Jika Anda seorang pengusaha atau pebisnis, sudah pasti Anda pernah mendengar mengenai Pph Impor 2017. Pajak Penghasilan (Pph) Impor merupakan sebuah kewajiban untuk setiap pengusaha yang ingin melakukan impor barang dari luar negeri. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam mengenai Pph Impor 2017 dan bagaimana cara mengatasi masalah yang muncul dalam pelaksanaannya.
Apa itu Pph Impor 2017?
Pph Impor 2017 adalah pajak yang dikenakan pada barang-barang yang diimpor dari luar negeri dan akan dijual di dalam negeri. Pajak ini diberlakukan oleh pemerintah Indonesia dan merupakan bagian dari kebijakan fiskal yang bertujuan untuk memperluas basis pajak dan meningkatkan penerimaan negara.
Setiap pengusaha yang melakukan impor barang dari luar negeri harus membayar Pph Impor 2017. Pajak ini dikenakan atas dasar nilai barang impor yang dihitung berdasarkan harga barang dan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk memasukkan barang impor ke dalam wilayah Indonesia.
Ketentuan Terbaru Mengenai Pph Impor 2017
Pada tahun 2017, pemerintah Indonesia mengeluarkan peraturan baru mengenai Pph Impor. Beberapa ketentuan baru yang harus diperhatikan oleh pengusaha yang melakukan impor barang adalah:
- Pph Impor akan dikenakan atas nilai barang impor yang mencapai USD 3.000 atau lebih
- Pelaporan Pph Impor harus dilakukan secara elektronik melalui aplikasi DJP Online
- Pph Impor dapat dikreditkan sebagai kredit pajak
Peraturan baru ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pelaksanaan Pph Impor serta memudahkan pengusaha dalam melaksanakan kewajiban pajaknya.
Cara Menghitung Pph Impor 2017
Untuk menghitung Pph Impor 2017, ada beberapa langkah yang harus dilakukan:
- Menghitung nilai barang impor
- Menghitung bea masuk, PPN, dan PPh Pasal 22 atas nilai barang impor
- Menghitung Pph Impor 2017 atas nilai barang impor yang telah dikenai bea masuk, PPN, dan PPh Pasal 22
Nilai barang impor dihitung berdasarkan harga faktur, biaya-biaya yang dikeluarkan untuk memasukkan barang impor ke dalam wilayah Indonesia, dan asuransi.
Bea masuk, PPN, dan PPh Pasal 22 dikenakan atas nilai barang impor yang telah dihitung. Setelah itu, Pph Impor 2017 dihitung atas nilai barang impor yang telah dikenai bea masuk, PPN, dan PPh Pasal 22.
Cara Membayar Pph Impor 2017
Pembayaran Pph Impor 2017 dapat dilakukan melalui beberapa cara, antara lain:
- Melalui bank melalui sistem e-Billing
- Melalui DJP Online
- Melalui Kantor Pelayanan Pajak
Pengusaha harus melaporkan dan membayar Pph Impor 2017 paling lambat 10 hari setelah barang impor tiba di wilayah Indonesia.
Aplikasi DJP Online
DJP Online adalah aplikasi yang digunakan untuk melaporkan dan membayar Pph Impor 2017. Aplikasi ini dapat diakses melalui situs web Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan memudahkan pengusaha dalam melaksanakan kewajiban pajaknya.
Dalam DJP Online, pengusaha dapat melaporkan Pph Impor 2017 secara elektronik dan melihat status pembayaran dan laporan pajak.
Keuntungan Menggunakan DJP Online
Beberapa keuntungan menggunakan DJP Online adalah:
- Memudahkan pengusaha dalam melaksanakan kewajiban pajak
- Mempercepat proses pelaporan dan pembayaran Pph Impor 2017
- Meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pelaksanaan Pph Impor
Dengan menggunakan DJP Online, pengusaha dapat menghemat waktu dan biaya dalam melaksanakan kewajiban pajaknya serta memperkuat komitmen dalam rangka meningkatkan kepatuhan pajak di Indonesia.
Cara Mengatasi Masalah Pph Impor 2017
Ada beberapa masalah yang dapat muncul dalam pelaksanaan Pph Impor 2017, seperti:
- Kesulitan dalam menghitung nilai barang impor
- Keterlambatan dalam pelaporan dan pembayaran Pph Impor 2017
- Masalah teknis dalam menggunakan DJP Online
Untuk mengatasi masalah tersebut, pengusaha dapat melakukan beberapa cara, antara lain:
- Menggunakan jasa konsultan pajak untuk membantu menghitung nilai barang impor
- Meningkatkan pengawasan dan pengendalian agar pelaporan dan pembayaran Pph Impor 2017 tepat waktu
- Menghubungi helpdesk DJP Online untuk memperbaiki masalah teknis
Kesimpulan
Pph Impor 2017 adalah pajak yang harus diperhatikan oleh setiap pengusaha yang melakukan impor barang dari luar negeri. Dengan mengikuti ketentuan terbaru dan menggunakan DJP Online, pengusaha dapat melaksanakan kewajiban pajaknya dengan mudah dan efisien. Jika terjadi masalah, pengusaha dapat mengatasi masalah tersebut dengan bantuan jasa konsultan pajak atau helpdesk DJP Online.
Demikianlah artikel mengenai Pph Impor 2017 ini. Semoga bermanfaat bagi Anda dalam melaksanakan kewajiban pajak dan meningkatkan kepatuhan pajak di Indonesia.
