Perjalanan ke luar negeri selalu membutuhkan dokumen penting seperti paspor. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, kini ada dua macam paspor yang bisa dipilih, yaitu paspor online dan paspor biasa. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan di antara keduanya.
Paspor Biasa
Paspor biasa adalah bentuk paspor yang telah ada sejak lama. Dalam paspor biasa, data pribadi seperti nama, tempat dan tanggal lahir, serta nomor paspor tertera pada buku fisik. Paspor biasa ini harus diurus dengan mendatangi kantor imigrasi setempat dan mengisi sejumlah formulir. Setelah itu, paspor akan dicetak dan diserahkan kepada pemohon.
Kekurangan dari paspor biasa adalah prosesnya yang cukup memakan waktu dan terkadang membingungkan bagi orang yang baru pertama kali mengurusnya. Selain itu, terkadang pemohon harus mengantre dalam waktu yang cukup lama sehingga banyak yang mengeluhkan kekurangan ini.
Paspor Online
Paspor online adalah bentuk paspor yang lebih modern. Pada paspor online, data pribadi pemohon tersimpan dalam sistem elektronik. Oleh karena itu, pemohon bisa mengajukan permohonan paspor dari mana saja. Dalam prosesnya, pemohon hanya perlu mengakses situs resmi pendaftaran paspor online, mengisi formulir elektronik, dan mengunggah dokumen yang dibutuhkan.
Ketika permohonan disetujui, pemohon akan dihubungi melalui email atau pesan singkat untuk dilakukan verifikasi data. Setelah itu, paspor akan dicetak dan dikirimkan ke alamat pemohon melalui kurir.
Perbedaan Utama
Perbedaan utama dari paspor online dan paspor biasa adalah proses pengajuan. Paspor online bisa diurus dari mana saja dan tidak memerlukan kunjungan ke kantor imigrasi. Sebaliknya, paspor biasa harus diurus dengan cara mendatangi kantor imigrasi dan mengisi formulir secara manual.
Selain itu, paspor online memiliki keunggulan dalam segi waktu. Proses pengajuan bisa dilakukan 24 jam sehari dan 7 hari seminggu, tanpa perlu khawatir dengan jam operasional kantor imigrasi. Pemohon juga bisa menghindari antrian panjang di kantor imigrasi.
Namun, paspor online juga memiliki kekurangan. Proses pengajuan memerlukan akses internet dan bahan-bahan digital yang kadang-kadang sulit diakses oleh sebagian orang. Selain itu, paspor online seringkali memakan biaya yang lebih mahal dibandingkan dengan paspor biasa.
Kesimpulan
Dalam memilih paspor online atau paspor biasa, pemohon harus mempertimbangkan kebutuhan dan kemampuan diri sendiri. Paspor online memiliki keunggulan dalam segi waktu dan kemudahan pengajuan, namun juga memiliki kekurangan dalam segi akses internet dan biaya yang lebih mahal. Sebaliknya, paspor biasa memiliki kekurangan dalam segi waktu dan kemudahan, namun bisa menjadi pilihan yang lebih ekonomis bagi orang yang tidak terbiasa dengan teknologi.
Terlepas dari pilihan yang diambil, pastikan untuk memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang berlaku untuk menghindari masalah saat bepergian ke luar negeri. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam memilih jenis paspor yang sesuai dengan kebutuhan.
