Perka BPKM Nomor 15: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Jumlah pengusaha muda di Indonesia terus bertambah setiap tahun. Namun, kebanyakan dari mereka sering menghadapi masalah di bidang pengelolaan keuangan. Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan (Perka BPKM) Nomor 15 tahun 2019 untuk membantu memperbaiki situasi ini.

Apa itu Perka BPKM Nomor 15?

Perka BPKM Nomor 15 adalah sebuah peraturan yang dibuat oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan ini mengatur tentang kriteria, persyaratan, dan lain-lain yang berhubungan dengan pemberian kredit modal kerja kepada para pengusaha mikro, kecil, dan menengah.

Peraturan ini diberlakukan pada tanggal 1 Januari 2020 dan akan berlaku selama 3 tahun ke depan. Peraturan ini juga berlaku di seluruh Indonesia dan diharapkan dapat membantu para pengusaha untuk mengembangkan bisnis mereka.

Siapa yang Berhak Mengajukan Permohonan?

Perka BPKM Nomor 15 diberikan kepada pengusaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Kriteria tersebut antara lain adalah:

  • Memiliki perizinan usaha yang sah dan legal.
  • Memiliki rekening bank.
  • Memiliki laporan keuangan yang jelas dan teratur.
  • Memiliki catatan keuangan yang teratur dan akurat.
  Data Investasi Saham Di Indonesia

Jika Anda memenuhi kriteria ini, maka Anda berhak mengajukan permohonan kredit modal kerja. Namun, Anda harus memastikan bahwa bisnis Anda telah berjalan selama minimal 1 tahun.

Apa Keuntungan dari Perka BPKM Nomor 15?

Perka BPKM Nomor 15 memberikan banyak keuntungan bagi para pengusaha UMKM. Beberapa keuntungan yang dapat Anda dapatkan dari peraturan ini adalah:

  • Mendapatkan bunga yang lebih rendah dari bank-bank yang telah bekerja sama dengan Pemerintah.
  • Mendapatkan jaminan yang lebih baik dari bank, sehingga risiko kerugian lebih rendah.
  • Proses pengajuan kredit modal kerja yang lebih mudah dan cepat.
  • Mendapatkan bantuan konsultasi keuangan dari bank, sehingga pengelolaan keuangan bisnis Anda lebih baik.

Dengan begitu banyak keuntungan yang ditawarkan, sangat disarankan bagi para pengusaha UMKM di Indonesia untuk memanfaatkan Perka BPKM Nomor 15 ini untuk mengembangkan bisnis mereka.

Berapa Besar Kredit Modal Kerja yang Diberikan?

Besar kredit modal kerja yang diberikan oleh bank tergantung pada kebutuhan bisnis Anda. Namun, jumlah maksimal kredit modal kerja yang dapat diberikan kepada pengusaha UMKM adalah Rp. 10 miliar.

  Contoh Surat Penanaman Modal Usaha

Jumlah kredit modal kerja yang dapat Anda ajukan tergantung pada kapasitas bisnis Anda. Jumlah kredit modal kerja yang diberikan juga harus sejalan dengan rencana bisnis yang telah disetujui oleh bank.

Bagaimana Cara Mengajukan Permohonan Kredit Modal Kerja?

Proses pengajuan kredit modal kerja cukup mudah dan cepat. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan:

  • Siapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan, seperti laporan keuangan, rekening bank, dan perizinan usaha.
  • Pilih bank yang telah bekerja sama dengan Pemerintah untuk memberikan kredit modal kerja.
  • Daftar ke bank tersebut dan ajukan permohonan kredit modal kerja sesuai dengan rencana bisnis Anda.
  • Tunggu proses persetujuan dari bank. Jika permohonan Anda disetujui, maka Anda akan mendapatkan dana kredit modal kerja yang diinginkan.

Anda juga dapat memanfaatkan fasilitas online yang disediakan oleh beberapa bank untuk memudahkan proses pengajuan kredit modal kerja.

Apa yang Harus Dilakukan Setelah Mendapatkan Kredit Modal Kerja?

Setelah Anda mendapatkan kredit modal kerja, Anda harus memastikan bahwa dana tersebut digunakan dengan tepat sesuai dengan rencana bisnis Anda. Anda harus dapat mengelola dana tersebut dengan baik dan memastikan bahwa bisnis Anda berkembang dengan baik.

Anda juga harus memperhatikan jangka waktu pengembalian kredit modal kerja. Jangka waktu pengembalian kredit modal kerja biasanya berkisar antara 6 bulan hingga 3 tahun, tergantung pada kesepakatan antara bank dan pengusaha UMKM.

  Peraturan Tentang Izin Penanaman Modal

Bagaimana Bila Tidak Dapat Membayar Kredit Modal Kerja?

Jika Anda mengalami kesulitan dalam membayar kredit modal kerja, segera hubungi bank yang memberikan kredit modal kerja kepada Anda. Anda dapat melakukan negosiasi untuk mengatur jangka waktu pembayaran yang lebih panjang atau mengubah rencana bisnis Anda agar dapat membayar kredit modal kerja tersebut.

Jangan menunda-nunda untuk menghubungi bank apabila Anda mengalami kesulitan dalam membayar kredit modal kerja. Hal ini dapat menghindarkan Anda dari risiko gagal bayar yang lebih besar.

Bagaimana Cara Membatalkan Kredit Modal Kerja?

Anda dapat membatalkan kredit modal kerja yang telah Anda ajukan sebelum persetujuan diberikan oleh bank. Namun, Anda harus memberikan alasan yang jelas dan memastikan bahwa Anda telah memberikan pemberitahuan secara tertulis kepada bank yang bersangkutan.

Jika persetujuan telah diberikan oleh bank dan Anda tidak dapat membayar kredit modal kerja, maka Anda tidak dapat membatalkan kredit modal kerja tersebut. Anda harus melakukan negosiasi dengan bank untuk mengatur jangka waktu pembayaran yang lebih panjang atau mengubah rencana bisnis Anda agar dapat membayar kredit modal kerja tersebut.

Penutup

Perka BPKM Nomor 15 adalah sebuah peraturan yang sangat penting bagi para pengusaha UMKM di Indonesia. Dengan adanya peraturan ini, diharapkan para pengusaha UMKM dapat lebih mudah mendapatkan kredit modal kerja untuk mengembangkan bisnis mereka.

Namun, Anda harus memperhatikan kriteria dan persyaratan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah serta memastikan bahwa Anda dapat mengelola dana tersebut dengan baik. Dengan begitu, bisnis Anda akan berkembang dan Anda akan mendapatkan manfaat dari keuntungan yang ditawarkan oleh peraturan ini.

admin