Sejak Tahun Berapa Petugas Haji Indonesia (PPIH dan TKHI Kloter) Menggunakan Paspor Imigrasi/Hijau 2023

Sejak Tahun Berapa Petugas Haji Indonesia Menggunakan Paspor Imigrasi/Hijau 2023

Berbicara tentang perjalanan ibadah haji, tentu saja kita tidak bisa lepas dari peran Petugas Haji Indonesia (PPIH) dan Tim Keberangkatan Haji Indonesia (TKHI) Kloter. Mereka adalah orang-orang yang bertanggung jawab atas kelancaran keberangkatan jamaah haji dari Indonesia ke Tanah Suci.

Di tengah pandemi COVID-19 yang masih melanda, pemerintah Indonesia melakukan berbagai upaya untuk memastikan keselamatan dan kesehatan para jamaah haji. Salah satunya adalah dengan menerapkan paspor imigrasi/hijau 2023 untuk para PPIH dan TKHI Kloter.

Paspor imigrasi/hijau 2023 sendiri adalah paspor yang dikeluarkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dan berlaku untuk orang-orang yang melakukan perjalanan ke luar negeri dalam rangka tugas resmi Pemerintah Indonesia. Paspor ini memiliki keamanan yang lebih tinggi dan dilengkapi dengan teknologi canggih untuk mencegah pemalsuan.

Namun, sejak kapan sebenarnya para PPIH dan TKHI Kloter menggunakan paspor imigrasi/hijau 2023? Mari kita simak ulasan berikut ini.

  Surat Sponsor Pembuatan Paspor 2023

Paspor Imigrasi/Hijau 2023 Diterapkan Sejak Tahun 2021

Pemerintah Indonesia resmi menerapkan paspor imigrasi/hijau 2023 pada tahun 2021, sebagai bagian dari upaya pencegahan penyebaran COVID-19 selama perjalanan haji. Paspor ini wajib digunakan oleh semua PPIH dan TKHI Kloter yang akan berangkat ke Tanah Suci.

Dengan menggunakan paspor imigrasi/hijau 2023, para PPIH dan TKHI Kloter dapat diidentifikasi secara akurat dan mudah oleh pihak imigrasi di negara tujuan. Selain itu, paspor ini juga berfungsi sebagai bukti bahwa mereka telah lolos seleksi dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia.

Selain itu, paspor imigrasi/hijau 2023 juga diharapkan dapat memudahkan proses pemantauan dan pengawasan kesehatan para PPIH dan TKHI Kloter selama perjalanan haji. Paspor ini dilengkapi dengan kode QR yang dapat dipindai oleh petugas kesehatan, sehingga mereka dapat memperoleh informasi tentang status kesehatan para PPIH dan TKHI Kloter secara real-time.

Keuntungan Menggunakan Paspor Imigrasi/Hijau 2023

Tidak dapat dipungkiri bahwa penerapan paspor imigrasi/hijau 2023 oleh para PPIH dan TKHI Kloter memiliki banyak keuntungan. Beberapa di antaranya adalah:

  Cara Perpanjang Paspor Denpasar

1. Keamanan yang lebih terjamin
Paspor imigrasi/hijau 2023 dilengkapi dengan teknologi keamanan yang canggih, seperti chip elektronik dan tinta khusus yang tidak mudah pudar. Hal ini membuat paspor ini lebih sulit dipalsukan, sehingga dapat meminimalisir risiko terjadinya penyalahgunaan dan kejahatan di negara tujuan.

2. Identitas mudah terverifikasi
Paspor imigrasi/hijau 2023 memuat data pribadi para PPIH dan TKHI Kloter secara lengkap dan akurat, seperti nama lengkap, nomor identitas, dan foto terbaru. Dengan demikian, identitas mereka dapat mudah terverifikasi oleh pihak imigrasi di negara tujuan.

3. Pemantauan kesehatan yang lebih efektif
Dengan dilengkapi teknologi QR code, paspor imigrasi/hijau 2023 memudahkan petugas kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan para PPIH dan TKHI Kloter selama perjalanan haji. Hal ini sangat penting mengingat COVID-19 masih menjadi ancaman yang serius bagi kesehatan jamaah haji.

Kesimpulan

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa paspor imigrasi/hijau 2023 mulai diterapkan oleh para PPIH dan TKHI Kloter sejak tahun 2021. Paspor ini memiliki banyak keuntungan, seperti keamanan yang lebih terjamin, identitas mudah terverifikasi, dan pemantauan kesehatan yang lebih efektif. Dengan demikian, kita berharap agar perjalanan haji dapat berjalan dengan lancar dan aman bagi semua jamaah yang berangkat ke Tanah Suci.

  Perpanjang Paspor Cirebon: Cara Mudah dan Cepat

admin