2017:

Perubahan Tarif Pajak Ekspor Barang Pertanian

Barang pertanian menjadi salah satu sektor yang mengalami perubahan tarif pajak ekspor di tahun 2017. Berikut adalah contohnya:

Sawit

Tarif pajak ekspor sawit mengalami kenaikan dari 15% menjadi 25%. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah dari produk sawit dalam negeri.

Kelapa

Tarif pajak ekspor kelapa mengalami penurunan dari 10% menjadi 0%. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing kelapa Indonesia di pasar internasional.

Perubahan Tarif Pajak Ekspor Barang Tambang

Selain barang pertanian, beberapa jenis barang tambang juga mengalami perubahan tarif pajak ekspor di tahun 2017. Berikut adalah contohnya:

Bauksit

Tarif pajak ekspor bauksit mengalami penurunan dari 20% menjadi 15%. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing bauksit Indonesia di pasar internasional.

  Meningkatnya Ekspor Akan Meningkatkan: Peluang dan Tantangan Bagi Indonesia

Timah

Tarif pajak ekspor timah mengalami kenaikan dari 5% menjadi 10%. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah dari produk timah dalam negeri.

Perubahan Tarif Pajak Ekspor Barang Manufaktur

Barang manufaktur juga mengalami perubahan tarif pajak ekspor di tahun 2017. Berikut adalah contohnya:

Kain

Tarif pajak ekspor kain mengalami kenaikan dari 5% menjadi 10%. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah dari produk kain dalam negeri.

Batik

Tarif pajak ekspor batik mengalami penurunan dari 10% menjadi 5%. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing batik Indonesia di pasar internasional.

Keuntungan dan Kerugian dari Perubahan Tarif Pajak Ekspor

Setiap perubahan tarif pajak ekspor pasti memiliki keuntungan dan kerugian bagi para eksportir. Berikut adalah contoh keuntungan dan kerugian dari perubahan tarif pajak ekspor di tahun 2017:

Keuntungan

Penurunan tarif pajak ekspor bisa meningkatkan daya saing produk dalam negeri di pasar internasional. Hal ini bisa meningkatkan volume ekspor dan keuntungan dari para eksportir.

  Negara Tujuan Ekspor Polytron

Kerugian

Kenaikan tarif pajak ekspor bisa mengurangi daya saing produk dalam negeri di pasar internasional. Hal ini bisa mengurangi volume ekspor dan keuntungan dari para eksportir.

Cara Menghitung Tarif Pajak Ekspor

Sebagai eksportir, Anda perlu tahu cara menghitung tarif pajak ekspor yang berlaku untuk barang yang Anda ekspor. Berikut adalah cara menghitung tarif pajak ekspor:

1. Tentukan Jenis Barang

Tentukan jenis barang yang akan Anda ekspor. Setiap jenis barang memiliki tarif pajak ekspor yang berbeda-beda.

2. Cari Tarif Pajak Ekspor

Cari tarif pajak ekspor yang berlaku untuk jenis barang yang Anda ekspor. Anda bisa mencari informasi ini di website Kementerian Keuangan atau melalui konsultan pajak.

3. Hitung Tarif Pajak Ekspor

Hitung tarif pajak ekspor dengan cara mengalikan nilai barang dengan persentase tarif pajak ekspor yang berlaku. Misalnya, jika nilai barang ekspor Anda sebesar Rp10.000.000 dan tarif pajak ekspor yang berlaku sebesar 10%, maka tarif pajak ekspor yang harus Anda bayar adalah Rp1.000.000.

Kesimpulan

Tarif pajak ekspor memang menjadi sebuah tantangan bagi para eksportir. Namun, dengan memahami perubahan tarif pajak ekspor dan cara menghitungnya, Anda bisa mengoptimalkan keuntungan dari ekspor. Semoga panduan lengkap tentang tarif pajak ekspor 2017 ini bermanfaat bagi Anda.

admin